Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

Jika Tak Ada Kepastian Renovasi Mattoanging, Pemilik PSM Bakal Bangun Stadion Baru Tahun Depan

Founder Bosowa Coorporation yang juga pemilik PSM Makassar, Aksa Mahmud mulai gelisah dengan kondisi Stadion Mattoanging

Penulis: Alfian | Editor: Suryana Anas
Official PSM Makassar
Pemilik PSM Makassar, Aksa Mahmud (duduk), saat meninjau pemasangan kursi bench baru di Stadion Mattoanging, Minggu (9/6/2019) 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Founder Bosowa Coorporation yang juga pemilik PSM Makassar, Aksa Mahmud mulai gelisah dengan kondisi Stadion Mattoanging yang merupakan Homebase PSM.

Ini terkait dengan status Stadion yang berdiri tahun 1957 itu yang tak kunjung menemui titik terang sehingga menghambat proses renovasi.

Menurutnya, bukan hanya dirinya yang resah tetapi seluruh masyarakat Sulsel khususnya pecinta PSM.

Baca: Yess, Pluim Sudah Ikut Latihan PSM Makassar

Baca: Jangan Coret Persija di Bursa Juara Liga 1 CEO Perkenalkan Pelatih Baru, Persib-PSM Harus Waspada

Baca: Latihan Perdana PSM Pasca Idulfitri Tanpa 4 Pemain

Ini lantaran Stadion Mattoanging tak kunjung bisa digunakan untuk pertandingan laga internasional bahkan juga masih bergelut dengan standar PSSI.

Padahal PSM tahun ini menjadi satu-satunya tim Indonesia yang bermain di Piala AFC.

Laskar Pinisi bahkan melaju ke Semifinal Zona Asean tetapi harus bermarkas di Stadion Pakansari, Bogor.

"Kita punya kesebalasan dengan nama besar tapi kita punya stadion sangat memprihatinkan padahal waktu PON pertama mungkin ini yang terbaik tapi perkembangan sekarang ini tidak memenuhi standar sehingga PSM masuk semifinal dan semoga bisa final dan juara AFC tapi tetap tidak bisa main di sini karena stadionnya tidak memenhui standar AFC," kata Aksa Mahmud saat ditemui di Stadion Mattoanging, Minggu (9/6).

Dengan kondisi demikian Wakil Ketua MPR-RI Periode 2004-2009 itu pun meminta Pemprov Sulsel maupun YOSS untuk memberikan kepastian soal renovasi hingga tahun ini.

Jika tak kunjung ada titik terang maka dirinya akan membangun Stadion sendiri.

Bahkan Aksa Mahmud mengungkapkan bahwa sudah tersedia lahan sekitar 10 hektar di Makassar yang bakal digunakan.

"Kita berharap stadion ini segera Clear, kita memang memberikan target 2019 kalau tidak selesai terpaksa bangun sendiri tanahnya sudah siap. Tapi disayangkan Pemda sudah investasi tapi tidak memenuhi syarat, stadion di Barombong itu juga sudah investasi besar tapi tidak memenuhi standar karena tidak memakai konsultan dan juga tidak selesai," paparnya.

Keinginannya membangun Stadion cukup beralasan.

Menurutnya Makassar atau Sulsel merupakan salah satu wilayah yang paling besar animo penonton sepakbolanya.

Selain itu dengan kapasitas Mattoanging yang berkisar 15 ribu penonton membuat pendapatan PSM sebagai tim profesional belum juga memadai untuk bisa berjalan secara mandiri.

Hal ini membuat Bosowa harus melakukan subsidi setiap tahunnya demi menutupi setiap kekurangan.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved