Tribun Wiki
TRIBUNWIKI: Google Doodle Peringati Hari Anak Internasional, Ini Sejarahnya
Sebuah gambar lucu dari Google Doodle memperlihatkan huruf yang teracak meyerupai anak kecil sedang bermain.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Ina Maharani
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Google Doodle hari ini, Sabtu (1/6/2019) memperingati Hari Anak Internasional atau Children's Day.
Sebuah gambar lucu dari Google Doodle memperlihatkan huruf yang teracak meyerupai anak kecil sedang bermain.
Namun ternyata hari Anak Internasional berbeda dengan peringatan hari anak yang lainnya.
Seperti diketahui, hari Anak Internasional diperingati setiap tanggal 1 Juni.
Dilansir dari Tribun Batam, selain Hari Anak Internasional atau Childrens Day 2019, adapula Hari Anak Universal atau World's Children Day atau Worlds Children Day yang diperingati setiap tanggal 20 November dan di Indonesia ada Hari Anak Nasional yang jatuh setiap 23 Juli.
Jadi Childrens Day atau Childrens Day atau Hari Anak Internasional di Google Doodle pada 1 Juni 2019 beda dengan hari anak lainnya seperti Hari Anak Universal atau Worlds Children Day dan Hari Anak Nasional.
Ketiga hari peringatan tersebut merupakan hari bagi anak-anak. Lalu apa bedanya peringatan tersebut, ya?
Berikut selengkapnya beda sejarah Children's Day atau Childrens Day atau Hari Anak Internasional 2019 di Google Doodle dan hari anak lainnya.
Penetapan Hari Peringatan
Hari Anak Internasional pertama kali dirayakan pada tahun 1857 pada hari Minggu kedua di bulan Juni.
Hari peringatan ini dibuat oleh seorang pendeta di Massachusetts, Amerika.
Pendeta itu mengadakan sebuah pelayanan khusus untuk anak-anak.
Peringatan Hari Anak Internasional baru secara resmi diperingati mulai tahun 1929 setelah diresmikan di Turki tanggal 23 April.
Kemudian pada tahun 1950, ada peringatan Hari Internasional untuk Perlindungan Anak yang diperingati tanggal 1 Juni. Kemudian 1 Juni diperingati juga sebagai Hari Anak Internasional atau Childrens (Children's) Day.
Sedangkan Hari Anak Universal baru diresmikan dan dirayakan pada 20 November 1954 oleh Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB).