CDK Ganti ILC TV One, Debat Seru Tim 02 Dahnil Anzar vs 01 Aria Bima soal Kecurangan Siapa Tersudut?

CDK Ganti ILC TV One, Debat Seru Tim 02 Dahnil Anzar vs 01 Aria Bima soal Kecurangan Siapa Tersudut?

TRIBUN-TIMUR.COM - Program Talkshow TV One, Catatan Demokrasi Kita atau CDK program pengganti ILC TV One Selasa (21/5/2019) malam berlangsung seru.

Adu debat dan argumentasi tim pendukung 02 Prabowo Subianto diwakili Dahnial Anzar dan kubu 01 Jokowi diwakili Aria Bima.

Keduanya saling menyanggah saat lawan bicaranya adu argumen membahas kecurangan Pemilu dan Pilpres 2019

Baca: Live Streaming Kompas TV: Sejumlah Area di Asrama Brimob Jl KS Tubun Jakarta Barat Dibakar Massa

Baca: Kondisi Terbaru Anak Ustadz Arifin Ilham: Abi Kritis Mohon Doanya Semoga Penyakitnya Diangkat

Baca: Peringatan Dini BMKG, Hati-hati Melaut di Selayar, Tinggi Gelombang Capai 2 Meter

Komisioner KPU Wahyu Setiawan, Moh Afifuddin (Anggota Bawaslu RI) juga hadir.Talkshow dipandu Andromeda Mercury.

Baca: Ganti ILC TV One dan Karni Ilyas, Host CDK TV One Andromeda Mercury Dapat Pujian Wanita Cantik Ini

Komisi Pemilihan Umum menyelesaikan hasil rekapitulasi nasional Pilpres 2019. Hasilnya, pasangan nomor urut 01, Jokowi-Ma'ruf Amin unggul di 21 provinsi.

Sementara, duet rivalnya, Prabowo-Sandi unggul 13 provinsi.

Dari data yang dihimpun, 21 provinsi yang dimenangkan Jokowi-Ma'ruf yaitu

1. Bali,
2. Bangka Belitung,
3. Kalimantan Tengah,
4. Kalimantan Timur,
5. Gorontalo,
6. Kalimantan Utara,
7. Lampung,
8. Kalimantan Barat,
9. Sulawesi Barat,
10. Yogyakarta.
11. Sulawesi Tengah,
12. Sulawesi Utara,
13. DKI Jakarta,
14. Jawa Tengah,
15. Jawa Timur,
16. NTT,
17. Kepulauan Riau,
18. Papua Barat,
19. Sumatera Utara,
20. Maluku, dan
21. Papua.

Adapun, 13 provinsi yang dimenangkan Prabowo-Sandi adalah

1. Riau,
2. Bengkulu,
3. Jambi,
4. Kalimantan Selatan,
5. Maluku Utara,
6. Sumatera Selatan,
7. Sulawesi Tenggara,
8. Sumatera Barat,
9. Banten,
10. Aceh,
11. NTB,
12. Jawa Barat,
13. Sulawesi Selatan.

Perhitungan terakhir, yaitu Provinsi Papua, juga dimenangkan Jokowi-ma'ruf dengan meraih 3.021.713 suara. Sementara, pasangan Prabowo-Sandi 311.352 suara.

Debat Seru Dahnil Anzar vs Aria Bima

Dahnil Anzar bersikukuh banyak kecurangan yang ditemukan pihaknya tapi tak bisa diselesaikan Bawaslu di semua tingkatan. Hal ini membuat Tim BPN kian tak bisa m engandalkan institusi ini untuk menyelesaikan kecurangan.

"Banyak sekali fakta-kfakta tindak pidana pemilu tapi tidak bisa ditindak secara pidana. Ttu banyak terkait keterlibatan ASN termasuk kasus yang ada di Malaysia. Banyak sekalli macam-macam. Bawaslu punya barrier di situ," kata Dahnil Anzar.

BPN 02 menilai Pemilu 2019 ini terkait dengan sistem besar yang dirangcang menghadirkan ketidakadilan dan menguntungkan salah satu calon.

"Ini yang harus dikoreksi sebesar-besarnya. Ini bukan soal kalah atau menang tapi memperbaiki kualitas demokrasi ke depan menghadirkan rasa keadilan oleh semua. itu yang hilang. itu yang kemudian dirasakan publik," lanjut Dahnil Anzar, Jubir BPN Prabowo - Sandiaga.
Meski menemukan banyak kejanggalan, BPN tetap menempuh jalur hukum untuk mencari keadilan.