Bos PT Jas Mulia Pimpin Aliansi Keluarga Rongkong Bersatu
Musyawarah yang dipandu oleh Zulfi Sibenteng, mendaulat Owner PT Jas Mulia, Dewi Sartika Pasande sebagai ketua umum.
Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Aliansi Keluarga Rongkong (Akar) Bersatu terbentuk.
Akar Bersatu akan dijadikan sebagai wadah pemersatu orang Rongkong yang tersebar di barbagai wilayah.
Pembentukan Akar Bersatu dihadiri seratusan orang di Soft Coffee, Jl Jenderal Ahmad Yani, Kelurahan Kappuna, Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Kamis (11/7/2019).
Musyawarah yang dipandu oleh Zulfi Sibenteng, mendaulat Owner PT Jas Mulia, Dewi Sartika Pasande sebagai ketua umum.
Kabag Pemerintahan Luwu Utara Armin sebagai wakil ketua.
Selanjutnya sekretaris Bata Manurun dan wakilnya Ilham Malleting.
Muhammad Fujianto Manati sebagai bendahara dan Midun Paturusi wakil bendahara.
Dewi Sartika Pasande, berharap ke depan Akar Bersatu dapat menjadi wadah pemersatu keluarga Rongkong dimanapun berada.
"Semua diharap bisa berkontribusi ke depan untuk kemajuan keluarga Rongkong. Utamanya untuk kemandirian secara ekonomi," terang Dewi.
Sementara Bata Manurun, mengatakan, tujuan terbentuknya Akar Bersatu untuk menghimpun semua aspirasi orang Rongkong.
Mengikat Rongkong sebagai salah satu komunitas besar di Tana Luwu.
"Akan menjadi organisasi membawa nama dan harkat Rongkong ke depan. Menjadi sebuah tempat berhimpun, bersatu. Karena kami adalah senasib sepenanggungan," katanya.
Pada kesempatan itu, hadir pula dua anggota DPRD Luwu Utara Basir dan Edwin Patundungi.
Rongkong merupakan sebuah kecamatan pegunungan di Luwu Utara.
Kecamatan ini memiliki luas wilayah sekitar 686,50 Km² berdasarkan data Badan Pusat Statistik yang dikutip melalaui laman luwuutarakab.bps.go.id.
Kecamatan ini berbatasan dengan Kecamatan Seko di sebelah utara. Sedangkan di sebelah timur berbatasan dengan Kecamatan Sabbang, sebelah selatan adalah Kecamatan Sabbang dan sebelah barat adalah Kabupaten Toraja Utara.
Pemerintah Kecamatan Rongkong membawahi tujuh desa dimana semuanya sudah berstatus definitif.
Desa yang paling luas wilayahnya adalah Rinding Allo (158,20 Km²) atau meliputi 23,05 persen luas wilayah Kecamatan Rongkong.
Adapun desa yang paling sempit wilayahnya adalah Minanga.
Sampai dengan tahun 2016, tingkat kepadatan penduduk di Rongkong masih tergolong rendah.
Dengan luas wilayah 686,50 Km2 dan jumlah penduduk sebanyak 3.906 orang, maka tingkat kepadatan penduduk di kecamatan ini hanya sebesar enam orang per Km2.
Namun, orang keturunan Rongkong banyak tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
Laporan Wartawan TribunLutra.com, @chalik_mawardi_sp