Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

BAHAYA! Putri Mantan Presiden Sebut Sebagian, Ekonom Ini Sebut yang Demo Pendukung Jokowi Semua

BAHAYA! Putri Mantan Presiden Sebut Sebagian, Ekonom Ini Sebut yang Demo Pendukung Jokowi Semua

Tribun Timur/Sanovra Jr
Ribuan mahasiswa turun ke jalan di depan kantor DPRD Sulsel Jl Urip Sumoharjo, Makassar, Senin (30/9). 

Faisal Basri menilai maraknya aksi demonstrasi pada September ini mempengaruhi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III 2019.

Faisal Basri memprediksi pertumbuhan ekonomi mentok di level 5,1% yang mayoritas didorong sentimen domestik, satu di antaranya adalah demonstrasi.

"Pertumbuhan ekonomi kuartal III di kisaran 4,9 persen hingga 5,1 persen," ucapnya.

Menurutnya, pertumbuhan ekonomi Indonesia tidak banyak kena pengaruh dari ancaman resesi di beberapa negara akibat perang dagang.

Ancaman resesi global ke Indonesia tersebut dinilai kecil, karena porsi ekspor tidak lebih 100 persen dari produk domestik bruto (PDB).

"Di Singapura itu ekspor 270 persen terhadap PDB, sehingga dampaknya besar jika ada resesi."

"Sedangkan ekspor Indonesia cuma 20 persen, sehingga efeknya cuma 0,7 persen hingga 0,7 persen," ulasnya.

Pertumbuhan ekonomi nasional secara tahunan, Faisal Basri memperkirakan tidak lebih dari 5,4 persen.

"Pertumbuhan ekonomi tahun ini paling rendah 5 persen dan paling tinggi 5,4 persen," cetusnya.

Faisal Basri juga menanggapi pernyataan terkait Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang disebut menghambat investasi.

Ia justru mengungkapkan hal sebaliknya, yakni keberadaan KPK justru membuat skor indeks persepsi korupsi di Indonesia membaik.

"Indeks persepsi korupsi membaik, sekarang skornya 38. Masih jauh dari 100, tapi membaik," paparnya.

Selain itu, Faisal Basri menyampaikan, Indonesia dari sisi peringkat negara juga membaik hingga sekarang menduduki peringkat ke-89.

Menurutnya, semua peningkatan tersebut karena adanya KPK yang suka menangkap para koruptor.

Sehingga, investor asing percaya dengan hukum di Indonesia.

Halaman
1234
Tags
Jokowi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved