Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Dukung #JusticeforAudrey, Atta Halilintar Ingat Punya 5 Adik Perempuan, Temui Korban di Pontianak

YouTubers Atta Halilintar juga turut memberikan dukungan terhadap korban perundungan di Pontianak.

Editor: Anita Kusuma Wardana
Kolase Tribun Timur
Dukung #JusticeforAudrey, Atta Halilintar Ingat Punya 5 Adik Perempuan, Temui Korban di Pontianak 

Husni mengatakan, hasil pemeriksaan sementara, jumlah pelaku diindikasikan berjumlah tiga orang pelajar, bukan 12 seperti yang beredar luas di media sosial.

"Kami sudah memeriksa orangtua korban. Dan hari ini memeriksa dua saksi. Sementara terduga pelaku masih menunggu hasil keterangan yang diperoleh dari saksi," ucapnya.

Saat penganiayaan tersebut, kepala AD diduga dibenturkan ke aspal dan trauma bagian dada.

Tak hanya itu, bahkan salah seorang pelaku ini merusak organ intim korban agar tidak perawan lagi.

Kini ketiga pelaku utama menurut informasi sudah diamankan di kantor polisi.

Pelaku Asyik Bikin Snapgram

Namun ironisnya, dilansir dari twit baru @syarifahmelinda, ketiga pelaku itu terlihat biasa saja dan tidak menunjukkan rasa bersalah dari mukanya.

Bahkan mereka asyik membuat snapgram boomerang, sambil tersenyum.

Para pelaku di kantor polisi
Para pelaku di kantor polisi (Twitter @syarifahmelinda)

Penganiayaan terhadap AU yang merupakan siswi SMPN 17 Pontianak ini terjadi Jumat (29/3/2019) 

Dari informasi yang dihimpun Komisi Pengawasan dan Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kalimantan Barat, kejadian ini bermula dari saling komentar di media sosial.

Korban AU sejatinya bukanlah target utama dari 12 pelaku, tapi kakak sepupu korban.

"Permasalahan awal karena masalah cowok. Menurut info, kakak sepupu korban merupakan mantan pacar pelaku penganiayaan ini," kata Wakil Ketua KPPAD Kalbar, Tumbur Manalu kepada TribunPontianak.

Namun antara pelaku dan korban saling berbalas komentar di media sosial.

Hingga akhirnya pelaku merencanakan penjemputan dan penganiayaan terhadap korban.

"Di media sosial mereka saling komentar sehingga pelaku menjemput korban karena kesal terhadap komentar itu," lanjutnya.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved