Ahok Ceritakan Ditolong Dokter Berhijab saat di Penjara, Mantan Suami Veronica Tan Pernah Alami Ini
Sosok Basuki Tjahaja Purnama ( BTP) alias Ahok sering bercerita terkait pengalamannya 3 tahun lebih berada di sel tahanan. Kali ini dirinya menyebut
Ahok Ceritakan Ditolong dokter Berhijab saat di penjara, Mantan Suami Veronica Tan Pernah Alami Ini
TRIBUN-TIMUR.COM - Sosok Basuki Tjahaja Purnama ( BTP) alias Ahok sering bercerita terkait pengalamannya 3 tahun lebih berada di sel tahanan.
Kali ini dirinya menyebut seorang dokter Berhijab menjadi penolongnya saat mendekam di penjara Mako Brimob.
Dalam pengakuannya, ketahuan juga Ahok pernah alami hal mengerikan selama menjalani hukuman Penistaan Agama yang menimpanya.
Baca: VIDEO Tiba-tiba Politisi Pro Jokowi Interupsi Rocky Gerung Protes Anies & Ahok Pasangan Pilgub DKI
Cek di sini:
Ada sosok dokter perempuan berhijab dari Aceh yang menjadi salah satu rahasia kesehatan mantan suami Veronica Tan ini.
Dokter dari Aceh ini diketahui membantu Ahok dalam menjaga kesehatannya selama mendekam di penjara Mako Brimob beberapa waktu yang lalu.
Basuki Tjahaja Purnama yang akrab disapa Ahok kini telah bebas dari penjara dan tengah disibukkan dengan kegiatannya berkeliling kota dan mengabdi kepada masyarakat.
Resmi bebas dari rumah tahanan Mako Brimob Kelapa Dua Depok pada awal tahun ini, Ahok masih mengurungkan niat untuk kembali menjajal dunia politik.
Kini Ahok lebih sering berkunjung ke beberapa kota dan mengembangkan potensi wilayah yang dikunjunginya.

Baca: LINK PENDAFTARAN Simulasi CAT Jelang Rekrutmen CPNS 2019 oleh BKN: Terbuka hingga 17 Agustus
Baca: Kalahkan Mandala Bintang Timur, Cahaya Mandar Juara I Sandeq Race 2019
Baca: Dilaporkan ke Polisi soal Kasus Pornografi, Hotman Paris Hutapea Balas Perbuatan Farhat Abbas
Saat berada di rutan Mako Brimob, kehidupan sehari-hari Ahok memang jarang terkespos media.
Baru-baru ini Ahok menceritakan suka dukanya saat mendekam di rutan Mako Brimob kepada Diaz Hendropriyono, Ketua Umum PKPI.
Ahok sempat mengalami stress hingga menyebabkan tensi darahnya menurun drastis.
Kisah Ahok selama tinggal di rutan Mako Brimop itu disampaikan kembali oleh Diaz Hendropriyono melalui unggahan Instagram miliknya.
Melansir dari Instagram Diaz Hendropriyono, Sabtu (10/8/2019), Ketua Umum PKPI menyampaikan pertemuan dirinya bersama Ahok selama dua jam.
"Hari ini kedatangan Pak Ahok. Berbicara kurang lebih dua jam sambil makan malam. Beliau bicara suka duka di mako brimob," tulis Diaz di kolom caption.
Saat sedang stress, tensi darah Ahok mencapai 70/50 mmHG.
Ahok pun dibantu seorang dokter untuk menaikkan tensi darahnya.
Sosok dokter berhijab di Mako Brimob yang menolongnya membuat Ahok sampai kagum.
Dokter berhijab yang menolong Ahok tersebut diketahui berasal dari Aceh.
Untuk menaikkan kembali tensi darah Ahok, sang dokter menanganinya dengan cara yang sangat sederhana.
Sang dokter hanya memberikan teh hangat dan mengajak Ahok mengobrol tentang pasukan oranye.

Baca: Tata Janeeta Milih Maia Estianty Bukan Mulan di depan Hotman Paris Balik ke Mantan Bukan Melakor
Baca: Detik-detik Siswa SMA Banting Helm & Tantang Polisi karena Menolak Ditilang, Cek Video Viralnya
Baca: Kejari Parepare Tahan Mantan Direktur RSUD Andi Makkasau
Ahok pun langsung semangat bercerita kepada sang dokter.
Setelah beberapa saat, tensi Ahok mengalami kenaikan.
Ketika sang dokter melakukan tensi ulang, tensi Ahok sudah naik menjadi 90/60 mmHG.
"Emang hebat nih dokter, tau aja cara naikin tensi," ungkap Ahok.
Melansir laman healthline.com, dehidrasi terkadang menyebabkan tekanan darah menurun.
Untuk menaikkan tekanan darah memang dianjurkan untuk meminum lebih banyak air.
Maka tindakan dokter di Mako Brimob untuk menaikkan tensi darah Ahok sangatlah tepat.
Melansir dari Kompas.com, bahaya tekanan darah rendah memang kurang tenar dibanding hipertensi atau tekanan darah tinggi. Namun gejala yang ditimbulkannya bisa membuat si penderita pusing bahkan sampai jatuh pingsan.

Baca: Tata Janeeta Milih Maia Estianty Bukan Mulan di depan Hotman Paris Balik ke Mantan Bukan Melakor
Baca: Daftar Pemain Asing yang Didepak Persib Bandung, Sesuai Permintaan Pelatih Robert Alberts?
Baca: KABAR BURUK Persib Bandung Pecat Tiga Pemain Utama, Siapa Mereka? Salah Satunya Tak Disangka-sangka
Pengidap tekanan darah rendah wajib waspada. Sebab tekanan darah rendah kerap menyerang tanpa kenal waktu.
Misalnya, sedang asyik menjalani suatu aktifitas, tiba-tiba merasa pusing. Pada kasus ekstrem, bisa sampai jatuh dan pingsan.
Yang paling umum diketahui oleh masyarakat adalah merasa pusing ketika merubah posisi dari tidur ke duduk atau berdiri,” ujar Dr. Ari Fahrial Syam Sp.PD KGEH MMB ahli penyakit dalam dari Departemen Ilmu Penyakit Dalam RSCM melansir dari Kompas.com dalam berita berjudul Awas, Dehidrasi Picu Tekanan Darah Rendah!.
Dr. Ari menjelaskan, bahwa tubuh memiliki mekanisme pengatur tekanan darah yang terdapat di pembuluh darah leher. Jika tekanan darah terlalu rendah maka akan dinaikkan, dan jika terlalu tinggi akan diturunkan secara otomatis.
Tapi, beberapa kondisi dapat mengganggu kinerja pengatur tekanan darah tersebut dan menyebabkan tekanan darah rendah atau hipotensi. Berikut adalah berbagai kondisi penyebab turunnya tekanan darah :
Gangguan Jantung
Beberapa gangguan pada jantung dapat menurunkan tekanan darah. Termasuk jika seseorang memiliki detak jantung yang rendah, masalah dengan saluran dan katup jantung, serangan jantung, dan gagal jantung. Tekanan darah menurun diakibatkan jantung gagal memompa darah agar mengalir lancar ke seluruh tubuh.
Dehidrasi
Ketika seseorang mengalami dehidrasi atau kurang cairan, tubuh akan kekurangan cairan yang diperlukan. Ini termasuk cairan di dalam darah. Jika darah kekurangan cairan, maka bisa menyebabkan tekanan darah rendah.
Pendarahan
Kehilangan darah dalam jumlah yang banyak karena suatu sebab mengurangi jumlah darah dalam tubuh. Secara tidak langsung kondisi ini memicu penurunan tekanan darah.
Infeksi
Menurunnya tekanan darah karena infeksi disebut dengan septimesia. Ini dapat terjadi jika kuman berhasil masuk ke pembuluh darah dan menyebabkan shock serta membutuhkan penanganan serius dan lama.
Kekurangan Nutrisi
Kekurangan vitamin terutama dari jenis vitamin B dan folat dapat menyebabkan anemia. Pada anemia, tubuh kekurangan sel darah merah yang notabene adalah pengantar oksigen bagi jantung. Ini bisa menyebabkan gangguan pada jantung dan memicu hipotensi.
Obat-obatan
Beberapa jenis obat dapat memicu hipotensi. Obat tersebut antara lain jenis obat diuretik, beta bloker, obat bagi penyakit Parkinson, dan obat untuk masalah jantung.
Sumur Uang Baru Ahok Selain Vlog, Mantan Suami Veronica Tan Buat Pabrik Kuasai 3 Pulau Besar di NTT
Sosok Basuki Tjahaja Purnama ( BTP) bisa dibilang orang yang tak pernah berhenti jadi pembicaraan masyarakat.
Selain soal urusan Asmaranya menikahi Puput Nastiti Devi usai ceraikan Veronica Tan, kehidupan sehari-harinya juga masih menarik perhatian.
Salah satunya soal peralihan aktivitas dan sumber keuangannya setelah sudah tak lagi jadi pejabat.
Seperti diketahui, Ahok sedang aktif menjadi vlogger dan mengunggah di channel YouTubenya, Panggil Saya BTP.
Baca: Susunan Pengurus Megawati di PDIP Ahok Tak Masuk, Wali Kota Surabaya Kebudayaan & Djarot Kaderisasi
Baca: Panggilan Ahok Setelah Nikahi Puput Berubah, Nama Mantan Suami Veronica Tan Dibahas Megawati
Baru ketahuan, kini Ahok merambah sebuah bisnis baru yang otomatin menambah sumur uang untuk mengumpulkan pundi-pundi kekayaannya.
Bukan bisnis sembarang, usahanya cukup besar hingga menyasar 3 pulai besar di Nusa Tenggara Timur ( NTT).
Bisnis apa itu? Cek selengkapnya di sini:
Sosok mantan Gubernur DKI Jakarta itu dijadwalkan tiba di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur ( NTT), hari ini, Selasa (13/8/2019).
Ternyata Ahok datang untuk agenda bisnis.
Dia rencananya akan mengembangkan bisnisnya untuk pakan ternak di NTT.
Baca: Empat Pleton Brimob Parepare Bakal Sambut Jenazah Briptu Hedar di Barru
Baca: VIDEO:Ratusan Satpol PP Bongkar 12 Bangunan Liar di Mentirotiku Toraja Utara
Baca: Nikita Mirzani Ketahuan Sindir Mantannya yang Seorang Sutradara & Duda, Sekarang Move On ke Bule
Hal tersebut diungkap Sekretaris DPD PDIP NTT Yunus Takandewa.
Sekretaris DPD PDIP NTT Yunus Takandewa mengatakan, Ahok tiba di Bandara El Tari Kupang pada pukul 12.40 Wita, Selasa (13/8/2019)
"Pak Ahok ke Kupang menggunakan pesawat Batik Air," ujar Yunus kepada Kompas.com, Selasa pagi.
Saat tiba di Bandara Kupang, lanjut Yunus, Ahok akan dijemput oleh fungsionaris dan kader PDI Perjuangan.
Mereka akan menampilkan para penutur Natoni (Sapaan adat Suku Timor) sebagai ungkapan budaya selamat datang.
Setelah itu, pada pukul 14.00 Wita Ahok akan bertemu dan berdialog dengan para tokoh agama di Hotel Naka.
Yunus menyebut, pertemuan dengan tokoh agama di NTT, sebagai langkah memperkuat dan membumikan Pancasila sebagai ideologi paripurna yang menjadi falsafah bangsa.
"Tentunya bagi beliau (Ahok), NTT sebagai bumi Pancasila menjadi strategis posisinya agar tetap menjadi Nusa Terindah Toleransinya," ujar Yunus.
Baca: VIDEO : Intip Lorong Kampung Jaya Timur Pinrang Berhiaskan Patung Soekarno dan Garuda Pancasila
Baca: Karma Nolak Ivan Gunawan Ayu Ting Ting Cemburu, Ayah Dinar Candy Restui Sahabat Ruben Jadi Mantu
Baca: KPU Toraja Utara Tetapkan Caleg Terpilih dan Perolehan Kursi DPRD
Selanjutnya, pada pukul 17.00 Wita, Ahok akan menyapa warga Kota Kupang dan berdialog secara dekat, santai dan merakyat di halaman kantor DPD PDI Perjuangan NTT.
Menurut Yunus, sebagai kader PDI Perjuangan, Ahok memahami betul Tri Sakti Bung Karno sebagai sebuah jalan kemandirian rakyat, khususnya berdikari di bidang ekonomi.
"Beliau akan berbagi konsep kemandirian ekonomi, usaha kecil menengah dan perhatian sosial melalui aplikasi teknologi kepada khalayak umum,"sebut Yunus. (TRIBUNTIMUR/RASNIGANI)
Ahok Investasi Pakan Ternak di NTT
Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok siap berinvestasi di bidang pakan ternak di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Informasi itu disampaikan Ketua DPD PDI-P NTT Emi Nomleni dan Wakil Ketua Badan Pemenangan Pemilu PDI-P NTT Chen Abubakar kepada sejumlah wartawan di Kupang, Selasa (30/7/2019).
Menurut Chen Abubakar, Ahok menginginkan investasi pakan ternak di tiga pulau besar di NTT.
"Tiga pulau besar di NTT itu yakni Pulau Timor, Flores dan Sumba," ungkap Chen kepada sejumlah wartawan dalam jumpa pers di Sekretariat DPD PDI-P NTT, Selasa (30/7/2019).
Sebagai awal, Ahok akan berinvestasi lebih dulu di Pulau Timor, khususnya di Kabupaten Kupang.
Nanti setelah investasi ini berjalan di Kupang, Ahok akan memutuskan lokasi investasi berikutnya di Pulau Flores dan Sumba.
"Nanti Pak Ahok akan datang selama tiga hari di Kupang dan meninjau lokasi investasi di Kecamatan Kupang Barat. Untuk lokasinya itu surat kepemilikan tanah sudah lengkap," sebut Chen.
Selanjutnya untuk teknis investasi itu akan disampaikan sendiri oleh Ahok, saat berada di Kupang pada 13-15 Agustus 2019.
Untuk investasi itu, Ahok berkerja sama dengan sejumlah pengusaha.
Agenda Ahok di NTT
Basuki Tjahaja Purnama alis BTP alias Ahok incar 3 pulau di NTT untuk kembangkan bisnis baru. Siang ini bertemu pengusaha dan tokoh masyarakat NTT.
Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok kembangkan bisnis baru di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Ahok mengincar tiga pulau besar di NTT sebagai lokasi bisnis pakan ternak.
Apakah Ahok bisnis pakan ternak di NTT semata atau juga akan mengembangkan peternakan hewan tertentu?
Pos Kupang memberitakan, Ahok BTP tiba di Kupang NTT hari ini 13 Aguatus 2019 dan akan melakukan sejumlah aktivitas yang sudah dijadwalkan.
Ketua DPD PDI-P NTT Emi Nomleni dan Wakil Ketua Badan Pemenangan Pemilu PDI-P NTT Chen Abubakar di Kupang, Selasa (30/7/2019), juga menjelaskan kedatangan Ahok.
Menurut Chen Abubakar, Ahok incar 3 pulau NTT untuk investasi pakan ternak.
Ketiga pulau besar di NTT itu sangat cocok untuk investasi.
"Tiga pulau besar di NTT itu yakni Pulau Timor, Flores dan Sumba," ungkap Chen kepada sejumlah wartawan dalam jumpa pers di Sekretariat DPD PDI-P NTT, Selasa (30/7/2019) seperti ditulis kompas.com.
Didampingi Kader PDIP
Agenda Ahok di NTT juga 'dikawal' oleh kader-kader PDI Perjuangan.
Beberapa tempat yang akan didatangi antara lain Kupang dan SoE Timor Tengah Selatan (TTS) di Provinsi NTT,
Warga Kupang NTT, kalian mau bertemu dan berdialog langsung dengan Ahok BTP di Kupang dan di SoE TTS, catat agendanya.
Warga NTT, khususnya Kota Kupang dan warga Kota SoE di Kabupaten TTS sudah tak sabar menanti kedatangan Basuki Tjahaya Purnama alias Ahokalias BTP ke dua kota itu.
Rencana kedatangan Ahok BTP ke Kupang NTT adalah tanggal 13 hingga tanggal 16 Agustus 2019 mendatang.
Tentunya warga Kupang dan SoE bertanya-tanya, selama di Kupang dan di SoE, apa saja kegiatan Ahok BTP?
Ya, Ahok BTP bakal ke dua kota di NTT yakni Kota Kupang dan Kota SoE.
Kedatangan Ahok BTP ke wilayah NTT itu sebenarnya ada maksud.
Keinginan Ahok BTP mengunjungi Kota SoE Kabupaten TTS Provinsi NTT ini ternyata ada cerita di baliknya.
Ya, rencana kedatangan Ahok BTP alias Ir. Basuki Tjahaja Purnama diungkapkan Emi Nomleni, Ketua DPD PDIP NTT, kepada POS-KUPANG.COM.
Emi Nomleni mengatakan, keinginan Ahok BTP disebutkan langsung Ahok.
Meurut rencana Ahok BTP akan mengunjungi Kota SoE, Kabupaten TTS, Provinsi NTT pada Tanggal 13-15 Agustus 2019 mendatang.
"Dia sendiri juga menyebutkan kepingin ke kota SoE, kota yang dingin," ungkapnya saat ditemui di kediamannya di Kelurahan Oetete, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang, Selasa (30/7/2019) sore.
Apa cerita dibalik keinginan Ahok BTP ke KOta SoE Kabupaten TTS, Provinsi NTT?
Emi Nomleni mengungkapkan, Ahokpenasaran ingin menikmati suhu dingin di Kota SoE.
Dan hal ini untuk menjawab pesan atau tantangan dari Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
"Karena ibu ketua umum PDI Perjuangan, Ibu Mega pernah bicara ke beliau, Ahok, kalau kamu ke Kupang coba mampir ke SoE karena kotanya dingin," katanya mengutip pesan Megawati Soekarnoputri kepada Ahok.
Emi mengatakan, pihaknya akan mengusahakan satu hari dalam tiga hari kunjungan Ahok tersebut dapat melihat langsung Kota SoE.
Di Kota SoE, demikian Emi NOmleni, Ahok BTP bisa langsung melihat keadaan kota SoE dan mengembangkan potensi pertanian lahan kering serta peternakan yang ada untuk dikembangkan dengan konsep ekonomi kerakyatan.
"Artinya di SoE punya potensi bisa saka pariwisata. Dan bisa saja pariwisata ini punya dampak kepada ekonomi atau sebaliknya, ekonomi yang berdampak pada pariwisata bisa dikolaborasikan. Mungkin kita akan membawa beliau ke tempat-tempat soal jeruk, apel atau juga wilayah-wilayah lain yang memiliki potensi seperti peternakan," paparnya.
Sementara itu, Ahok dikonfirmasi akan datang bersama timnya untuk berbicara bagaimana membangun ekonomi kerakyatan seperti yang digaungkan oleh PDI Perjuangan.
'Kedatangan beliau berkaitan dengan apa yang dilakukan bersama PDI-P. Ahok tidak datang sendiri, akan tetapi ia merupakan bagian dari PDI-P, sehingga saat berada di Jakarta, ia ingin datang ke NTT. Kepentingannya adalah ia ingin membangun ekonomi kerakyatan yang selama ini dikelola oleh PDI-P dalam kepentingan untuk kemaslahatan," jelasnya.
Soekarno Putri (kiri), Emi Nomleni (tengah) dan AhoK BTP (kanan) (kolase POS-KUPANG.COM)
Emi menuturkan, Ahok merupakan satu konsultan ekonomi, dan utamanya, hal yang ingin dilakukannya adalah investasi daerah. Bentuk investasinya tetap pada ekonomi kerakyatan.
"Jadi mencoba membangun suatu model ekonomi yang di dalamnya tidak berbicara soal profit tapi berbicara bagaimana memberdayakan masyarakat dan memberdayakan partai untuk mendapatkan keuntungan ekonomi yang berdampak akhir pada masyarakat itu terpinggirkan," katanya.
Ahok akan datang dan berkegiatan di wilayah pulau Timor dan akan mengunjungi lokasi yang akan dijadikan investasi pakan ternak.
"Jadi kita tidak sekedar berbicara tentang ternaknya tapi kita menyiapkan dulu infrastrukturnya," ujarnya.
Selanjutnya, Ahok direncanakan akan berbicara dengan para tokoh lintas agama dan para tokoh masyarakat, para pengusaha muda dari HIPMI NTT serta bertemu dengan pengurus dari IWAPI NTT.
Selain itu, akan diadakan satu hari bersama Ahok yang dikemas dalam talkshow. Talkshow ini sebagai ruang bersama publik untuk berbincang dengan Ahok yang akan digelar di kantor DPD PDIP NTT.
"Kami juga akan membuat talkshow secara terbuka di kantor DPD, semacam malam keakraban. Kita buat panggung dan santai-santai. Kita makan ubi pisang dan jagung. Yang penting orang menikmati kebersamaan bersama Ahok," jelasnya.
Secara kepartaian, pihaknya juga akan merancang secara khusus untuk Ahokdapat berbicara terkait struktur partai dan kepada anggota DPRD yang terpilih.
Dengan memberikan kesempatan bagi Ahok untuk melihat langsung keadaan dan potensi di NTT, lanjut Emi, pihaknya optimis Ahok dapat berkontribusi besar bagi kesejahteraan rakyat NTT.
"Karena dia memang punya banyak pengalaman dan saat dia lihat apa yang menjadi kebutuhan NTT, maka ia akan memberikan sesuai kebutuhan yang ada di NTT. Kita sering menggeneralisir, akan tetapi kita tidak melihat keadaan atau kebutuhan sesungguhnya," imbuhnya.
Di lain sisi, melihat figur Ahok yang sangat kuat dan karakternya yang tegas melawan korupsi, Emi berharap, hal tersebut menjadi spirit baru untuk generasi muda dan masyarakat NTT.
"Harapan kami, ada spirit baru di mana untuk para orang muda, inilah tokoh politik yang bisa memberikan pandangan bahwa betul-betul politik yang bebas dari korupsi yang merajalela," katanya.
Saat ditanya siapa saja yang akan menemani Ahok dalam kunjungannya ke NTT, Emi mengaku, belum mengetahui tokoh politik atau pengusaha yang akan menemani Ahok.
"Belum tahu siapa-siapa saja, belum dikonfirmasi. Yang jelas dia datang bersama timnya," ujarnya.
Panggilan Ahok Setelah Nikahi Puput Berubah, Nama Mantan Suami Veronica Tan Dibahas Megawati
Masih soal kisah Asmara Basuki Tjahaja Purnama ( BTP) alias Ahok.
Banyak hal yang berubah dah Ahok setelah bercerai dengan Veronica Tan dan menikahi Puput Nastiti Devi.
Salah satunya Ahok saat ini memiliki dua nama panggilan.
Saat masih menjadi suami Veronica Tan, mantan Gubernur DKI Jakarta itu biasa dipanggil Ahok. Namun setelah bebas dari Mako Brimob dan menikahi Puput Nastiti Devi, panggilannya terbiasa dengan sebutan BTP.
Walau mengklaim sudah berubah nama menjadi BTP sejak bersama Puput Nastiti Devi, namun khalayak masih familiar dengan sebutan kala masih menjadi suami Veronica Tan, yakni Ahok.
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tengah menyelenggarakan Kongres V di Bali pada Kamis (8/8/2019) hingga Minggu (11/8/2019) yang juga dihadiri mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaya Purnama alias Ahok.
Nama Ahok juga sempat disinggung oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang saat itu memberikan pidato di panggung Kongres V PDIP.
Sebelumnya, Megawati memanggil nama Ahok.
"Di sini juga ada, ya karena sudah jadi kader PDI Perjuangan namanya BCP, BCP, Basuki Tjahaja Purnama," seru Megawati saat berpidato dikutip TribunWow.com dari channel Youtube Kompas TV, pada Kamis (8/8/2019).
Mendengar hal itu, Ahok yang juga memakai baju merah langsung berdiri.
Seruan Megawati itu juga disambut riuh tepuk tangan hadirin.
Sambil berceloteh, Megawati menegaskan nama Basuki Tjahaja Purnama biasa dipanggil dengan Ahok.
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnopurtri menyampaikan pidato politiknya dalam pembukaan Kongres ke-V PDI Perjuangan di Bali, Kamis (8/8/2019). Kongres yang akan berlangsung sampai hari Sabtu 10 Agustus 2019 tersebut selain mengagendakan pidato politik Megawati Soekarnoputri juga penyusunan kepengurusan partai. (TRIBUN BALI/RIZAL FANANI)
Presiden Republik Indonesia ke-5 itu, merasa heran mengapa orang Indonesia sering mempermasalahkan nama seseorang.
Menurutnya, sebagai negara yang menjunjung tinggi persatuan, seharusnya menghargai nama yang dimiliki seseorang.
"Terkenal namanya Ahok. Saya suka heran ya, kita ini bicara soal Pancasila, gotong royong, katanya itulah yang namanya dasar falsafah negara kita," tegasnya.
Sehingga, setiap warga Negara Indonesia tidak boleh saling mendeskriminasi.
"Masak kita enggak boleh namanya mau Aseng, mau Ahok, mau Badu mau apa, kalau dia warga Negara Indonesia, ya sudahlah," kata Megawati disambut tepuk tangan.
Megawati hadir di malam budaya Nusantara sebagai rangkaian dari Kongres V PDIP di Hotel Grand Inna Bali Beach, Sanur, Denpasar, Rabu (8/8/2019) malam. Dihadiri Presiden Jokowi, Dibuka Megawati, Koster Berpeluang Besar Jadi Pimpinan Sidang (TRIBUN BALI/RAGIL ARMANDO)
"Ada yang bilang jangan dong Bu Mega Pak Ahok lagi Pak Ahok lagi Pak Ahok lagi, loh saya bilang namanya memang begitu," lanjutnya.
Megawati tak segan mengatakan bahwa dirinya lebih mudah menyebut nama Ahok ketimbang Basuki Tjahaja Purnama.
"Masak terus kita enggak boleh manggil, terus musti saya menghafalkan Basuki Tjahaja Purnama, Pak Purnama apa kabar."
"Ya kan senang kalau tertawa," imbuh dia.

Follow akun instagram Tribun Timur:
A
Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Rahasia Sehat Ahok Saat di Penjara Terungkap, Sosok Dokter Berhijab dari Aceh Penolong Suami Puput