Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

CPNS 2019

LINK Simulasi CAT BKN untuk Persiapan Seleksi CPNS 2019, Pelajari Bocoran Materi SKD dan SKB

Mulai persiapkan diri, rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil atau CPNS 2019 dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau P3K 2019 segera dibuka.

Editor: Anita Kusuma Wardana
abdiwan/tribuntimur.com
LINK Simulasi CAT BKN untuk Persiapan Seleksi CPNS 2019, Pelajari Bocoran Materi SKD dan SKB 

Link Simulasi CAT BKN untuk Persiapan Seleksi CPNS 2019, Pelajari Bocoran Materi SKD dan SKB sesuai Undang-Undang

TRIBUN-TIMUR.COM-Mulai persiapkan diri, rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil atau CPNS 2019 dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau P3K 2019 segera dibuka.

Kabarnya pendaftaran CPNS 2019 akan dibuka pada Oktober 2019 setelah pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih dalam Pemilu 2019.

Meskipun belum ada jadwal resmi, tak ada salahnya mulai mempesiapkan diri dengan mengikuti Simulasi CAT BKN.

Dengan melakukan simulasi, calon pelamar CPNS 2019 bisa memiliki gambaran saat mengikuti Tes CAT yang sesungguhnya.

LOWONGAN KERJA Lulusan SMK S1, PT Pelindo Daya Sejahtera Tawarkan 5 Posisi, Daftar Online di Sini

3 Cuitan Veronica Koman yang Dianggap Provokatif oleh Polisi dalam Kasus Kerusuhan di Wilayah Papua

Hasil Lengkap Chinese Taipei Open 2019 - Indonesia Loloskan 15 Wakil ke Babak Kedua, 3 Tunggal Putri

Beberapa waktu lalu, BKN sebagai panselnas juga telah menyelenggarakan simulasi CAT BKN.

Bagi #SobatBKN yg tidak mendapat kuota #SimulasiCATBKN, jgn khawatir. Masih ada http://cat.bkn.go.id yg bs digunakan secara daring (online).

Bocoran Materi Seleksi CPNS 2019

Jelang pendaftaran CPNS 2019, ada baiknya ada mulai mempersiapkan diri sejak awal.

Selain dokumen penting, Anda sudah bisa mempelajari materi-materi seleksi CPNS 2019.

Bocoran materi seleksi CPNS bisa dilihat dalam PermenPANRB Nomor 36 Tahun 2018 tentang Kriteria Penetapan Kebutuhan PNS dan Seleksi CPNS.

Seleksi Kompetensi Dasar

Materi Seleksi Kompetensi Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil meliputi:

1) Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) untuk menilai penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan:

a) Nasionalisme;

b) Integritas;

c) Bela Negara;

d) Pilar negara;

e) Bahasa Indonesia;

f) Pancasila;

g) Undang-Undang Dasar 1945;

h) Bhinneka Tunggal Ika; dan

i) Negara Kesatuan Republik Indonesia (sistem Tata Negara Indonesia, sejarah perjuangan bangsa, peranan Bangsa Indonesia dalam tatanan regional maupun global, dan kemampuan berbahasa Indonesia secara baik dan benar).

2) Tes Intelegensi Umum (TIU) dimaksudkan untuk menilai:

a) Kemampuan verbal yaitu kemampuan menyampaikan informasi secara lisan maupun tulisan;

b) Kemampuan numerik yaitu kemampuan melakukan operasi perhitungan angka dan melihat hubungan di antara angka-angka;

c) Kemampuan figural yaitu kemampuan yang berhubungan dengan kegesitan mental seseorang dalam menganalisa gambar, simbol, dan diagram;

d) Kemampuan berpikir logis yaitu kemampuan melakukan penalaran secara runtut dan sistematis; dan

e) Kemampuan berpikir analitis yaitu kemampuan mengurai suatu permasalahan secara sistematik.

3) Tes Karakteristik Pribadi (TKP) untuk menilai:

a) Pelayanan publik;

b) Sosial budaya;

c) Teknologi informasi dan komunikasi;

d) Profesionalisme;

e) Jejaring kerja;

f) Integritas diri;

g) Semangat berprestasi;

h) Kreativitas dan inovasi;

i) Orientasi pada pelayanan;

j) Orientasi kepada orang lain;

k) Kemampuan beradaptasi;

l) Kemampuan mengendalikan diri;

m) Kemampuan bekerja mandiri dan tuntas;

n) Kemauan dan kemampuan belajar berkelanjutan;

o) Kemampuan bekerja sama dalam kelompok; dan

p) Kemampuan menggerakkan dan mengkoordinir orang lain

Seleksi Kompetensi Bidang

Materi Seleksi Kompetensi Bidang:

1) Materi seleksi kompetensi bidang untuk jabatan fungsional disusun oleh instansi pembina jabatan fungsional dan diintegrasikan dalam bank soal CAT BKN;

2) Materi Seleksi Kompetensi Bidang untuk jabatan pelaksana yang bersifat teknis dapat menggunakan soal Seleksi Kompetensi Bidang yang rumpunnya bersesuaian dengan
Jabatan Fungsional terkait;

3) Materi Seleksi Kompetensi Bidang pada Instansi Pusat selain dengan CAT dapat berupa: tes potensi akademik, tes praktik kerja, tes bahasa asing, tes fisik/kesamaptaan, psikotes, tes kesehatan jiwa, dan/atau wawancara sesuai yang dipersyaratkan oleh jabatan, dengan sekurang-kurangnya 2 (dua) jenis tes;

4) Materi Seleksi Komptensi Bidang untuk jenis formasi Olahragawan Berprestasi Internasional menggunakan wawancara;

5) Materi Seleksi Kompetensi Bidang yang dapat menggugurkan seleksi wajib dicantumkan dalam pengumuman persyaratan pendaftaran masing-masing instansi.

Jadwal Seleksi CPNS 2019

Pemerintah melalui Badan Kepegawaian Negara (BKN) resmi mengumumkan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil atau CPNS 2019 akan digelar pada Oktober 2019.

Kepala BKN, Bima Haria Wibisana pun memprediksi peserta seleksi CPNS 2019 akan mencapai 5,5 juta.

Jumlah tersebut lebih banyak dibanding jumlah peserta seleksi CPNS 2018 yang mencapai  3.636.251 juta, dengan rincian jumlah pelamar di 76 instansi pusat mencapai 1.446.460 dan pelamar di 481 instansi daerah sebanyak 2.189.791.

Sementara untuk seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) Tahap Pertama sejumlah 51.293 peserta melampaui passing grade.

Baca: Promo Kemerdekaan RI - KFC Harga Hemat Merdeka, 9 Ayam Cuma Rp 74 Ribu di Seluruh Indonesia

Baca: KPU Toraja Utara Serahkan Hasil Pleno Penetapan 30 Kursi DPRD Toraja Utara

Baca: Kejanggalan Cerita Prada DP, Hakim Curigai Alasan Vera Dijauhkan dari Rumah, Sudah Rencana Dibunuh?

Formasi P3K Tahap Pertama tersebut dibuka khusus bagi tenaga honorer dengan jabatan Guru, Tenaga Kesehatan, Dosen dan Tenaga Kependidikan PTN baru, serta Penyuluh Pertanian.

Dengan waktu pendaftaran CPNS 2019 yang semakin dekat, BKN mengimbau peserta untuk mengantisipasi berbagai kendala yang menjadi penyebab gagalnya peserta saat CPNS 2019.

Dari rilis BKN, sejumlah kendala yang dialami pelamar CPNS 2018, di antaranya:

1) Database kependudukan yang tidak update, terutama kesulitan pelamar melakukan update Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) di Kantor Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) daerah dan pusat.

2) Sejumlah ijazah pelamar tidak sesuai kualifikasi Pendidikan yang dipersyaratkan.

3) KTP yang diunggah pelamar tidak jelas/bukan KTP asli

4) Sejumlah dokumen pendukung yang dilampirkan tidak lengkap. Beberapa permasalahan ini yang menjadikan peserta tidak memenuhi syarat administrasi.

Jumlah Formasi

Rincian kebutuhan ASN 2019
Rincian kebutuhan ASN 2019 (@bkngoidofficial)

Untuk rencana pelaksanaan seleksi ASN pada Oktober 2019 akan dibuka dengan dua jenis pilihan, yakni seleksi CPNS dan P3K Tahap Kedua.

Total kebutuhan ASN nasional 2019 sejumlah 254.173 yang mencakup 100.000 ribu formasi CPNS dan 100.000 formasi P3K Tahap Kedua, dan sisanya sudah dilaksanakan pada seleksi P3K Tahap Pertama.

Dari aspek infrastruktur seleksi, 108 titik lokasi di seluruh Indonesia dapat dimanfaatkan melalui fasilitas yang disediakan BKN dan bekerja sama dengan sejumlah instansi pusat dan daerah.

Jumlah ini tentu tidak cukup untuk pelaksanaan seleksi serentak, oleh karena itu beberapa opsi sedang disiapkan dengan kerja sama instansi di pusat dan daerah.(*)

(Tribun Timur/Anita Wardana)

Langganan berita pilihan
tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved