Piala Indonesia
TERNYATA Ini Alasan PSSI Pilih Zulham Zamrun Pemain Terbaik Piala Indonesia, Kalahkan Ismed Sofyan
TERNYATA Ini Alasan PSSI Nobatkan Zulham Zamrun Pemain Terbaik Piala Indonesia, Kalahkan Ismed Sofyan, Riko Simanjuntak, Tony Sucipto
TERNYATA Ini Alasan PSSI Nobatkan Zulham Zamrun Pemain Terbaik Piala Indonesia, Kalahkan Ismed Sofyan, Riko Simanjuntak, Tony Sucipto, dan Rasyid Bakrie
TRIBUN-TIMUR.COM - PSM Makassar berhasil menjuarai Piala Indonesia 2018 setelah mengalahkan Persija Jakarta dengan skor 2-0 di Stadion Mattoanging, Selasa (6/8/2019).
Winger PSM Makassar, Zulham Zamrun pun dinobatkan sebagai pemain terbaik Piala Indonesia 2018.
Direktur Teknik PSSI, Danurwindo, mengungkapkan alasannya mengapa Zulham Zamrun bisa mendapatkan penghargaan itu.
Zulham Zamrun sukses mengalahkan Ismed Sofyan, Riko Simanjuntak, Tony Sucipto, dan Rasyid Bakrie dalam perebutan pemain terbaik Piala Indonesia 2018.
Eks pemain Persib Bandung itu berhak mendapatkan trofi dan uang tunai sebesar Rp 75 juta.
Menurut Danurwindo, Zulham Zamrun menjadi pembeda PSM Makassar selama Piala Indonesia 2018.
Pemain asal Ternate itu juga selalu tampil hampi di setiap pertandingan bersama Juku Eja.
Baca: 7 Fakta PSM Makassar Juara Piala Indonesia, Hujan Kartu Kuning hingga Helikopter Diturunkan
Baca: Berada di Jepang, Deng Ical dan CEO MEC Indonesia Ucapkan Selamat ke PSM
Baca: Baznas Barru Jadi Pusat Studi Pengelolaan Zakat dari Berbagai Daerah di Sulsel dan Indonesia
“Zulham Zamrun bisa menjadi pembeda. Dia juga selalu bermain bagus selama di PSM Makassar,” kata Danurwindo.
Zulham Zamrun menunjukan kualitasnya dengan mencetak gol ketika PSM Makassar menang 2-0 melawan Persija Jakarta pada leg kedua final Piala Indonesia 2018 di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (6/8/2019).
PSM Makassar pun berhak menjadi juara Piala Indonesia 2018 setelah menang agregat atas Persija Jakarta dengan skor 2-1.
Zulham Zamrun dinilai jarang melalukan pelanggaran keras selama bermain bersama PSM Makassar di Piala Indonesia 2018.
Eks pemain Mitra Kukar itu tercatat hanya mendapatkan satu kartu kuning ketika melawan Persija Jakarta kemarin sore.
Baca: Gasak Rp 113 M, 5 Tersangka Penipu Online Sindikat Internasional Dibekuk Bareskrim
Baca: Baznas Barru Jadi Pusat Studi Pengelolaan Zakat dari Berbagai Daerah di Sulsel dan Indonesia
Baca Juga: Gagal Juara, Bos Persija Minta Maaf Kepada The Jak Mania

Lebih dari itu Zulham Zamrun juga mencetak 10 gol bersama PSM Makassar di Piala Indonesia 2018.
Torehan gol itu sekaligus membawanya menjadi top scorer Piala Indonesia 2018 bersama dengan penyerang Persebaya Surabaya, Amildo Balde.
“Zulham Zamrun memiliki teknik permainan luar biasa. Dia hampir bermain di seluruh pertandingan dan hanya mendapatkan satu kartu kuning saja,” kata Danurwindo.
Danurwindo juga mengatakan bahwa untuk pemain terbaik Piala Indonesia 2018 nominasinya hanya diisi oleh pemain-pemain lokal. Untuk pemain asing hanya akan diberikan pada Liga 1.
“Kalau Piala Indonesia itu hanya untuk pemain lokal kategori pemain terbaik. Karena nanti kalau di Liga 1 baru bisa masuk nominasi untuk pemain asing,” kata Danurwindo.
Jadwal Padat Menanti
Setelah ajang Piala Indonesia 2018 kelar, jadwal padat telah menanti PSM Makassar.
Pasalnya Pasukan Ayam Jantan dari Timur akan kembali menghadapi ketatnya persaingan di kompetisi Liga 1 2019.
Jadwal terdekat PSM Makassar di Liga 1 2019 adalah menghadapi tuan rumah Borneo FC di Stadion Segiri Samarinda, Sabtu (10/8/2019).
Baca: Hadirkan Produk Khas di Pameran Kreatif , Dekranasda Jeneponto Diapresiasi Nurdin Abdullah
Baca: PSM Juara Piala Indonesia, Alumni Jurnalistik UIN Alauddin Makassar Ini Tunaikan Janjinya
Untuk itu, sehari setelah istirahat untuk merayakan kemenangan atas Persija di Piala Indonesia, PSM Makassar akan langsung berangkat ke Kalimantan.
Menurut asisten Pelatih PSM Bonnie, PSM akan bertolak menuju Samarinda, Kalimantan Timur pada Kamis (8/8/2019).
Saat ini PSM baru memainkan tujuh pertandingan, sedangkan tim-tim lainnya sudah memainkan 12 pertandingan.
PSM juga butuh banyak angka untuk mendongkrak posisi mereka di klasemen sementara di papan tengah klasemen.
Sementara posisi PSM Makassar tertahan di papan tengah klasemen dengan poin 13 dari empat kali menang, sekali seri dna dua kalah.
Terakhir, PSM Makassar menelan kekalahan 1-0 dari tuan rumah Bali United di Stadio Kapten I Wayan Dipta, Kamis (1/8/2019) lalu.
Baca: Golkar Enrekang Sepakati Idris Sadik Pimpinan Sementara DPRD
Baca: Demi Dukung PSM, Suporter Asal Jeneponto Naik Motor ke Makassar
Meski masih memiliki lima tabungan pertandingan, tapi PSM bakal bertemu lawan-lawan berat menanti di depan.
Saking beratnya jadwal PSM Makassar, beberapa pertandingan di ajang Liga 1 terpaksa ditunda.
Karena semestinya PSM harus menghadapi Kalteng Putera pada Kamis (7/8/2019) hari ini.
Ada 6 Laga Beruntun
Namun pertandingan ini, terpaksa ditunda, karena hanya jeda sehari setelah PSM Makassar main di final Piala Indonesia 2018.
PSM akan melawan enam klub dengan masing-masing istirahat empat hari saja selama bulan Agustus 2019 ini.
Dimulai dengan menghadapi tuan rumah Borneo FC di Stadion Segiri Samarinda, Sabtu (10/8/2019).
Setelah bertandang melawan ke Borneo FC, PSM akan menjamu Barito Putera (14/8/2019).
Berikutnya PSM akan menantang tuan rumah Persib Bandung (18/8/2019).
Sudah pasti, konsekuensi tertinggal pertandingan akibat sejumlah laga yang tertunda, membuat PSM harus mengejar.
Baca: IPPM Pangkep Dampingi Pemilik Lahan Demo di Kantor Badan Pertanahan Nasional Pangkep
Baca: Kaka Slank Hijrah? Ifan Seventeen Terkejut Melihat Penampilan Vokalis Slank itu saat Keluar Mushala
Jadwal padat sudah menanti dan dipastikan akan menguras stamina dan konsentrasi pemain.
Pada momen inilah dituntut kejelian pelatih untuk pandai-pandai melakukan rotasi.
Sebab, jika tidak dirotasi, pemain bakal kedodaran secara fisik dan mental.
Senasib dengan Persija
Selain PSM yang memiliki jadwal tunda dan jadwal padat, nasib serupa dialami Persija Jakarta.
Saat ini PSM dan Persija sama-sama baru memainkan tujuh pertandingan saja.
Alasannya sejak awal musim, kedua tim tersebut sama-sama disibukkan di empat kompetisi berbeda.
Selain Liga 1, PSM dan Persija juga berlaga di AFC Cup, Piala Presiden 2019 dan Piala Indonesia 2018.
Bahkan keduanya 'bentrok' di final leg kedua Piala Indonesia, Selasa (6/8/2019), hingga ada dua laga tertunda.
Dua laga ditunda karena final Piala Indonesia yakni lawan Persipura di Mattoanging, Makassar, 30 Agustus lalu.
Lalu sejatinya harus menghadapi Kalteng Putera di Stadion Tuah Pahoe Palangkaraya, 7 Agustus 2019.
Pelatih PSM Makassar, Darije Kalezic mengatakan, tak habis pikir melihat jadwal Liga 1 yang akan berakhir Desember 2019.
Padahal saat ini belum juga memasuki paruh musim kompetisi di bulan Agustus 2019.
Tak pelak, membuat PSM Makassar bakal sangat sibuk memainkan laga tunda yang akan dijadwalkan ulang.
"Dari 4,5 bulan, kalian tahu berapa laga lagi sisanya? 30 laga," ujarnya.
"Coba dibagi 30 pertandingan, anak 6 tahun bisa hitung ini," jelasnya.
"Kami akan memainkan 7 hingga 8 pertandingan tiap bulannya," jelas lelaki berpaspor Swiss itu.
Ia pun menyuruh untuk mencari klub profesional yang bisa terus-menerus bermain tujuh pertandingan tiap bulan.
"Bukan mengeluh, laga itu tetap akan kami jalani," katanya.
Menurutnya, ini sudah takdir. "Kami sudah persiapkan segala strategi agar anak-anak tetap bugar," jelasnya menambahkan. (*)
Jadwal PSM di ajang Liga 1
Rab 07/08/19 LI1 Kalteng vs Putra PSM (TUNDA)
Sab 10/08/19 LI1 Borneo vs PSM Makassar (16:30 Wita)
Rab 14/08/19 LI1 PSM vs Barito Putera (16:30)
Min 18/08/19 LI1 PSM Makassar vs Persib (16.30)
Jum 23/08/19 LI1 PSS Sleman vs PSM (19:30)
Rab 28/08/19 LI1 Persija vs PSM (16:30)
Min 01/09/19 LI1 PSM Makassar vs Persela (19:30)