Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Apa Hipotermia? Kenali Penyebab, Gejalah, Pencegahan, Pengobatan dan Komplikasi yang Dapat Muncul

Apa Hipotermia? Kenali Penyebab, Gejalah, Pencegahan, Pengobatan dan Komplikasi yang Dapat Muncul

Editor: Hasrul
KOMPAS.COM
Apa Hipotermia? Kenali Penyebab, Gejalah, Pencegahan, Pengobatan dan Komplikasi yang Dapat Muncul 

Hipotermia perlu ditangani cepat untuk mencegah terjadinya komplikasi bahkan kematian.

Komplikasi yang terjadi pada hipotermia yang dapat muncul seperti:

  • Frostbite, yaitu cedera pada kulit dan jaringan di bawahnya karena membeku.
  • Chilblains, yaitu peradangan pembuluh darah kecil dan saraf pada kulit.
  • Trench foot, yaitu rusaknya pembuluh darah dan saraf pada kaki akibat terlalu lama terendam air.
  • Gangrene atau kerusakan jaringan.

Pencegahan

Tentunya hipotermia dapat dicegah dengan melakukan beberapa hal seperti di bawah ini:

  • Menjaga tubuh agar tetap kering dan hindari menggunakan pakaian basah dalam jangka waktu yang lama karena dapat menyerap panas tubuh
  • Gunakan pakaian sesuai dengan kondisi cuaca dan kegiatan yang akan dilakukan, terlebih saat mendaki gunung dan berkemah, gunakanlah jaket atau pakaian tebal agar suhu tubuh tetap terjaga.
  • Pakai topi, syal, sarung tangan, kaus kaki, dan sepatu boots saat beraktivitas di luar rumah
  • Saat mulai kedinginan, lakukan gerakan sederhana untuk menghangatkan tubuh
  • Hindari minuman yang mengandung Alkohol dan kafein, melainkan konsumsi minuman dan makanan hangat. 

Baca: Bupati Luwu Timur Minta Kades Optimalkan Dana Desa

Baca: Atasi Hipotermia, Pendaki Cewek di Rinjani Disetubuhi? Berikut Fakta Harus Diketahui

Baca: 6.004 Peserta Ujian TPA Jalur Mandiri UNM, Dibuka Juga Jalur Penghafal Alquran dan Jalur Prestasi

Diagnosis

Dokter akan mendiagnosis penderita dengan melakukan wawancara medis serta pemeriksaan fisik menggunakan termometer khusus.

Termometer dapat mengukur suhu tubuh yang rendah serta mengkonfirmasi diagnosis.

Pemeriksaan penunjang juga bisa dilakukan untuk mendeteksi masalah pada organ vital seperti elektrokardiografi, pemeriksaan laboratorium, dan sinar-x. 

Baca: Pascakalah dari Persija, Latihan PSM Hanya Dihadiri 17 Pemain Sore Ini

Baca: Andre Taulany Hibur Nunung di Penjara, Masih Nangis-nangis dan Titip Rindu Buat Orang Ini

Baca: Tim Saber Pungli Datangi Kantor Samsat Jeneponto, Ada Apa?

Pengobatan

Penanganan saat pertolongan medis belum bisa melakukan melepas dan mengganti baju yang basah dengan yang kering.

Kemudian bisa menggunakan beberapa lapis selimut atau jaket untuk menghangatkan tubuh.

Penderita bisa diberikan minuman hangat dan hindari paparan angin dan udara.

Pindahkan penderita ke area yang dekat dengan sumber panas dan dapat berbagi panas tubuh.

Hindari penggunaan panas secara langsung seperti air panas atau alas penghangat.

Saat pertolongan medis tiba pengobatan bisa dilakukan dengan menghangatkan saluran pernapasan dengan memberikan oksigen yang sudah dilembapkan dan dihangatkan melalui Masker dan selang.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved