Tingkatan Partisipasi Pemilih Millenial, KPU Gandeng HMI di Kota Palu
Sebagai penguatan, Sahran Raden mengingatkan kepada seluruh kader HMI di Kota Palu, agar tidak termakan isu hoax atau berita palsu.
Penulis: Muhakir | Editor: Hasrul
TRIBUN-PALU.COM, PALU -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Tengah, menggandeng Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) di Kota Palu untuk meningkatkan partisipasi memilih kaum millennial.
Hal itu diungkapkan Komisioner KPU Provinsi, Sahran Raden, saat menghadiri sosialisasi pemilu di Jalan Padat Karya, Kelurahan Tondo, Kecamatan Mantikulore, Sabtu (30/3/2019).
Komisioner KPU itu meminta kepada para kader HMI Cabang Palu untuk berperan dalam pemilu tahun ini.
Baca: 7 Polisi Bersenjata Lengkap Kawal Pengiriman Surat Suara ke Kota Palu
Baca: TRIBUNWIKI: Berikut Lima Tempat Jahit Sekitar Jl Cendrawasih Kota Makassar
Termasuk ikut mengawasi pelaksanaan pemilu 2019 di Kota Palu.
"Saya harap HMI Cabang Palu menjadi barometer mensosialisasikan dan meningkatkan partisipasi," ujarnya.
Sebagai penguatan, Sahran Raden mengingatkan kepada seluruh kader HMI di Kota Palu, agar tidak termakan isu hoax atau berita palsu.
Sebab, isu hoax yang marak saat ini lebih banyak dialamatkan kepada KPU sebagai penyelenggaran Pemilu.
"Mahasiswa perlu mengawasi dengan catatan jangan sampai ikut termakan hoax, " tegasnya.
Menanggapi hal itu, Ketua HMI Cabang Palu, Karimul Hamid mengungkapkan, kader HMI siap dan komitmen mengawasi dan mensukseskan jalannya Pemilu 2019.
"Suksesnya Pemilu adalah tanggung jawab HMI," tegasnya.
Selain itu kata dia, apabila kedapatan ada kader HMI yang ikut mengampanyekan salah satu calon anggota legislatif maupun Calon Presiden dan Wakil Presiden, akan ditindak tegas.
Sebab kata Karim, HMI di tuntut independen baik secara organisasi maupun kadernya.
"HMI mensukseskan dan mengawal Pemilu, bukan mengawal pemenangan," terangnya. (TribunPalu.com)