Hanya Miliki 9 Komputer, SMAN 6 Makassar Pinjam Laptop Demi UNBK
Muslim berharap pemerintah dapat memberikan bantuan komputer, agar pelaksanaan UNBK selanjutnya tak lagi memakai laptop pinjaman dari siswa.
Penulis: Amiruddin | Editor: Hasrul
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Sebanyak 298 siswa SMAN 6 Makassar mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tahun ini.
204 siswa merupakan program Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), dan 94 siswa lainnya berasal dari program Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS).
Wakil Kepala SMAN 6 Makassar, Drs Muslim mengatakan, pelaksanaan UNBK di sekolahnya dua hari terakhir berjalan dengan lancar.
Baca: Jadwal Hari Libur Nasional di Bulan April dan Mei 2019, Total Ada 6 Tanggal Merah Selain Hari Minggu
Baca: TRIBUNWIKI: Claudia Cantika Yapari Cici Sulsel 2019, ini Profilnya, Mahasiswi Universitas Atmajaya
Tak ada kendala berarti kata dia, baik koneksi internet maupun instalasi listrik.
"Alhamdulillah semua berjalan lancar, apalagi sebelumnya kami sudah berkoordinasi dengan PLN terkait kebutuhan lustrik. Begitupun dengan koneksi internet, ada operator yang standby," kata Muslim, saat ditemui di sela pelaksanaan UNBK di sekolahnya, Selasa (2/4/2019).
Muslim menambahkan, selama pelaksanaan UNBK di sekolah yang beralamat di Jl Ir Sutami, Kelurahan Bira, Kecamatan Tamalanrea itu, dibagi dalam tiga sesi.
Hal tersebut kata dia, guna menyiasati minimnya komputer yang dimiliki sekolah tersebut.
"Sekolah kami hanya memiliki sembilan unit komputer, sedangkan peserta UNBK mencapai 298 siswa. Makanya selebihnya kami menggunakan laptop yang dipinjam dari siswa," ujarnya.
Muslim berharap pemerintah dapat memberikan bantuan komputer, agar pelaksanaan UNBK selanjutnya tak lagi memakai laptop pinjaman dari siswa.
Sehari sebelumnya, keluhan yang sama juga disampaikan sejumlah pihak SMA di Sulsel, kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) RI, Muhadjir Effendy.
Keluhan disampaikan saat Muhadjir memantau pelaksanaan UNBK hari pertama di Sulsel, melalui video conference di ruang JK e-Panrita Centre, Kantor Dinas Pendidikan Sulsel, Jl Perintis Kemerdekaan KM 10, Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar, Senin (1/4/2019).
Dalam video conference tersebut, Muhadjir menanyakan pelaksanaan UNBK di SMA 1 Wajo, SMA 1 Bantaeng, SMA 1 Toraja, SMA 9 Takalar, SMA 6 Selayar, dan sejumlah sekolah lainnya.
Guru SMA 6 Selayar, Akbar melaporkan pelaksanan UNBK di sekolahnya yang diikuti 112 siswa dan dibagi tiga sesi.
Menurut Akbar, UNBK disekolahnya dibagi tiga sesi, gegara jumlah komputer yang terbatas.
"Jumlah komputer kami terbatas, makanya kami mohon bantuan Pak Menteri. Bukan itu saja, kami juga UNBK masih pakai genset, bukan listrik PLN pak. Mohon bantuannya pak," kata Akbar kepada Mendikbud.