Selain Pembinaan Keterampilan, WBP Lapas Polewali Juga Ikut Kelas Bahasa Inggris
UPT Pemasyarakatan Kemenkumham terbesar di Sulawesi Barat (Sulbar), memberikan pengetahuan umum layaknya di bangku pendidikan pada WBP.
Penulis: edyatma jawi | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM, POLMAN - Lapas Polewali, kembali berinovasi dalam pembinaan warga binaan pemasyarakatan (WBP).
UPT Pemasyarakatan Kemenkumham terbesar di Sulawesi Barat (Sulbar), memberikan pengetahuan umum layaknya di bangku pendidikan pada WBP.
Melalui program literasi Boyang Malaqbi, Lapas Polewali membuka kelas belajar. Berupa kelas baca tulis, sejarah dan budaya, serta kelas bahasa asing.
PSM Juara Piala Indonesia, Alumni Jurnalistik UIN Alauddin Makassar Ini Tunaikan Janjinya
Balon Bupati Luwu Utara Bahtiar Manadjeng Bentuk Tim Pemenangan
Kaharuddin Kadir Tersingkir, Ini Tiga Calon Ketua DPRD Parepare
TRIBUNWIKI: Kakek Anies Baswedan Ternyata Pahlawan, Perjuangkan Indonesia Hingga Merdeka
Untuk kelas bahasa asing, warga binaan diberikan bimbingan belajar Bahasa Inggris. Rabu (7/8/2019), sebanyak 28 warga binaan mengikuti kelas ini.
Mereka terlihat antusias menyimak pemaparan instruktur, yang merupakan pegawai Lapas yakni Kasubsi Registrasi dan Bimkemas, Asriani Dermawan dan Luberti Toding.
Warga binaan Lapas Polewali, Chaca, mengaku sangat senang mengikuti kelas tersebut.
Melalui kelas Bahasa Inggris, Chaca bersama warga binaan lainnya bisa tetap belajar meskipun dalam Lapas.
"Semoga setiap kelas yang saya ikuti, dapat menambah ilmu saya selama disini," ujar Chaca.
Plh Kalapas Polewali, I Wayan Nurasta Wibawa mengatakan, program literasi ini merupakan salah satu bentuk pembinaan di Lapas.
Tujuannya untuk memberikan ilmu pengetahuan pada WBP.
Sehingga mereka memiliki bekal pengetahuan dan kemampuan saat kembali ke tengah masyarakat.
"Setiap kelas yang ada di program literasi boyang malaqbi ini tujuannya sama yaitu, membina warga binaan dan memberikan ilmu pengetahuan," ucap I Wayan.
Kata I Wayan Nurasta, program Literasi Boyang Malaqbi akan dilaksanakan di Perpustakaan Lapas Polewali. Tiap kelas telah dijadwalkan tersendiri.
"Diharapkan seluruh warga binaan dapat mengikuti program ini dengan tertib dan tekun," imbuhnya. (Tribun Polman.com)
Laporan Wartawan Tribun Timur, @edyatmajawi