KM Prince Soya dan Catlya Ekpress Tabrakan di Pelabuhan Parepare
Tabrakan diduga adanya masalah di bagian kemudi kapal, Selasa (7/5/2019).
Penulis: Mulyadi | Editor: Sudirman
TRIBUNPAREPARE.COM, UJUNG - Kapal Motor (KM) Catlya Ekpress dan Prince Soya, tabrakan di Pelabuhan Nusantara Parepare.
Tabrakan diduga adanya masalah di bagian kemudi kapal, Selasa (7/5/2019).
Baca: Ikan Bakar dan Sayur Kelor Jadi Menu Andalan Saat Sahur Ketua Karang Taruna Jeneponto
Baca: Sambut Jambore Tingkat Kabupaten, Yuk Intip Persiapan Sekolah Minggu Jemaat Rantelemo
"Prince diduga alami kerusakan kemudi sehingga menabrak KM Cattleya Ekpress," ungkap Kepala Kesyanbadaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Parepare, Dahlan Museng Gappa.
Akibat tabrakan ini, kata Dahlan mengakibatkan kedua kapal tersebut mengalami penyok.
"KM Prince Soya penyok bagian depan, sedangkan KM Cattleya Ekpress penyok di bagian buritan kapal,"tambah Dahlan.
Tabrakan terjadi saat KM Prince Soya bergeser dari Pelabuhan Cappa Ujung di bagian utara ke Pelabuhan Nusantara.
Kedua kapal ini pun menunggu hasil pemeriksaan terkait insiden tabrakan yang terjadi dan kelayakan untuk kembali beroperasi.
Jelang musim mudik, sejumlah kapal mengalami rute pelayaran dari Parepare menuju sejumlah daerah di Kalimantan.
Diantaranya, Prince Soya, Queen Soya, Cattelya Ekpress, Pantokrator, Km Darma 3, KM Aditya, KM Thalia, KM Bukit Siguntang dan KM Lambelu.
Musim arus di Pelabuhan Nusantara Parepare setiap tahunnya penumpang yang tiba mencapai 30 ribuan lebih.
Kesaksian Warga, Pelabuhan Bergetar
Akibat peristiwa itu, kedua kapal mengalami kerusakan.
KM Prince Soya yang menabrak mengalami kerusakan pada bagian depan. Sementara KM Cattleya mengalami kerusakan cukup parah di bagian belakang.
Tidak ada korban jiwa ataupun luka dalam kejadian itu.
"Saat kejadian, KM Prince Soya dari Pelabuhan Cappa Ujung, Kota Parepare, hendak berlabuh menunggu penumpang di Pelabuhan Nusantara, Kota Parepare. KM Prince Soya terlihat oleng. Sebelum menabrak kapal KM Cattleya, KM Prince Soya nyaris menabrak KM Queen Soya," kata Basri, warga Parepare, Selasa (7/5/2019).
Kata Basri, saat kejadian, dermaga pelabuhan bergetar.
Tiga tali penahan kapal yang terikat pada tiang putus.
"Tiga tali penahan kapal KM Cattelya putus. Tabrakan yang terjadi menimbulkan dentuman keras. Beruntung saat kejadian, penumpang belum berada di pelabuhan," kata Basri.
Manajer operasional PT Panca Merak Samudra pemilik KM Cattelya Express, Yasser Asaln Tjanring, mengatakan, kapal milik perusahaannya mengalami robek dan penyok di bagian punggung belakang akibat tertabrak.
"Rusak di bagian belakang kapal. Dinding mengalami robek dan penyok," kata Yasser.
Kepala Kantor Syahbandar Otoritas Pelabuhan (KSOP) Parepare, Dahlan menjelaskan, kecelakaan itu disebabkan ada masalah kemudi di KM Prince Soya.
"Dari keterangan nakhoda KM Prince Soya, kemudi tidak dapat terkontrol sesaat kapal ingin berlabuh di dermaga Pelabuhan Nusantara," katanya.(adi)
Laporan Wartawan Tribun Timur,@adibrencheck
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:
Follow juga Instagram Tribun Timur:
