Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ini Penjelasan Irwan Ade Saputra Soal Deng Ical 'Lamar' PDIP di Hari Ketiga

Nelly Mokhtar di dampingi langsung Ketua Koordinator Rombongan Tim Pemenangan Deng Ical, sapaan Syamsu Rizal, Irwan Ade Saputra.

Penulis: Abdul Azis | Editor: Ansar
abd azis/tribun-timur.com
Putri Ketua Yayasan Wakaf UMI Makassar Muhammad Mokhtar Noer Jaya, Nelly Mokhtar, (pegang map merah) menerima formulir pendaftaran mantan Wali Kota Makassar, Syamsu Rizal Marzuki Ibrahim di Sekretariat DPC PDIP Makassar, Jl Serigala, Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (7/9/2019). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Putri Ketua Yayasan Wakaf Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar, Muhammad Mokhtar Noer Jaya, Nelly Mokhtar, menerima formulir pendaftaran mantan Wali Kota Makassar, Syamsu Rizal Marzuki Ibrahim.

Berlangsung di Sekretariat Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPC PDIP) Makassar, Jl Serigala, Kota Makassar, Sabtu (7/9/2019).

Nelly Mokhtar di dampingi langsung Ketua Koordinator Rombongan Tim Pemenangan Deng Ical, sapaan Syamsu Rizal, Irwan Ade Saputra.

Balasan Menohok Maia Estianty Saat Netizen Nyinyir Soal Kisahnya Nunggu Jodoh 10 Tahun

Astra Motor Makassar Festival di Takalar, Beli Motor Langsung Dapat Kulkas dan Smartphone

Masyarakat Paselloreng Minta Ganti Rugi, Tagih Janji Jokowi dan Minta Sekretaris BPN Wajo Dicopot

"Ada mandat dari Deng Ical kami bawa dan Insya Allah Deng Ical yang akan langsung kembalikan formulirnya saat pengembalian nanti," kata Ade kepada Tribun, Sabtu (7/9).

Ade menambahkan, Deng Ical yang juga Ketua PMI Makassar berharap terjadi koalisi Partai Golkar dan PDIP pada Pilwali Makassar 2020 mendatang.

"Kedepan di Pilwali kita bisa bersama-sama dan mengikuti keberhasilan koalisi di Pilpres 2019, ini menjadi poin penting," Ade menambahkan.

Bendahara PMI Makassar itu menegaskan, sejauh ini, komunikasi dengan bakal calon wali kota semuanya masih cair dan belum ada pembicaraan khusus dengan kandidat lain.

"Tidak bisa kita pungkiri bahwa ada orang yang membangun opini bahwa si A pasangan dengan B, dan itu sesuatu wajar saja kalau ada orang membangun itu," jelas Ade.

Balasan Menohok Maia Estianty Saat Netizen Nyinyir Soal Kisahnya Nunggu Jodoh 10 Tahun

Astra Motor Makassar Festival di Takalar, Beli Motor Langsung Dapat Kulkas dan Smartphone

Masyarakat Paselloreng Minta Ganti Rugi, Tagih Janji Jokowi dan Minta Sekretaris BPN Wajo Dicopot

Ade menambahkan bahwa pihaknya punya penilaian khusus terhadap semua kandidat yang ingin maju bertarung pada Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Makassar 2020 nanti.

"Jadi banyak faktor penilaian, bukan hanya karena nyaman dengan kandidat lain, tetapi ada pertimbangan lain," katanya.

"Bisa saja kan partai yang menjodohkan nanti, jadi bukan sudah ketemu misalnya si A itu pasti sama, belum tentu," tegasnya.

Sebelum Ade dan Nelly mewakili Deng Ical mengambil formulir pendaftaran, Wakil Ketua DPD PDIP Sulsel Andi Yagkin Padjalangi dan Alimuddin (bendahara DPD) lebih awal mengutus orangnya.

Yagkin diwakili oleh Andi Ansari Mangkona dan Alimuddin sendiri diwakili oleh Sekretaris PDIP Sulsel Rudy Pieter Goni.(*)

Langganan berita pilihan
tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved