Banyak yang Kecewa karena ILC Cuti, Karni Ilyas Bicara Soal Gelombang dan Badai Topan Akan Datang
Banyak yang Kecewa karena ILC Cuti, Karni Ilyas Bicara Soal Gelombang dan Badai Topan Akan Datang
Banyak yang Kecewa karena ILC Cuti, Karni Ilyas Bicara Soal Gelombang dan Badai Topan Akan Datang
TRIBUN-TIMUR.COM - Pembawa acara Indonesia Lawyers Club (ILC), Karni Ilyas menjelaskan dirinya mengapa cuti di masa pasca-pemilu 2019.
Hal itu diungkapkannya melalui akun Twitternya, @karniilyas, Kamis (24/4/2019).
Karni Ilyas menuliskan bahwa banyak yang melontarkan kekecewaaa lantaran ILC cuti di masa setelah pemilu 2019.
Dituliskannya, peselancar tak pernah takut dengan gelombang besar.
Ia lebih tahu kapan waktunya harus menarik papan selancar dan pulang.
"Banyak yg kecewa karena ILC cuti. Saya pernah bilang saya surfer (peselancar). Peselancar piawai tak pernah takut dg gelombang besar.
Dia justru masuk digulung gelombang itu, tapi tetap berjaya di atas. Namun peselancar yg pengalaman tahu kapan hrs menarik papan selancar pulang," tulisnya.
Lantas seorang netizen mengomentari postingannya tersebut.
Pemilik akun Twitter @ATX_commonsense menulis bahwa yang dilawan saat ini bukan hanya ombak melainkan juga awan badai kelam.
"Yang dilawan sudah bukan hanya ombak, sudah ada awan badai kelam di terlihat di depan."
Komentar tersebut lantas diakui Karni Ilyas sebagai koemntar yang paling benar untuk kicauannya.
Namun tak dijelaskan apa yang dimaksud dengan gelombang besar hingga awan badai kelam.
"Ini comment yang paling benar.
Sebenarnya kalimat saya tadi ada kelanjutannya.
"Peselancar yg berpengalaman tahu kapan papan selancar harus ditarik pulang. Ketika di langit sudah ada tanda-tanda badai dan topan akan datang," tulis Karni.
Baca: Kabar Buruk untuk Pencinta ILC TVOne, Karni Ilyas Putuskan Cuti, Bagaimana Nasib ILC?
Baca: 2 Link Live Streaming RCTI & meTube.id Bali United vs Persija Jam 15.30, Nonton via HP Tanpa Buffer
Diberitakan sebelumnya, Karni Ilyas mengumumkan soal cutinya setelah Pemilu 2019.
Pengumuman ini diberikan Karni Ilyas, setelah pemilu yang berlangsung pada Rabu (17/4/2019) lalu.
Karni juga mengucapkan permintaan maaf soal alasan tidak tayangnya program itu.
"Dear Pencinta ILC: Selama hampir setahun ILC sudah bekerja memberikan informasi, pendidikan publik dan ikut mengawal dari kampanye sampai pemilu.
Mohon maaf dan sampai ketemu ILC ya," tulis Karni Illyas.
Kicauan Karni Ilyas ini lalu mendapatkan komentar dari warganet.
Warganet itu menerangkan soal hari yang dimaksudkan oleh Karni Ilyas.
"Senin besok ya?? Berarti senin minggu depan ya??," tanya warganet Karni lalu membetulkan dengan mengatakan dirinya salah dalam menuliskan hari.
"Maksudnya Selasa besok. Maaf salah tulis," jawab Karni Ilyas.

Pembawa acara ILC, Karni Ilyas (Instagram @presidenILC\)
Mantan staf khusus Kementrian BUMN Muhammad Said Didu membeberkan alasan Karni Ilyas cuti.
Hal itu dikatakan Said Didu melalui Twitter miliknya, @msaid_didu, Selasa (23/4/2019).
Said diketahui juga sering beberapa kali tampil di acara itu.
Ia lalu menerangkan alasan Karni Ilyas yang memilih cuti pasca-pemilu 2019.
Menurut Said Didu, cutinya Karni Ilyas dikarenakan kepentingannya di luar politik.
Namun, ia menyinggungkan tokoh politik seperti mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan dan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD.
Kepentingan itu berkaitan dengan hobi keempat tokoh itu yakni sepak bola.
Menurut Said Didu, cutinya Karni Ilyas dan tak tayangnya ILC karena ingin menyaksikan pertandingan klub sepak bola favoritnya secara langsung.
Melalui kicauannya itu, Said Didu berkelakar bahwa alasan cuti Karni Ilyas adalah hal yang sia-sia.
"Mungkin Bang @karniilyas cuti shg acara @ILCtv1 juga libur krn ingin saksikan Liverpool juara EPL bersama pak @iskan_dahlan.
Pdhl itu kerjaan sia2 krn yg juara adalah City.
Kalau fans MU prof @mohmahfudmd cukup nonton dari luar aja di bawah pohon mangga," tulis Said Didu.
(TribunWow.com/ Roifah/ Taiffany)
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Diprotes karena ILC Cuti Pasca-Pemilu, Karni Ilyas: Peselancar Pengalaman Tahu Kapan Harus Pulang