Tumbangkan Syamsul dan Danang, Firmansyah Ketuai Sanggar Seni Bontoa
Firmansyah apresiasi Sanggar Seni Paraikatte yang telah memilihnya. Dua rivalnya tetap akan dirangkul untuk membesarkan Paraikatte.
Penulis: Ansar | Editor: Hasrul
lihat foto
TRIBUN-MAROS.COM, BONTOA - Sanggar Seni Paraikatte Maros, Kecamatan Bontoa, gelar Musyawarah Besar (Mubes) ke-3 di aula Balai Diklat Perikanan Maros, Minggu (24/3/2019).
Pada Mubes tersebut, pengurus melakukan pergantian ketua. Pengurus memilih Firmansyah sebagai Ketua Umum periode 2019-2021.
Firmansyah terpilih dan menggantikan Ketua Paraikatte periode 2017-2019, Isdar Fadly setelah memperoleh 27 pemilih dari total 30 suara yang diperebutkan.
Baca: Pastikan Pemilu Aman, Polsek Camba Maros Mulai Patroli Rutin
Baca: Sisa 10 Jam Lagi Login di https://pendaftaran-utbk-ltmpt.ac.id/, Ikuti Alur Pendaftaran, Bidikmisi?
Pengurus dan anggota Sanggar Seni Paraikatte Bontoa tersebut, berhas menumbangkan dua rivalnya, Syamsul dan Danang. Syamsul hanya meraih dua suara dan Danang satu suara.
Firmansyah apresiasi Sanggar Seni Paraikatte yang telah memilihnya. Dua rivalnya tetap akan dirangkul untuk membesarkan Paraikatte.
"Ini merupakan amanah. Saya akan jaga dan pertanggungjawabkan demi kejayaan Sanggar Seni Paraikatte Bontoa, dimasa yang akan datang. Saya tidak akan kecewakan teman-teman," kata Firmansyah.
Demisioner Ketua Umum Sanggar Seni Paraikatte, Isdar Fadly memberikan selamat kepada formatur ketua yang telah terpilih.
Isdar menyampaikan, menjadi seorang ketua bukanlah ajang untuk mencari eksistensi pribadi. Tapi untuk mengabdi kepada daerah Butta Salewangan Maros, dan khususnya Bontoa.
"Ketua adalah amanah. Melalui program-program kerja yang dirumuskan, kita akan mengabdikan diri demi menjaga seni dan budaya Maros," katanya.
Sementara Stering Comite (SC) Mubes, Hamzah Usman berharap, supaya ketua yang baru tetap menjaga independensi kelembagaannya.
"Jangan pilih-pilih. Semua pengurus harus mendapat perhatian yang sama. Kita bertekad untuk terus membesarkan nama lembaga," ujarnya.(*)
Laporan Wartawan TribunMaros.com, @anchakaumanshar
Baca: VIDEO: Keluarga Jemput Tiga Jenazah Anggota Mujahidin Indonesia Timur, Dimakamkan di Palu
Baca: Curhat Suami Evi Masamba Setelah Ramai Gosip Perceraian Di Ambang Pintu, Kenapa Hapus Foto Evi?
Baca: Asal Sama dari Sinjai, Dekat Sejak SMA hingga Kerja di UNM, Mengapa Wahyu Jayadi Bunuh Siti Zulaeha?
Baca: Sederet Fakta Wahyu Jayadi Bunuh Siti Zulaeha Djafar, Tisu Bau Pesing hingga Upaya Hilangkan Jejak
Baca: Pesan Mama Siti Zulaeha ke Pelaku Dr Wahyu: Jagai Adikmu!, Ini Kronologi Lengkap Hingga Wahyu Nekat
