Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Lebaran 2019

Kapan Lebaran 2019? Kemenag akan Gelar Sidang Isbat Petang ini, LAPAN Beberkan Prediksinya

Prediksi dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) tentang waktu lebaran 2019 atau Idul Fitri 1440 H.

Editor: Anita Kusuma Wardana
Tribun Wow
Kapan Lebaran 2019? Kemenag akan Gelar Sidang Isbat Petang ini, LAPAN Beberkan Prediksinya 

TRIBUN-TIMUR.COM-Kapan Lebaran 2019? Ini prediksi dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) tentang waktu lebaran 2019 atau Idul Fitri 1440 H.

Berdasarkan prediksi Lapan, Lebaran 2019 di Indonesia tak akan ada perbedaan antara Muhammadiyah ataupun Nahdlatul Ulama.

Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Thomas Djamaluddin memprediksi Idul Fitri tahun 2019 diprediksi akan serempak jatuh pada 5 Juni 2019.

"Insya Allah, Idul Fitri 1440 Hijriah jatuh pada 5 Juni," kata Thomas Djamaluddin.

Menurut Thomas, prediksi hilal esok hari pada rukyatul hilal pada Senin, 3 Juni 2019 tidak akan tampak.

"Sebab, posisi hilal masih minus atau di bawah ufuk.

Dengan demikian, jumlah hari pada bulan puasa tahun ini digenapkan atau istikmal menjadi 30 hari dan Idul Fitri jatuh pada Rabu, 5 Juni," katanya.

Meski demikian, Thomas meminta masyarakat tetap tetap harus menunggu hasil sidang isbat yang digelar Kemenag.

Sebab, sidang isbat tersebut akan menggabungkan hasil rukyat atau pengamatan dengan hasil hisab.

Sebagaimana diketahui, Muhammadiyah sudah mengumumkan hasil hisabnya/

Dirjen Bimas Islam Kemenag Muhammadiyah Amin menuturkan, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin dijadwalkan memimpin sidang isbat penetapan 1 Syawal besok.

Dalam pelaksanaan sidang isbat, Kemenag akan menunggu hasil pengamatan hilal dari lapangan. Kemenag sudah menetapkan titik-titik pemantauan hilal.

Lokasinya tersebar di 34 provinsi. Di Jawa Timur, misalnya, lokasinya berada di Tanjung Kodok, Lamongan; Bukit Gumuk Klasi Indah, Banyuwangi; dan Pantai Nyamplong Kobong, Jember.

Seperti biasanya, sidang isbat dihadiri sejumlah duta besar negara sahabat; Mahkamah Agung; Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG); Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan); dan instansi lainnya.

"Sidang isbat wujud kebersamaan Kemenag dengan ormas Islam dan instansi terkait dalam menetapkan awal bulan Qamariah," katanya.

Terutama Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah. Meski ada perkirakan 1 Syawal berbarengan, dia meminta masyarakat sebaiknya menunggu hasil sidang isbat Kemenag.

Rangkaian sidang isbat diawali dengan pemaparan posisi hilal secara terbuka. Inti sidang isbat dilaksanakan selepas magrib secara tertutup.

Kemudian, Menag Lukman mengumumkan hasil sidang isbat kepada publik.

Pemerintah melalui Kementerian Agama ( Kemenag) akan melakukan sidang isbat penetapan awal bulan Syawal pada 3 Juni 2019.

Soal sidang isbat penetapan 1 Syawal adalah mekanisme menyatukan umat melalui musyawarah,

Kepala Kemenag Provinsi Sulsel, Anwar Abu Bakar saat rukyat hilal di pantai Sumpang Binangae Barru, Minggu (5/5/2019).
Kepala Kemenag Provinsi Sulsel, Anwar Abu Bakar saat rukyat hilal di pantai Sumpang Binangae Barru, Minggu (5/5/2019). (akbar/tribunbarru.com)

"Di samping bagian dari rangkaian ibadah setelah menyelesaikan puasa Ramadhan," kata Kepala Biro Humas, Data dan Informasi Publik Kemenag Mastuki saat dihubungi Kompas.com, Kamis (30/5/2019).

Menurut Mastuki, sidang isbat dilaksanakan sebagai bentuk tanggung jawab pemerintah terhadap suatu umat berdasarkan hukum yang ada.

"Sidang isbat ini perlu dimaknai bukan sekadar seremonialnya, tapi substansinya (yaitu) melayani umat beragama yang dijamin Undang-Undang Dasar 1945 dan hukum agama Islam," ujar dia.

Mastuki mengatakan, melalui sidang isbat tersebut, umat Muslim akan mendapatkan keyakinan dan kepastian untuk melaksanakan ibadah, khusunya Hari Raya Idul Fitri 1440 H.

"Isbat juga wahana menyatukan umat, apalagi di tengah polarisasi umat yang semakin dirasakan pasca-pilpres," kata Mastuki.

Prakiraan Cuaca Pemantauan Hilal

Kementerian Agama atau Kemenag akan menggelar Sidang Isbat penentuan 1 Syawal 1440 Hijriah atau Lebaran 2019, Senin (3/6/2019).

Rangkaian Sidang Isbat diawali dengan pemaparan pakar astronomi terkait posisi hilal berdasarkan data hisab.

Setelah Maghrib, Sidang Isbat akan digelar secara tertutup.

Hari ini Kemenag Gelar Sidang Isbat Lebaran 2019, Pantau Hilal di 105 Titik di Seluruh Indonesia
Hari ini Kemenag Gelar Sidang Isbat Lebaran 2019, Pantau Hilal di 105 Titik di Seluruh Indonesia (Instagram Kemenag)

Saat itu, Direktur Urais dan Binsyar akan melaporkan hasil pemantauan hilal yang dilakukan pada 105 titik lokasi di seluruh Indonesia. 

Baca: Hari ini Kemenag Gelar Sidang Isbat Lebaran 2019, Pantau Hilal di 105 Titik di Seluruh Indonesia

Baca: LENGKAP! Bacaan Niat & Tata Cara Bayar Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri, Anak, Istri Maupun Keluarga

Baca: Ini Isi Surat Vanessa Angel dari Penjara untuk Sang Mantan Pacar Setiap Denger Adzan Aku Nangis

Pemantauan hilal tersebut dapat disaksikan secara live streaming yang dilakukan BMKG di 27 lokasi.

(link live streaming ada di bagian akhir berita).

Hal tersebut diumumkan BMKG melalui akun official di Instagram @infobmkg

Jangan lupa saksikan pengamatan hilal awal bulan Syawal pada tanggal 3 dan 4 Juni 2019.

Informasi terkait data hisabnya dapat dilihat pada infografis di atas

Data hisab hilal saat Matahari terbenam pada Senin, 3 Juni 2019:

1. Tinggi hilal: -1,43 derajat di Jayapura-Papua s.d. -0,06 derajat di Tua Pejat-Sumatera Barat

2. Elongasi: 2,79 derajat di Pelabuhan Ratu-Jawa Barat s.d. 3,37 derajat di Jayapura-Papua

3. Umur Bulan: -1,60 jam di Merauke-Papua s.d. 1,81 jam di Sabang-Aceh

4. Lag:-5,26 menit di Jayapura-Papua s.d. 0,87 menit di Tua Pejat-Sumatera Barat

5. Fraksi Illuminasi Bulan: 0,06 persen di Pelabuhan Ratu-Jawa Barat s.d. 0,09 persen di Jayapura-Papua

Pegawai Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Sulawesi Selatan (Sulsel) memantau hilal di atas gedung Mal GTC Tanjung Bunga, Minggu (5/5/19).
Pegawai Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Sulawesi Selatan (Sulsel) memantau hilal di atas gedung Mal GTC Tanjung Bunga, Minggu (5/5/19). (abdiwan/tribun-timur.com)

Prakiraan Cuaca BMKG

BMKG juga merilis prakiraan cuaca di 34 titik pengamatan hilal pada pukul 16.00-19.00, Senin (3/6/2019).

Hallo sobat BMKG

Tak terasa 1 Syawal akan segera tiba, berarti saatnya BMKG mengamati hilal agar sobat sekalian lebaran tepat pada waktunya.

Berikut kami sampaikan prakiraan cuaca di lokasi pengamatan HILAL 1 Syawal 1440H, yang berlaku tanggal 3 dan 4 Juni 2019.

Merauke: Cerah Berawan dengan tutupan awan hinga 25 %

Biak: Hujan Lokal dengan tutupan awan 38 %

Ambon: Hujan Ringan dengan tutupan awan 75%

Ternate: Hujan Lokal dengan tutupan awan 38%

Manado: Berawan dengan tutupan awan 50%

Kupang : Cerah dengan tutupan awan 0%

Waingapu: Cerah Berawan dengan tutupan awan 25%

Kolaka: Hujan Ringan dengan tutupan awan 88%

Palu: Hujan Lokal dengan tutupan awan 38%

Makassar: Berawan dengan tutupan awan 50%

Balikpapan: Hujan Lokal dengan tutupan awan 38%

Mataram: Cerah Berawan dengan tutupan awan 25%

Denpasar: Cerah Berawan dengan tutupan awan 25%

Malang: Cerah Berawan dengan tutupan awan 25%

Yogyakarta: Cerah dengan tutupan awan 0%

Garut: Cerah Berawan dengan tutupan awan 25%

Jakarta: Cerah Berawan dengan tutupan awan 25%

Tanjung Pasir: Hujan Ringan dengan tutupan awan 75%

Pelabuhan Ratu: Cerah Berawan dengan tutupan awan 25%

Tanjung Kait: Berawan dengan tutupan awan 50%

Anyer: Hujan Lokal dengan tutupan awan 38%

Bengkulu: Cerah dengan tutupan awan 0%

Padang: Cerah Berawan dengan tutupan awan 25%

Medan 1: Hujan Ringan dengan tutupan awan 75%

Medan 2: Hujan Ringan dengan tutupan awan 75%

Aceh: Hujan Lokal dengan tutupan awan 38%

LINK LIVE STREAMING PENGAMATAN HILAL 

(Tribun Timur/Anita Wardana)

Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:

 

Follow juga Instagram Tribun Timur:

Catatan redaksi: Artikel ini dicuplik dari Tribun Kaltim dengan judul Puasa Digenapkan 30 Hari, Lapan Prediksi Lebaran 2019 Digelar Serempak, Ini Tanggalnya

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved