Simulasi Kecelakaan Pesawat, 164 Penumpang Luka, 55 Meninggal di Bandara
Tapi saat akan lepas landas, pesawat mengalami swing ke kiri hingga menabrak pagar perimeter bandara dan kemudian terbakar.
Penulis: Ansar | Editor: Hasrul
TRIBUN-MAROS.COM, MANDAI - Angkasa Pura I, gelar kegiatan Latihan Penanggulangan Keadaan Darurat (PKD) di runway 21, Bandara Sultan Hasanuddin Makassar di Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros, Rabu (13/3/2019).
PKD yang akan digelar hingga tengah malam tersebut, merupakan kali pertama dari enam latihan yang digelar pada tahun 2019.
Direktur Operasi PT Angkasa Pura I, Wendo Asrul Rose mengatakan, latihan digelar untuk melatih dan menguji kemampuan personel untuk menanggulangi kondisi darurat di bandara.
"PKD ini merupakan agenda tahunan. Itu dilakukan untuk melatih kesigapan para personel dan peralatan pendukung. Kejadian darurat dapat terjadi kapanpun," jelas Wendo.
Dalam latihan tersebut, fungsi koordinasi, komunikasi, komando, serta sinkronisasi antar unit dan instansi akan dilatih.
Latihan harus sesuai dengan dokumen penanggulangan keadaan darurat, program keamanan, serta Standard Operating Procedure (SOP) yang berlaku di bandara.
"Latihan PKD ini terdiri dari tiga rangkaian kegiatan simulasi, yakni penanganan ancaman keamanan bandara, kebakaran gedung dan kecelakaan pesawat udara," ujarnya.
Untuk simulasi kebakaran akan dilakukan di Hotel Ibis Budget Bandara Sultan Hasanuddin.
Simulasi kecelakaan, akan mengalami pecah main wheel kiri sebelum lepas landas. Pilot memutuskan untuk membatalkan lepas landas (abort take off).
Tapi saat akan lepas landas, pesawat mengalami swing ke kiri hingga menabrak pagar perimeter bandara dan kemudian terbakar.
Jumlah penumpang pesawat saat simulasi sebanyak 219 orang. Kecelakaan tersebut akan mengakibatkan 164 orang mengalami luka-luka dan 55 lainnya meninggal.
Penanganan peristiwa sesuai simulasi, dilakukan sesuai dengan Airport Emergency Plan (AEP) bandara.
"Suasana simulasi dirancang laiknya kondisi nyata. Dimana korban jiwa, korban luka, api, dan semua kondisi darurat yang terjadi ditangani sesuai dengan pedoman yang tertuang di dalam AEP," katanya.
Selain menguji penanganan saat kejadian darurat, latihan PKD ini juga melatih penanganan pasca kejadian. Misalnya penanganan terhadap keluarga korban.
Sebagai Bandara pusat transit, bisnis, dan logistik untuk wilayah timur Indonesia, Sultan Hasanuddin harus memastikan dan menjaga kualitas pada seluruh sektor layanan.