Korban Kerusuhan Wamena, Ibu dan Putrinya Dimakamkan di Pangkep, Ayah dan Keponakan di Enrekang
Ada dua lokasi tempat pemakaman korban kerusuhan Wamena ini yakni di Kabupaten Pangkep dan Kabupaten Enrekang.
Penulis: Munjiyah Dirga Ghazali | Editor: Syamsul Bahri
TRIBUNPANGKEP.COM, SEGERI-- Satu keluarga asal Pangkep menjadi korban kerusuhan di Wamena Papua sudah dimakamkan, Rabu (25/9/2019) usai salat duhur.
Ada dua lokasi tempat pemakaman korban kerusuhan Wamena ini yakni di Kabupaten Pangkep dan Kabupaten Enrekang.
Giliran Andi Abdullah Rahim Ambil Formulir Calon Bupati Luwu Utara di PAN
Mulan Jameela Digosipkan Gugat Cerai Ahmad Dhani, ini Komentar Fenita dan Arie Untung
Hadapi Musim Tanam Padi, Warga Desa Alatengae Maros Tudang Sipulung
Gedung Pemuda Kota Parepare Tidak Terurus.
Yosanna Laoly Bilang Malu Dengar Argumen Mahasiswa soal RKUHP, Balasan Haris Azhar Menohok
Di Kabupaten Pangkep, Ibu dan anak dimakamkan di Pekuburan Kampung Kecimpureng Kelurahan Bontomatene, Kecamatan Segeri Kabupaten Pangkep.
Jenazah kedua orang ini, Ibu bernama Irma dan anaknya Ilmi yang baru berumur sekitar 3 tahun.
Sedangkan di Enrekang, suami Irma yakni Rustam dan Erwin keponakan Rustam.
Camat Segeri, Syahrul Sipato mengatakan jenazah keduanya tiba, Selasa (25/9/2019) sekitar pukul 23.15 Wita dan usai dimakamkan, sehabis duhur tadi.
"Iya sudah dimakamkan dan lokasinya berbeda. Ada di Enrekang ada yang di Pangkep. Ini pertimbangan keluarga makanya masing-masing dikembalikan ke kampung halaman," ungkapnya, Rabu (25/9/2019).

Syahrul menuturkan sesuai apa yang dijelaskan keluarga korban yang masih berduka.
Menurutnya, kondisi jenazah satu keluarga ini mengalami luka bakar akibat kerusuhan di Wamena.
Dia menjelaskan sesuai dengan keterangan yang didapatkan dari pihak keluarga, bahwa kerumunan massa di kejadian tersebut membakar rumah yang kebetulan keluarga tersebut berjualan bensin.
"Saat kejadian keluarga masuk ke dalam rumah dan tidak dapat menyelamatkan diri karena menurut penuturan keluarga korban tidak memiliki pintu belakang," ujar Syahrul menyampaikan keterangan yang didapatkan dari keluarga korban.
Syahrul juga menyebut, almarhum Rustam dan keluarganya sempat pulang ke Pangkep untuk lebaran Idul Adha tahun ini.
Hal lain, menurut penuturan keluarga satu dari anak almarhum Rustam dan Irma itu selamat.
"Jadi anaknya satu ini selamat yang kelas 2 SD karena kebetulan Rustam baru saja mengantar anaknya ke sekolah. Saat ini anak tersebut sudah berada di rumah neneknya di Segeri," jelasnya.
Laporan Wartawan TribunPangkep.com, @munjidirgaghazali.
Giliran Andi Abdullah Rahim Ambil Formulir Calon Bupati Luwu Utara di PAN
Mulan Jameela Digosipkan Gugat Cerai Ahmad Dhani, ini Komentar Fenita dan Arie Untung
Hadapi Musim Tanam Padi, Warga Desa Alatengae Maros Tudang Sipulung
Gedung Pemuda Kota Parepare Tidak Terurus.
Yosanna Laoly Bilang Malu Dengar Argumen Mahasiswa soal RKUHP, Balasan Haris Azhar Menohok
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur: