Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Puluhan Ayam Potong di Majene Mati Mendadak, Aneh Perutnya Berlubang

Total 52 ekor ayam potong di daerah ini mati dengan kondisi yang aneh. Terdapat beberapa lobang di bagian perutnya. Lobangnya terletak di bawah sayap

Penulis: edyatma jawi | Editor: Ansar
edy jawi/tribunmajene.com
Ayam potong di Dusun Rawang, Desa Bababulo, Kecamatan Pamboang, Majene mati mendadak, Jumat (20/9/2019). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAJENE -- Puluhan ekor ayam potong di Dusun Rawang, Desa Bababulo, Kecamatan Pamboang, Majene, mati mendadak.

Total 52 ekor ayam potong di daerah ini mati dengan kondisi yang aneh.

Terdapat beberapa lobang di bagian perutnya. Lobangnya terletak di bawah sayap.

Pemilik peternakan ayam potong, Herlin mengatakan, peristiwa aneh itu terjadi dua hari terakhir.

Sebut Ada Kelompok Taliban di KPK, PMII Pinrang Aksi Demo untuk KPK

Kodim Majene Ajak Pelajar Cintai Mangrove

Inovasi Dihadirkan SRC, dari Aplikasi AyoSRC, Bansos Hingga Pojok Lokal

Kejadian awalnya, pada Kamis pagi (20/9/2019). Sebanyak 35 ekor ayam potongnya ditemukan terkapar di dalam kandang, Kamis pagi pukul 09.00 WITA.

Pada bagian terdapat beberapa lobang mirip bekas gigitan. Namun anehnya, dagingnya tak terkoyak sama sekali.

Adapula pula dua ekor ayam yang masih hidup namun menderita luka yang sama. Namun ayam tersebut juga mati, siang harinya.

"Darahnya habis, ada bekas gigitan di perutnya," jelas Herlin, Jumat (20/9/2019).

Ayam potong di Dusun Rawang, Desa Bababulo, Kecamatan Pamboang, Majene mati mendadak, Jumat (20/9/2019).
Ayam potong di Dusun Rawang, Desa Bababulo, Kecamatan Pamboang, Majene mati mendadak, Jumat (20/9/2019). (edy jawi/tribunmajene.com)

Kamis malam, Herlin begadang menunggui pemangsa yang menyebabkan ayamnya mati.

Hingga Jumat dinihari pukul 03.00 WITA, Herlin sempat mengecek ke kandang. Kondisi ayamnya masih normal.

Namun Jumat pagi sekira pukul 08.00 WITA, 15 ekor ayam potong milik Herlin kembali mati mendadak. Dua ekor lainnya masih hidup dengan perut terluka.

Kondisinya sama. Terdapat beberapa lubang di bagian perutnya.

Pada hari kedua ini, terdapat beberapa ekor ayam yang tercabik-cabik. Beberapa potongan tubuhnya berserakan hingga ke pintu kandang.

Sebut Ada Kelompok Taliban di KPK, PMII Pinrang Aksi Demo untuk KPK

Kodim Majene Ajak Pelajar Cintai Mangrove

Inovasi Dihadirkan SRC, dari Aplikasi AyoSRC, Bansos Hingga Pojok Lokal

Anehnya, daging yang terkoyak tidak dimakan oleh pemangsa misterius tersebut.

Hanya darahnya yang mengering dan beberapa bagian ususnya hilang.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved