1.336 Warga Rutan dan Lapas di Sulteng Tidak Bisa Nyoblos
Ribuan narapidana Rumah Tahanan (Rutan) dan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) se Sulawesi Tengah tak bisa memilih pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2019.
Penulis: Muhakir | Editor: Munawwarah Ahmad
TRIBUNPALU.COM, PALU - Ribuan narapidana Rumah Tahanan (Rutan) dan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) se Sulawesi Tengah tak bisa memilih pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2019.
Banyaknya warga binaan tidak bisa memilih dikarenakan tidak memiliki E-KTP.
"Ketika dilakukan perekaman ulang, nama-nama para warga binaan ini tidak muncul, sehingga tidak bisa diproses oleh KPU," jelas Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Sulawesi Tengah, Zulkifli.
Tercatat, sebanyak 1336 warga binaan yang tidak mendapat hak pilihnya pada Rabu, (17/4/2019) hari ini.
Jumlah tersebut dari 12 Pemasyarakatan, Lapas, Rutan dan Cabang Rutan di Sulawesi Tengah.
Kata Zulkifli, jumlah keseluruhan napi dan warga binaan di Lapas dan Rutan di Sulteng sebnyak 3238 orang.
Sementara yang mendapatkan hak pilih sebanyak 1902 orang.
Termasuk penghuni Lapas Kelas II A Anak Palu, sebanyak 6 orang.
"Sisanya karena belum cukup umur," tuturnya.
Zulkifli berharap, kedepan warga binaan dapat melengkapi surat kependudukan dengan memiliki E-KTP.
Sehingga dapat memberikan hak suaranya pada pemilihan presiden dan Wakil Presiden yang akan datang. (Tribunpalu.com/Abdul Humul Faaiz).
Salah satu napi perempuan saat melakukan proses pemungutan suara di Lapas Kelas II A Palu, Rabu (17/4/2019).
Tercatat, sebanyak 1336 warga binaan se Sulawesi Tengah yang tidak mendapat hak pilihnya.(Tribunpalu.com/Abdul Humul Faaiz).
Tampak napi mengantri untuk mengantri untuk mengikuti pemungutan suara di Lapas Kelas II A Palu, Rabu (17/4/2019).
Tercatat, sebanyak 1336 warga binaan se Sulawesi Tengah yang tidak mendapat hak pilihnya.(Tribunpalu.com/Abdul Humul Faaiz).
Parpol Pengusung Pilpres 2019 diikuti dua kontestan.
Pasangan No Urut 01 Jokowi - KH Maruf Amin diusung tujuh parpol.
Masing-masing:
PDIP (18,95 %)
Golkar (14,75 %)
Nasdem (6,72 %)
PKB (9,04 %)
Hanura (5,26 %)
PKPI (0,91 %)
Total: 62,71 % suara
Parpol pendukung
PBB (1,46 %)
PSI
Perindo
Sementara No Urut 02 Prabowo - Sandiaga Uno diusung empat parpol pengusung.
Masing-masing:
Gerindra (11,81 %)
Partai Demokrat (10,19 %)
PAN (7,59 %)
PKS (6,79 %)
Total: 34,92 %
Parpol pendukung: Berkarya
(tribun-timur.com)
Laporan Wartawan Tribun Timur, Darul Amri Lobubun
Baca: BREAKING NEWS: Hasil Quick Count Pilpres 2019 Litbang Kompas, Jokowi-Maruf Ungguli Prabowo-Sandi
Baca: Jokowi-Maruf Unggul Telak di TPS 03 Kawasan Jl Gunung Merapi Makassar
Baca: LIVE Rekap Suara Pilpres 2019 di TPS 11 Kelurahan Pattunuang, Kota Makassar Jokowi atau Prabowo?
Baca: Hasil Quick Count Pilpres 2019 Diketahui Pukul 15.01 WIB, Berikut Perolehan Suara Resmi Pilpres 2014
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:
Follow juga Instagram Tribun Timur: