Ratusan Mahasiswa KKN UKI Paulus di Toraja Utara Resmi Ditarik, Ini yang Dihasilkan
Mahasiswa yang terdiri dari berbagai fakultas tersebut terbagi di 8 kecamatan dan 16 lembang (desa) di Kabupaten Toraja Utara.
Penulis: Tommy Paseru | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Mahasiswa KKN (Kuliah Kerja Nyata) UKI Paulus Makassar di Kabupaten Toraja Utara yang berjumlah 207 Orang resmi ditarik, Jumat (23/8/19).
Mahasiswa yang terdiri dari berbagai fakultas tersebut terbagi di 8 kecamatan dan 16 lembang (desa) di Kabupaten Toraja Utara.
Program KKN yang berbasis kurikulum Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) ini, saat penarikan didampingi oleh Dr Liberthin Palullungan SH MH dan Asher Tumbo SH MH.
Humas UKI Paulus Makassar, Gracesy P. Cristy dalam rilisnya mengatakan KKN kali ini benar-benar mengaplikasikan apa yang menjadi sasaran dalam kurikulum KKNI.
Dalam Perjalanan KKN ini, mahasiswa mampu mengadakan penyuluhan hukum, penyuluhan tentang desa wisata, mengajar bahasa asing, matematika dan olahraga ke sekolah-sekolah dasar.
Ia menambahkan, selain membantu dalam pembangunan sebuah gereja di Lembang Basokan, mereka juga membantu warga dalam mengembangkan dan melahirkan produk dari bahan baku lokal untuk menjadi sebuah usaha yang dapat membantu perekonomian lembang.
Seperti berinovasi dalam pembuatan kopi bubuk OTON (celup), membuat dan memproduksi kripik pisang, singkong dan talas, kolang kaling, cuka dari tuak, dan cabe kering dari lada kattokon.
Di bawah bimbingan Wakil Rektor V Bidang Penelitian, Pengabdian dan Inovasi, Dr Liberthin Palullungan SH MH mahasiswa yang mengikuti KKN benar-benar diberikan pembekalan dengan tujuan agas Program KKN ini tepat sasaran.
