Idul Fitri 2019
Tips Siasati Makanan Berlemak di Hari Raya Idul Fitri 1440 H Agar Kolestrol & Gula Darah Tidak Naik
Tips Siasati Makanan Berlemak di Hari Raya Idul Fitri 1440 H Agar Kolestrol & Gula Darah Tidak Naik
Tips Siasati Makanan Berlemak di Hari Raya Idul Fitri 1440 H Agar Kolestrol & Gula Darah Tidak Naik
TRIBUN-TIMUR.COM - Pemerintah, Muhammadiyah dan Nahdatul Ulama tetapkan 1 Syawal 1440 Hijriyah (H) jatuh pada Rabu 5 Juni 2019.
Hari Raya Idul Fitri atau Hari Kemenangan sangat erat kaitannya dengan hidangan makanan yang enak-enak dan mengugah selerah.
Bahkan tidak jarang hidangan di hari Raya Idul Fitri membuat Kolestrol dan gula darah naik gila-gilaan bila makan tidak dikontrol.
Sehingga tidak jarang kita mendapat kabar beberapa hari setelah lebaran kerabat dirawat di rumah sakit.
Baca: Hasil Sidang Isbat Idul Fitri / Lebaran 2019 Pada Rabu 5 Juni, Ini Kata-kata Mutiara Sambut Id Karim
Baca: Niat dan Doa Puasa Syawal Lengkap dengan Keutamaannya, Puasa 6 Hari Setelah Puasa Ramadhan
Merayakan kemenangan hari Lebaran memang sebaiknya tidak dengan makan berlebihan.
Di hari Lebaran hampir setiap meja makan menghidangkan makanan khas seperti Opor Ayam, sambal goreng, rendang dan kawan-kawannya yang kaya lemak.
Belum lagi minuman manis dan kue-kue kering serta puding yang menggoda untuk dinikmati.
Baca: TRIBUNWIKI: Dari Penjual Ikan, Kades, Begini Perjuangan Sudarmin Tahir Hingga Terpilih Anggota DPRD

Dengan kondisi asupan lemak dan gula berlebihan seperti ini, tak heran bila usai lebaran banyak orang yang mengalami kenaikan kadar gula darah, kadar kolestrol jahat, trigliserida dan tekanan darah.
Kalau kondisi kenaikan itu berlebihan, bukan tak mungkin serangan penyakit terjadi dan terpaksa dilarikan ke rumah sakit.
Baca: Klarifikasi Ifan & Manajemen Seventeen Usai Video Penggrebekan Diduga Bersama Model Viral
Baca: BERITA FOTO: Suasana Pantauan Hilal Penentuan ldul Fitri Di Mall GTC Makassar

Satu potong daging ayam atau daging sapi dengan berat 50 gram mengandung 95 kalori. Bila diolah dengan santan menjadi masakan opor, daging itu mendapat tambahan 45 kalori.
Ditambah dengan bumbu yang dimasukkan ke dalamnya, maka satu potong daging opor mengandung 140-150 kalori.
Bila semuanya digabungkan dalam satu piring, hidangan lebaran itu menurut Dr Fiastuti sudah menyumbang lebih dari 400 kalori.
Padahal itu baru permulaan. Biasanya dalam silaturahmi lebaran, semua orang yang dikunjungi ingin hidangan lebarannya dicicipi.

Baca: TRIBUNWIKI: Kembali Dilarikan ke RS, Berikut Profil Kim Jaehwan Eks Wanna One
Baca: TRIBUNWIKI: Otak-otak Ikan Jadi Oleh-oleh Andalan Makassar, Ini Lokasi Penjualnya di Makassar
Jangan khawatir, ada sejumlah trik untuk mensiasati hidangan lebaran serba berlemak itu. Berikut ini triknya: