Di Tengah Sawah, Pemuda di Mamasa Kibarkan Bendera Sepanjang 74 Meter
Salah satunya pemuda dan masyarakat Desa Tondok Bakaru, Kabupten Mamasa, Sulawesi Barat.
Penulis: Semuel Mesakaraeng | Editor: Ansar
TRIBUNMAMASA.COM, MAMASA - Berbagai cara dilakukan masyarakat dalam menyambut hari kemerdekaan Republik Indonesia yang jatuh pada 17 Agustus di tahun 2019.
Salah satunya pemuda dan masyarakat Desa Tondok Bakaru, Kabupten Mamasa, Sulawesi Barat.
Pemuda dan masyarakat di desa ini menggelar upacara pengibaran dan pembentangkan bendera merah putih sepanjang 74 meter di objek wisata tengah sawah.
Prosesi upacara di tengah sawah digelar layaknya upacara resmi pada umumnya.
Setelah Upacara HUT Kemerdekaan, Komandan Tim Paskibra Tanete Riaja Barru Disawer Rp 2 Juta
Upacara HUT RI Berlangsung, ASN Ramai-ramai Tinggalkan Lapangan Kantor Gubernur Sulbar
LIVE SCTV! Link Live Streaming Timnas U-18 Indonesia vs Malaysia Piala AFF, Nonton Tanpa Buffer
Pengibaran bendera merah putihpun diiringi lagu Indonesia Raya, yang diawali dengan detik-detik proklamasi.
Secara serentak, dikakukan pengibaran bendera dan pembentangan bendera sepanjang 74 meter, yang melintas di atas hamparan sawah.
Upacara yang diinisiasi komunitas promosi wisata Jelajah Kondo Sapata (JKS) diikuti sejumlah perwakilan petani, mahasiswa, pemuda, dan komunitas tongkonan bikers Mamasa.
Peserta upacara yang turut hadir, berbaris di atas pematang sawah, dan sebagian di atas jembatan spot selfie yang terbuat dari bambu.
Upacara ini dipimpin Bhabimkamtimas Desa Tondok Bakaru.
Berlaku sebagai pembina upacara, Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata, Dinas Periwisata Mamasa, Alfredi Toding.
Alfredi mengungkapkan, kegiatan ini sebagai salah satu ungkapan syukur sekligus memaknai kemerdekaan yang telah diperjuangkan para pahlawan.
Setelah Upacara HUT Kemerdekaan, Komandan Tim Paskibra Tanete Riaja Barru Disawer Rp 2 Juta
Upacara HUT RI Berlangsung, ASN Ramai-ramai Tinggalkan Lapangan Kantor Gubernur Sulbar
LIVE SCTV! Link Live Streaming Timnas U-18 Indonesia vs Malaysia Piala AFF, Nonton Tanpa Buffer
Untuk memaknai kemerdekaan itu kata dia, tentu diisi dengan hal-hal positif. Salah satu hal positif yang mulai tergerak menurutnya, yaitu menciptakan kepariwisataan di desa tersebut.
"Di Tondok Bakaru ini terdapat potensi wisata yang luar biasa, sehingga sangat memungkinkan untuk dikembnagkan," ungkap Alfredi Sabtu (17/8/2019) pagi tadi.
Kegiatan ini juga dihadiri Kepala Desa Tondok Bakaru Matheus Daniel Dessaratu sebagai pembaca proklamasi sekaligus sebagai pasilitator.
Kepada wartawan Matheus mengatakan, kegiatan ini sebagai bentuk dukungan terhadap perayaan HUT ke-74 Republik Indonesia.