Tribun Wiki
TRIBUNWIKI: Profil Penyanyi Senior Paramitha Rusady, Curhat Pernah Mati Suri
Paramitha Rusady mengalami mati suri ketika melahirkan putranya yang bernama Adrian Tegar Maharaja Bago pada 24 Mei 2007.
Penulis: Nur Fajriani R | Editor: Ina Maharani
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Paramitha Rusady merupakan aktris dan penyanyi asal Indonesia.
Dilansir dari Grid.id pada (18/5/2019), Paramitha Rusady baru saja menggelar syukuran khitanan putra tersayangnya, Adrian Tegar Maharaja Bago.
Tak banyak yang tahu jika Paramitha Rusady harus bertaruh nyawa hingga alami mati suri saat melahirkan Adrian Tegar Maharaja Bago.
Paramitha Rusady mengalami mati suri ketika melahirkan putranya yang bernama Adrian Tegar Maharaja Bago pada 24 Mei 2007.
Plasenta sang bayi yang menempel pada dinding rahim membuat perempuan yang karib disapa Mitha ini harus berjuang sekuat tenaga pada proses persalinannya.
Hal inilah yang membuat Paramitha harus menjalani operasi hingga akhirnya pendarahan hebat dan alami mati suri.
"Saya pernah melahirkan dalam keadaan mati suri. Waktu itu pilihannya hidup atau mati," tutur Paramitha saat dijumpai di Studio Palem, jalan Flamboyan No.10, Kemang Utara X, Jakarta Selatan, Rabu, 3 Desember 2014 lalu.
Selama dua hari, Paramitha diketahui tak sadarkan diri.
"Saya tahu belakangan. Lama ya, itu dua hari.
Dulu sempat geger waktu melahirkan. Traumatik itu ada," ujarnya.
Meski kelahirannya sempat diwarnai kejadian menegangkan yang dialami sang bunda, namun kini Adrian tumbuh menjadi remaja yang sehat.
Bahkan Adrian baru saja dikhitan, hal ini diketahui dari unggahan Instagram Nia Daniaty.
Digelar meriah, Adrian berbalut busana bak kesatria dari negeri dongeng.
Bertahtakan mahkota, Adrian membawa pedang layaknya siap melindungi kerajaannya.
Dan di samping Adrian, ada sosok sang bunda yang tampil cetar berbalut gaun warna silver.
Adrian dan Mitha pun berfoto dengan para tamu undangan seperti yang diunggah Nia Daniaty berikut ini.
"Selamat ya @paramitha118 atas Syukuran Khitanan putra tersayang Adrian," tulis Nia Daniaty pada keteranagn fotonya.
Wah sebelas tahun berlalu, meski Paramitha sempat bertaruh nyawa saat melahirkan putranya, kini Adrian telah tumbuh remaja ya.
Kelahiran Makassar
Dikutip dari wikipedia.org Paramitha Rusady adalah seorang aktris dan penyanyi wanita yang berasal dari Indonesia.
Perempuan kelahiran Makassar, 11 Agustus 1966 ini berprofesi sebagai aktris dan penyanyi di dunia hiburan tanah air sejak dari era 1980an sampai era 2000an ini.
Ia juga sempat belajar pada komponis kontemporer kondang Indonesia, Slamet Abdul Sjukur.
Darah seni dari Sang Ibu Raden Ayu Marry Zumarya dan ayah Raden Mas Yus Rusady Wirahaditenaya rupanya mengalir membentuk talenta seni.
Mitha berkembang dalam keluarga yang amat menggandrungi kesenian.
Ibunya seorang guru tari dan sering menggelar drama.
Pada usia 6 tahun, Mitha kecil sudah ikut berperan sebagai Pinkan cilik dalam film dokumenter Di Bawah Nyiur Melambai yang dibuat oleh production house milik ibunya sendiri.
Setelah main untuk film dokumenter itu, ia memang sempat tak berkecimpung lagi di dunia film.
Selama periode sekolah menengah itu, ia mengaku hanya membeo kegiatan kakaknya, misalnya menjadi backing vocal grup pimpinan kakaknya, Ully Sigar Rusady.
Barulah setelah banyak menerima tawaran sebagai bintang iklan dan cover majalah, Mitha mulai berani jalan sendiri.
Pada tahun 1985, tepatnya selepas SMA, ia mendapat tawaran main film Ranjau-Ranjau Cinta dengan lawan main Rano Karno dan sutradara Nasrie Chepy.
Dari situ beberapa film layar lebar kemudian dibintanginya.
Namanya segera meroket. Tapi ketika produksi perfilman Indonesia surut, Mitha segera banting stir menekuni sinetron, sambil tetap mengembangkan minatnya di bidang tarik suara.
Kehidupan pribadi
Mitha pernah menjalin kasih dengan aktor Onky Alexander, lawan mainnya dalam film Catatan Si Boy, namun hubungan ini kandas.
Pada tanggal 23 Juni 2000, Mita menikah dengan pesinetron Gunawan yang usianya 7 tahun lebih muda darinya.
Mereka menikah di Mekkah dan bercerai baik-baik pada tanggal 24 Oktober 2002 tanpa memiliki anak.
Pada tanggal 20 Mei 2004, ia menikah dengan pria Kroasia kelahiran 23 Januari 1964 dan berusia 2 tahun lebih tua darinya, Nenad Bago yang menjadi muallaf dengan nama Muhammad Hamzah Akbar.
Pada kehamilannya yang pertama saat kandungannya memasuki usia 4 bulan ia keguguran.
Setelah berusaha cukup lama, Mitha akhirnya melahirkan bayi lelaki pada tanggal 14 Mei 2007 melalui operasi caesar, dan diberi nama Adrian Tegar Maharaja Bago.
Pada tanggal 24 Mei 2012, suami Mitha mendaftarkan gugat cerainya ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Pengadilan mengabulkan tuntutan ini pada tanggal 23 November 2012 dengan hak asuh anak jatuh ke tangan Mita.
Data diri
Nama lengkap: Raden Pradnya Paramitha Chandra Devy Rusady
Panggilan: Paramitha Rusady
Tempat, tanggal lahir: Makassar, 11 Agustus 1966
Pekerjaan: Aktris, penyanyi, pembawa acara
Tahun aktif: 1973 – sekarang
Pasangan
Gunawan (menikah 2000; cerai 2002)
Nenad Bago (menikah 2004; cerai 2012)
Anak: Adrian Tegar Maharadja Bago
Orang tua
Ayah: Raden Mas Yus Rusady Wirahaditenaya
Ibu: Raden Ayu Marry Zumarya
Filmografi
1984 Ranjau-Ranjau Cinta
1985
Romantika
Kidung Cinta Bugi Lesmana
1986
Secawan Anggur Kebimbangan
Merpati Tak Pernah Ingkar Janji
Ketika Musim Semi Tiba
Di Dadaku Ada Cinta Marita Cendrawasih
1987 Aku Benci Kamu
1988
Namaku... Joe Fia
Cinta Anak Jaman
1989
Makelar Kodok
Si Kabayan Saba Kota
Si Kabayan dan Gadis Kota
Lebih Asyik Sama Kamu
1990
Blok M
Untung Besar
Dua Kekasih
Boleh-Boleh Aja
Makelar Kodok Untung Besar
Boss Carmad
Pagar Ayu
Anak Mami Sudah Besar
Catatan si Boy IV
1991
Catatan Si Boy V
Pesta Wendy
1992 Kuberikan Segalanya
Selembut Wajah Anggun
2012 Ummi Aminah
2013 Ketika Bung di Ende (fIlm televisi TVRI)
2014 Rumah di Atas Awan
2016 Untuk Angeline
Sinetron
None (1993)
Hati Seluas Samudera (1993)
Untukmu Segalanya 1 (1994)
Simphony Dua Hati (1995)
Halimun (1995)
Aku Bersujud (1996)
Untukmu Segalanya 2 (1996)
Janjiku (1997)
Karmila (1998)
Jangan Rebut Suamiku (1998)
Permataku (1998)
Tembang Sendu (1999)
Wajah Penuh Cinta (1999)
Kau Bukan Milikku (2000)
Berikan Aku Cinta (2000)
Cinta Tak Pernah Salah (2000)
Kesetiaan Bidadari (2001)
Maha Pengasih (2001)
Jangan Ambil Nyawaku (2002)
Bagito (2003)
Hidayah episode: Janda Soleha Berhati Emas (2005)
Ketabahan Nurlela (2005)
Pintu Hidayah (2005) episode: Surga di Telapak Kaki Ibu
Iman (2005)
Turun Ranjang (2006)
Maha Kasih episode: Ingin Punya Anak (2006)
Do'a episode: Do'a Ibu (2006)
Ibu Pertiwi (2006)
Biar Cinta Bicara (2006)
Istri Kedua (2007)
Kado Terindah (2009)
Dia Anakku (2010)
Putri yang Ditukar (2010)
Anugerah (2011)
Karunia (2012)
Kutunggu Kau di Pasar Minggu (2012)
Surga Yang ke-2 (2016)
Album studio
OST. Merpati Tak Pernah Ingkar Janji (1986)
Jatuh Hati (1988)
Esok Penuh Harapan (1989)
Kisah Buku Harianku (1990)
Nona Manis (1990)
Malam Minggu (1990)
Tanpa Dirimu (1991)
Datang Kembali (1991)
Hanya Cinta (1993)
Tiada Lagi Asmara (1994)
Jangan Ada Air Mata (1995)
OST. Janjiku (1997)
OST. Karmila (1998)
Sakral Cinta (2000)
Penghargaan
1997
Panasonic Awards sebagai Bintang Drama Televisi Wanita Terfavorit
1998
Panasonic Awards sebagai Bintang Drama Televisi Wanita Terfavorit
Bintang Televisi Terfavorit
2016
SCTV Awards sebagai Aktris Pendamping Paling Ngetop
https://www.grid.id/read/041731187/paramitha-rusady-sempat-mati-suri-saat-melahirkan-begini-keadaannya-sekarang?page=2