7 Rumah di Kompleks Pesantren Ummul Mukminin Makassar Terbakar
Kebakaran itu menghanguskan tujuh petak rumah yang berada dalam kawasan perumahan pegawai pesantren milik organisasi
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Imam Wahyudi
Publik pun lantas ramai mengomentari unggahan tersebut.
Hal itu tampak dari ribuan komentar yang ditulis oleh Warganet.
Melihat kehebohan tersebut, pegiat reptil dan vloger Panji Petualang pun mengungkap fakta yang sebenarnya.
Melalui laman Instagram-nya, Panji Petualang bahkan mengungkap istilah ilmiah dari hewan yang disebut-sebut sebagai dabbah tersebut.
Sebab menurut Panji Petualang, ular berkaki tersebut bukanlah hewan dabbah yang disebut sebagai tanda-tanda kiamat.
Dilansir dari akun Instagram-nya yang sudah terverifikasi, Panji Petualang memaparkan bahwa hewan tersebut bernama kadal ular.
Kadal ular tersebut pun memiliki nama ilmiah Lygosoma quadrupes.
Menurut Panji Petualang, ular berkaki empat yang menghebohkan publik itu bukanlah dabbah.
Sebab ukuran yang terlihat adalah berukuran kecil.
"woi ini kadal ular ( Lygosoma quadrupes) Bukan Dabbah. Masa dabbah segede lidi," tulis Panji Petualang dalam unggahan terbarunya.
Ditelusuri TribunnewsBogor.com yang dilansir dari laman the Reptile Database, Lygosoma quadrupes atau yang dikenal sebagai kadal ular kecil adalah sejenis kadal yang memiliki kaki berukuran sangat kecil.
Kadal ular ini bisa ditemui di daerah tropis Asia Tenggara termasuk Indonesia.
Kadal ular ini dikenal aktif pada sore hingga malam hari.
Sebab saat siang hari, kadal ular lebih memilih untuk bersembunyi di celah bebatuan atau kayu serta menyusup ke dalam pasir.
Kadal ular biasa dijumpai di hutan yang lembab atau lahan pertanian.