Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Siapa Pria yang Ancam Penggal Kepala Jokowi saat Demo di Bawaslu RI? Tonton Videonya

Siapa pria yang ancam penggal kepala Jokowi saat demo di Bawaslu RI? Tonton videonya.

Editor: Edi Sumardi
HO
Pemuda yang mengancam memenggal kepala Presiden RI, Jokowi (kiri). 

TRIBUN-TIMUR.COM - Siapa pria yang ancam penggal kepala Jokowi saat demo di Bawaslu RI?

Tonton videonya.

Relawan pendukung Joko Widodo yang tergabung dalam organisasi Jokowi Mania melaporkan video yang menggambarkan seorang pria mengancam akan memenggal kepala Jokowi saat berdemonstrasi di depan Kantor Bawaslu RI kepada Polda Metro Jaya, Sabtu (11/5/2019).

Ketua Umum Tim Jokowi Mania Immanuel Ebenezer mengatakan, pihaknya melaporkan pria dalam video beserta pembuat video tersebut.

"Ini kan sangat meresahkan sekali. Kalau seandainya proses demokrasi ini selalu di bawah ancaman. Ini bahaya, yang bahaya bukan kita ya, tapi demokrasinya," kata Immanuel kepada wartawan.

mmanuel mengaku tidak tahu identitas pria dalam video serta pembuat video.

Ia menyerahkan pengungkapan identitas tersebut kepada pihak kepolisian.

Immanuel mengatakan, pihaknya tidak mempermasalahkan aksi demonstrasi yang dilakukan, melainkan ucapan dalam video yang dinilainya mengancam dan menakutkan.

"Beda pandangan politik silakan, tapi kalau sudah mengancam atau ingin menghilangkan nyawa seseorang itu bahaya, ini enggak bisa kita biarkan. Ini yang kami laporkan persoalan itu," ujar dia.

Dalam laporannya, Immanuel menyertakan barang bukti yaitu flashdisk berisi rekaman video yang dimaksud serta gambar suasana aksi.

Laporan tersebut diterima dengan nomor registrasi LP/2912/V/2019/PMJ/Dit.Reskrimsus.

Adapun pasal yang disangkakan adalah Pasal 207 KUHP dan Pasal 27 Ayat (4) UU ITE.

Video yang menggambarkan seorang pria mengancam akan memenggal kepala Jokowi tersebar di media sosial.

Jika dilihat dari suasananya, video itu diduga diambil dalam demonstrasi di depan Kantor Bawaslu RI, Jakarta, Jumat (10/5/2019) kemarin.

Namun yang pasti, untuk bisa melaksanakan ancamannya memenggal kepala Jokowi, pemuda tersebut harus berhadapan terlebih dahulu dengan Paspampres Grup A.

BPN Laporkan Pilpres

Badan Pemenangan Nasional ( BPN) Prabowo-Sandi melaporkan pelaksanaan Pilpres 2019 kepada Bawaslu RI, Jumat kemarin.

Penyerahan laporan ini dilakukan bersamaan dengan aksi unjuk rasa massa yang dimotori Eggi Sudjana dan Kivlan Zen di lokasi yang sama.

"Hari ini kita sebenarnya mengiringi laporan dari BPN. Tadi (laporan) diserahkan langsung oleh Pak Djoko Santoso, pak Hanafi Rais, Direktur Advokasi dan Hukum BPN Sufmi Dasco. Hari ini sebenarnya ada inisiatif dari relawan, masyarakat, teman-teman GNPF, yang mengiringi laporan yang disampaikan BPN ke Bawaslu," ucap Juru Bicara BPN, Ferry Juliantono, kepada wartawan di depan Bawaslu Jumat petang.

Ferry enggan membeberkan detail dugaan pelanggaran yang dilaporkan kepada Bawaslu.

Ia hanya mengatakan bahwa hari ini BPN menyerahkan lima buah laporan.

"Ada lima (laporan), dari kemarin bertahap, hari ini yang terakhir," ucap dia. Selain Ferry, sejumlah sosok yang berada dalam barisan Prabowo-Sandi terlihat di Bawaslu, seperti Sufmi Dasco, Yusuf Martak, hingga Neno Warisman.

Aksi unjuk rasa massa di Bawaslu berlangsung selama kurang lebih dua jam, terhitung sejak pukul 13.30 Jumat siang.

Mereka menuntut Bawaslu mengawal pilpres agar jujur dan adil.

Massa mengacungkan puluhan bendera merah putih dan membawa beberapa spanduk maupun pamflet berisi aspirasi mereka, seperti "KPU jangan curang", "Bawaslu jangan impoten", dan sejenisnya.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Relawan Laporkan Pria yang Ancam Jokowi dalam Video Demo di Bawaslu"

Penulis: Ardito Ramadhan

Editor: Inggried Dwi Wedhaswary

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved