Dosen UMI Beri Pelatihan Pengelolaan Kerang jadi Kerupuk di Pangkep
Pelatihan itu dilaksanakan di Katojoa, Kelurahan Pundati Baji, Kecamatan Labakkang, Kabupaten Pangkep.
Penulis: Wahyu Susanto | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dosen Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar, memberi pelatihan pengolahan kerang menjadi kerupuk pada kelompok ibu-ibu.
Pelatihan itu dilaksanakan di Katojoa, Kelurahan Pundati Baji, Kecamatan Labakkang, Kabupaten Pangkep.
Dosen tersebut yakni Hamsiah , dan Asmidar S.
Rutan Enrekang Launching Program Lekas Keluar, Ini Tujuannya
Kementan-Komisi Perlindungan Tanaman Rumuskan Langkah Antisipatif Serangan Hama Ulat Grayak
PB HMI Pertanyakan Urgensi Revisi UU KPK
Pelatihan yang diberikan merupakan hasil kerjasama Lembaga Pengabdian Masyarakat dan Dakwah Universitas Muslim Indonesia Tahun 2018/2019.
Pelatihan ini sebagai implementasi Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), dan bentuk pengimplementasian dari Tri Darma perguruan tinggi.
Tujuan kegiatan PKM ini adalah, untuk pengembangkan kelompok ibu-ibu pencari kerang yang masih bersifat tradisional.
Agar mereka mampu meningkatkan keterampilan berpikir, berkreasi, sehinggah nantinya dapat membantu meningkatkan kesejahteraan keluarga.
"Kegiatan pelatihan dan pengolahan kerang ini diikuti 15 peserta yang terdiri dari ibu-ibu, yang bergabung pada kelompok pencari kerang," ungkap Hamsiah, Minggu (15/9/2019).
KABAR GEMBIRA Gaji Perangkat Desa Kini Setara PNS, Begini Besaran Gaji Kades & Sekdes Juga Tunjangan
Sebelum Video Panas Mama Muda Sumedang Viral, 2 Video Skandal Serupa Sempat Gemparkan Jabar
Dua Kekasih Gelapnya Tak Ingin Bertanggung Jawab, Janda Muda Ini Bingung Siapa Ayah Bayinya
Ia menjelaskan, metode pendekatan yang ditawarkan untuk mendukung kegiatan program PMM ini adalah partisipatif.
Dimana mitra yang terlibat langsung dalam pelaksanaan kegiatan mulai dari persiapan, sampai terlaksananya kegiatan tersebut.
Adapun bentuk kegiatannnya adalah mengadakan pertemuan melalui diskusi, tanya jawab terkait kendala yang dihadapai pada saat mencari kerang.
Jenis luaran yang dihasilkan pada program PKM ini adalah, berupa produk modern krupuk kerang berbagai rasa yang renyah dan gurih.
"Selain kerupuk juga pembuatan tepung cangkang kerang sebagai penggaring pada olahan keripik. Disamping itu juga akan diterbitkan pada jurnal skala nasional," jelasnya.
Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, @wahyususanto_21
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
.