Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Buruh Nganggur di Maros, Pengusaha Ramai-ramai Temui GM Bandara

Selain nganggur, buruh bangunan tersebut mencari pekerjaan lain. Hal itu membuat para bos perusahaan kontraktor juga mencari pekerjaan lain.

Penulis: Amiruddin | Editor: Ansar
Asosiasi Kontraktor Maros
Ketua Asosiasi kontraktor di Maros temui General Manajer Angkasa Pura I Makassar di kantornya bandara lama, Kelurahan Hasanuddin, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros, kemarin. 

Hatta diminta untuk menindak tegas oknum yang mengatur atau menentukan pemenang.

"Kami ini putra daerah, tidak hanya tinggal di Maros. Tapi kami juga berusaha di sini. Jangan karena kontraktor luar berlebihan materi, terus kami diperlakukan tidak adil," katanya.

Jika tidak diberi peluang, kontraktor dan pekerja akan melakukan aksi, dengan menuntut, supaya pengusaha luar dibatasi.

Beberapa jenis paket kegiatan yang sudah tayang untuk lelang yakni jalan beton dan bendung irigasi.

"Satu hal yang sangat ironis. Peserta tender hanya diikuti oleh rekanan dari Makassar itupun disinyalir satu rumpun (satu group)," ujarnya.

Selain merugikan warga, hal itu juga berdampak pada perputaran keuangan di daerah. Otomatis, uang Maros akan berputar di Makassar.

Selain itu, Rizal juga menyampaikan, Hatta selaku dewan pembina semua asosiasi, jarang menjalin hubungan dengan anggotanya.

"Hampir dua periode komunikasi tidak terjalin antara asosiasi dan bupati. Pak bupati selalu dewan pembina di tingkat kabupaten," katabta.

"Mungkin beliau alergi. Setiap pertemuan formal selalu diwakili. Itu sudah terjadi 10 tahun terakhir," katanya.

Pria yang akrab disapa Andi Aco tersebut melanjutkan, beruntung saat pihaknya menemui pihak bandara, mereka direspon baik.

"Kami senang, karena pak GM (Wahyudi) sangat merespon. Kami datang untuk minta petunjuk, dan itu sudah ada," katanya.

Saat menemui GM Angkasa Pura I, Aco didampingi Ketua Gapensi, Andi Heru, Ketua Ardin, Budaya, Aspekindo, Edi Asmar, Ketua Gapeknas, Safri Adam dan Ketua Apaksido, Arifai.

Hal tersebut ditanggapi oleh Kabag Humas Pemkab Maros, Darmawati.

Menurutnya, kontraktor dan buruh sudah mengalami kemajuan, jika masuk di bandara untuk berkerja.

"Suatu kemajuan yang sangat positif oleh pemborong kita di Maros. Mereka sudah siap berkompetisi dan memiliki kompetensi," ujarnya.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved