Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Penyebab Rayya Aktor atau Pemeran Video Vina Garut Meninggal Dunia, Padahal Usia Masih Muda

Penyebab Rayya aktor atau pemeran video Vina Garut meninggal dunia, padahal usia masih muda.

Editor: Edi Sumardi
KOMPAS.COM
Jenazah Rayya ditandu warga untuk dishalatkan, Sabtu (7/9/2019). Sosok Rayya, pemeran video Vina Garut kini dinyatakan meninggal duni pada usia 31 tahun, Sabtu kemarin. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Penyebab Rayya aktor atau pemeran video Vina Garut meninggal dunia, padahal usia masih muda.

Kabar duka datang dari salah satu sosok yang menghebohkan Tanah Air sejak beberapa pekan lalu.

Video adegannya ramai diperbincangkan.

Sosok Rayya, pemeran video Vina Garut kini dinyatakan meninggal duni pada usia 31 tahun, Sabtu (7/9/2019).

Rayya juga dikabarkan mengidap penyakit ganas yang mematikan.

Pengacara Rayya, Soni Sonjaya, mengatakan, kliennya menderita sejumlah penyakit.

Baca: Detik-detik Aswar Nangis di Pernikahan Asni Pacarnya Selama 7 Tahun, Sebab Hubungan Tak Direstui

Ia menjelaskan jika selama ini Rayya mengidap penyakit stroke, hepatitis b, dan positif menderita HIV.

"Pekan lalu empat hari dirawat di rumah sakit. Sempat pulang dulu ke rumah. Terus Rabu kemarin kembali dirawat dan baru pulang kemarin sore," kata Soni Sonjaya di rumah duka, Perumahan Al Kautsar, Desa Sirnajaya, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (7/9/2019).

Penyakit stroke dan hepatitis b diidap Rayya sebelum ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus video Vina Garut.

Kemudian setelah berita video Vina Garut beredar, Rayya menderita stroke ringan dan mengalami kelumpuhan di bagian kiri tubuhnya.

"Bicara juga tidak lancar karena kena stroke. Yang paling parah itu karena HIV-nya," ucap Soni Sanjaya.

Soni mengatakan telah meminta penangguhan penahanan semenjak Rayya ditetapkan jadi tersangka.

Permintaan itu diajukan agar kliennya bisa lebih fokus untuk menjalani pengobatan.

"Polisi juga memahami kondisi Rayya sehingga tidak ditahan. Klien saya pun rutin berobat jalan," ujarnya.

Selama menjalani pemeriksaan, Soni mengaku jika kliennya sering mengeluhkan sakit yang dideritanya.

Apalagi dua minggu terakhir, Rayya sudah tak bisa duduk.

"Cuma bisa tidur-an di rumahnya. Keluarga sudah maksimal mengobati, api takdir berkata lain," katanya.

Tak Rela Ditinggal Rayya

Sebelumnya, pembuatan video "panas" Vina Garut dilakukan atas dasar paksaan Rayya kepada V untuk berhubungan badan dengan pria lain.

Berdasarkan laporan wartawan Tribun Jabar, V salah satu pemeran video Vina Garut sekaligus mantan istri Rayya mengakui tak punya pilihan lain.

Jika terus menolak, V takut mantan suaminya marah.

"Saya mikirnya kalau ditolak pasti dimarahi. Apalagi suami terus minta. Pertamanya saya tolak. Tapi dia mendesak terus," katanya.

Kepada V, sang suami mengumbar alasan demi mempertahankan kehidupan rumah tangga.

Rayya pun menekankan hal tersebut harus dilakukan sang istri agar ia tak direbut wanita lain.

Meskipun ia tak mau, V pun menuruti permintaan sang suami untuk melayani para pria hidung belang.

V sempat mengaku jika dirinya tak rela ditinggal Rayya.

Hal tersebut karena ia mengakui jika sejak kecil dirinya ditinggal kedua orang tuanya, sehingga Rayya merupakan sosok pelingdung baginya.

Ia mengaku, dinikahi Rayya pada 2015.

Ia menikah pada usia muda, yakni saat menginjak 19 tahun.

Namun, dijual sang suami untuk melakukan jasa hubungan intim pada 2017 hingga 2018.

Pembelaan dari Pihak Rayya

Pihak Rayya membantah jika dirinya memaksa tersangka V untuk melakukan hubungan badan 3 laki-laki dengan  1 perempuan.

Hal itu diungkapkan kuasa hukum Rayya, Soni Sonjaya.

Unsur pemaksaan yang dilontarkan oleh V disebut kliennya tidak benar.

Bahkan V yang meminta agar fotonya dipajang di akun twitter Rayya.

"Tidak benar kalau ada anggapan dipaksa. Saat pemeriksaan pertama itu dijelaskan jika V yang minta dibuatkan video Vina Garut dan disebar di twitter Rayya," ucap Soni melalui sambungan telepon, Senin (2/9/2019).

Foto V yang dipajang di Twitter Raya, lanjutnya mengatakan, untuk menarik minat pelanggan.

Nantinya Rayya yang melakukan transaksi jika ada pelanggan yang menginginkan jasa V.

"Kata V itu bilang ke Rayya kalau ada tamu yang minat silakan saja. Transaksinya dengan Rayya yang saat itu berstatus suaminya. Bisa langsung atau ketemu di hotel," katanya.

Ia menambahkan, V juga meminta agar Rayya harus ikut dalam adegan itu.

Jadi bukannya Rayya yang meminta V untuk berbuat adegan "panas" 3 pria seperti pada video Vina Garut.

"Tidak ada paksaan kepada V. Malah dia yang minta agar Rayya ikut. Apalagi uangnya juga semua diterima V. Rayya sama sekali tidak dapat uang," ujarnya.

Setelah menawarkan jasanya, kata Soni, V menerima upah antara Rp 500 ribu sampai Rp 700 ribu.(*)

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved