Tribun Wiki
TRIBUNWIKI: Hipotermia Jadi Trending di Google, Apa Itu? Ini Bahaya dan Cara Pencegahannya
Hipotermia juga dapat didefinisikan sebagai suhu bagian dalam tubuh di bawah 35 °C.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Ina Maharani
Dilansir dari wikipedia Hipotermia adalah suatu kondisi di mana mekanisme tubuh untuk pengaturan suhu kesulitan mengatasi tekanan suhu dingin.
Hipotermia juga dapat didefinisikan sebagai suhu bagian dalam tubuh di bawah 35 °C.
Tubuh manusia mampu mengatur suhu pada zona termonetral, yaitu antara 36,5-37,5 °C.
Di luar suhu tersebut, respon tubuh untuk mengatur suhu akan aktif menyeimbangkan produksi panas dan kehilangan panas dalam tubuh.
Gejala hipotermia ringan adalah penderita berbicara melantur, kulit menjadi sedikit berwarna abu-abu, detak jantung melemah, tekanan darah menurun, dan terjadi kontraksi otot sebagai usaha tubuh untuk menghasilkan panas.
Pada penderita hipotermia moderat, detak jantung dan respirasi melemah hingga mencapai hanya 3-4 kali bernapas dalam satu menit.
Pada penderita hipotermia parah, pasien tidak sadar diri, badan menjadi sangat kaku, pupil mengalami dilatasi, terjadi hipotensi akut, dan pernapasan sangat lambat hingga tidak kentara (kelihatan).
Hipotermi terjadi bila terjadi penurunan suhu inti tubuh di bawah 35 °C (95 °F).
Pada suhu ini, mekanisme kompensasi fisiologis tubuh gagal untuk menjaga panas tubuh.
Klasifikasi
Hipotermi juga dapat diklasifikasikan berdasarkan sumber paparan yaitu:
* Hipotermi Primer: terjadi akibat paparan langsung individu yang sehat terhadap dingin.
* Hipotermi sekunder: mortalitas banyak terjadi pada fase ini di mana terjadi kelainan secara sistemik.
Hipotermi juga dapat diklasifikasikan berdasarkan temperature tubuh, yaitu:
* Ringan = 34-36 °C