Ini Alasan Uso Mundur dari Konfercab NU Makassar
Diketahui, AGH Baharuddin HS dan KH Kaswad Sartono aklamasi memimpin NU Makassar periode 2019-2024.
Penulis: Abdul Azis | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kecamatan Mamajang, Usman Sofyan (Uso), angkat bicara terkait isu dirinya nekat maju pada pemilihan Ketua Tanfidziyah PCNU Makassar dalam Konferensi Cabang (Konfercab) ke-XIV, di Pondok Pesantren Multidimensi Al-Fakhriyah, Jl Ir Sutami, Sabtu (22/6/2019) malam.
Diketahui, AGH Baharuddin HS dan KH Kaswad Sartono aklamasi memimpin NU Makassar periode 2019-2024. Ini kali ke empat Gurutta Baharuddin HS terpilih menjadi Rais Syuriah PCNU Makassar.
“Saya maju bukan persoalan nekat, ini tanggung jawab moral sebagai kader NU,” kata Usman di Pondok Pesantren Multidimensi Al-Fakhriyah, Minggu (23/6/2019) malam.
Usman mengatakan, sejak mahasiswa sudah mencapai jenjang tertinggi dalam pengkaderan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII). Setelah selesai, katanya, maka selanjutnya ia harus berkhidmat di NU.
“Saya lima tahun sekretaris dan lima tahun ketua MWC, ini alasan saya maju kemarin,” tegas Usman.
Namun pada akhirnya mundur juga di Konfercab. Usman mengatakan, dirinya memilih untuk tidak melanjutkan proses pemilihan meskipun peluang kansnya terpilih besar adalah hal tepat.
“Saya ingin memberikan kesempatan kepada figur yang mempunyai potensi lebih besar untuk mengembangkan dan menjaga kebesaran Nahdlatul Ulama,” jelas Usman.
Sikapnya itu, kata Usman, sekaligus mentradisikan proses demokrasi, tidak selamanya harus melalui adu voting, tapi mengedepankan prinsip musyawarah mufakat jauh lebih baik untuk mengakhiri sebuah momentum proses demokrasi, khususnya di Nahdlatul Ulama.
Usai terpilih secara aklamasi, Kaswad Sartono mengusulkan nama Usman menjadi Sekretaris PCNU Makassar.
“Saya akan usulkan nama beliau sebagai jabatan sekretaris, karena saya anggap kami ini sebenarnya paket yang diinginkan oleh warga Nahdliyyin Makassar,” kata Kaswad.(zis)
Laporan Wartawan tribuntimur.com/ Abdul Azis Alimuddin