Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Idul Fitri 1440 H

Niat, Tuntunan, Tata Cara Salat Idul Fitri (Ied) dari Takbir hingga Salam, dan Hukum Dengar Khutbah

Niat, tuntunan, tata cara salat Idul Fitri (Ied) dari takbir hingga salam dan hukum menyimak khutbah atau ceramah Lebaran.

Editor: Aqsa Riyandi Pananrang
Tribunnews
Niat, tuntunan, tata cara salat Idul Fitri (Ied) dari takbir hingga salam dan hukum menyimak khutbah atau ceramah Lebaran. 

Bacaan yang kedua yaitu takbiratul ihram.

Setelah takbiratul ihram jamaah disunnahkan untuk membaca do’a iftitah.

3. Takbir 7 kali di rakaat pertama

Di rakaat pertama terdapat tujuh takbir yang harus dilakukan.

Hal ini dilakukan setelah pembacaan do’a iftitah selesai.

Adapun lafaz bacaannya sebagai berikut:

اللهُ أَكْبَرُ كَبِيرًا، وَالْحَمْدُ لِلهِ كَثِيرًا، وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيلاً ا

Allahu akbaru kabiiran wal hamdu lillahi katsiran wasubhana allahi bukratan wa ashilan

Artinya:” Allah Maha Besar dengan segala kebesaran, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak , Maha Suci Allah baik waktu pagi dan petang.”

Boleh juga membaca lafaz berikut:

سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلهِ وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَر

Subhana allahi wal hamdu lillahi walaa ilaha illa allah,wallahu akbar

Artinya:” Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada tuhan selain Allah, Allah maha besar.”

4. Membaca Surat Qaf atau Al-A’la

Setelah membaca surat Al-Fatihah pada rakaat pertama, bacaan yang disunnahkan dalam salat Idul Fitri selanjutnya adalah surat Qaf atau Al-A’la.

Halaman
123
Sumber: TribunStyle.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved