Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Bantu Korban Kebakaran Baji Pamai III, BPBD Makassar Salurkan Balok dan Seng

Bantu Korban Kebakaran Baji Pamai III, BPBD Makassar Salurkan Balok dan Seng

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Suryana Anas
TRIBUN TIMUR/MUSLIMIN EMBA
Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi (RR) Badan Penanggukangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, Maharuddin salurkan bantuan stimulan ke lokasi kebakaran Jl Baji Pamai III, Makassar, Rabu (11/9/2019). 

24 rumah hangus dan 18 rumah terdampak itu dihuni 42 kepala keluarga dengan total 175 jiwa. 175 jiwa itu, terdiri dari 104 dewasa, 60 remaja, 10 bayi atau balita dan seorang ibu hamil.

Sementara data terbaru yang diperoleh dari pihak Kelurahan Tamparang Keke, terdapat 35 rumah yang rusak parah dan 11 rumah yang terdampak.

Pajamakka Dg Situju (70), merupakan salah satu korban yang rumahnya hangus terbakar, mengungkapkan, ia mengetahui kejadian itu setelah dirinya pulang dari bekerja.

"Saya pulang dari Pasar Butung, pas mau masuk disini (Jl Baji Pamai III) banyakmi orang kumpul dia larangka masuk. Mereka bilang kebakaran, disitu saya bilang sempat rumahku karena rumahku di Baji Pamai III," ujar security Pasar Butung ini.

Tidak ada barang berharga yang ia dan istrinya dapat selamatka kecuali motor dan televisi.

"Surat-surat tanah, ijazah, uang Rp 10 juta emas, habis semua. Untung tadi malam motor sempatji ditarik keluar sama televisi di lantai bawa, televisi di lantai atas juga hangus," ujarnya.

Ia pun berharap agar pemerintah dan para dermawan dapat menyalurkan bantuannyaagar dapat kembali membangun rumahnya yang hanya menyisahka puing.

Berikut rincian nama pemilik rumah dan jumlah anggota keluarganya:

1. Hasan Daeng Baji, delapan anggota kepala keluarga. Terdiri dari dua orang lansia (lanjut usia), satu anak, dua balita dan empat orang berusia dewasa.

2. Suardi, tiga anggota keluarga. Satu balita dan dua berusia dewasa.

3. Ilyas Daeng Ta'le, tiga anggota keluarga. Dua lansia dan satu dewasa.

3. B Daeng Muntu, dua anggota keluarga. Keduanya lansia.

4. M Tommi Parassa, dua anggota keluarga. Satu lansia dan satu dewasa.

5. Akbar, empat anggota keluarga. Satu anak, satu lansia dan dua dewasa.

6. Mursalim Daeng Sitaba, enam anggota keluarga. Satu balita dan lima dewasa.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved