Diduga Salah Perencanaan, Pembangunan Rudin Wakil Ketua DPRD Mamasa Tidak Tuntas
Bangunan yang terletak di Salu Kodo, Desa Osango Kecamatan Mamasa itu, hingga saat ini tidak kunjung tuntas.
Penulis: Semuel Mesakaraeng | Editor: Nurul Adha Islamiah
lihat foto
TRIBUNMAMASA.COM, MAMASA - Diduda terjadi kesalahan perencanaan, pembangunan rumah jabatan Wakil Ketua DPRD Mamasa tidak kunjung tuntas.
Menurut Sekretaris DPRD Mamasa, Alexi L, pembangunan rumah jabatan ini, dikerjakan sejak tahun 2017 lalu, dengan anggaran tidak kurang dari Rp 700 juta, bersumber dari APBD.
Bangunan yang terletak di Salu Kodo, Desa Osango Kecamatan Mamasa itu, hingga saat ini tidak kunjung tuntas.
Baca: Kapolres Mamasa: Kondisi Geografis Jadi Kendala Distribusi Logistik
Dari pantauan tribunmamasa.com bangunan rumah jabatan ini masih setengah jadi, dinding bangunan sudah terpasang, sebagian sudah plester, namun atapnya belum terpasang.
Kesalahan perencanaan pembangunan ini kata Alexi, karena anggaran sebanyak Rp 700 juta itu, tidak memperhitungkan pemtangan lahan.
"Pada saat dikerjakan, tidak memperhitungkan lahannya, sementara lahannya kan gunung, jadi anggarannya sekalian pematangan dan pembangunan rumah," kata Alexi, Kamis (28/2/2019).
Menurut Alexi, pembangunan itu dikerja pada waktu Almarhum Phelipus, yang masih menjabat sebagai Sekretaris DPRD Mamasa.
Selain soal pematangan lahan dianggap salah perencanaan, penganggarannya juga dinilai tidak sesuai, karena semestinya dianggarkan melalui dinas pekerjaan umum.
Namun keyataannya, dianggarkan melalui sekretariat DPRD Mamasa.
"Waktu saya masuk kerja di sini, saya juga heran kenapa pekerjaan bangunan dianggarkan sekretariat dewan, seharusnyakan di dinas PU," ungkap Alexi.
Sebelumya lanjut Alexi, pembangunan ini juga telah menuai protes dari BPK-RI Perwakilan Sulbar, karena dianggap penganggarannya, seharusnya tidak melekat di sekretariat DPRD.
"Waktu pemeriksaan tahun lalu, kita kena teguran, karena seharusnya bukan sekwan yang mengerjakan bangunan ini," lanjutnya.
Baca: Dari Iseng, Anggrek Mamasa yang Dibudidayakan Pemuda Ini Beromzet Miliaran
Untuk menuntaskan pembangunan rumah jabatan ini, Alexi mengaku sudah mengusulkan penganggaran untuk lanjutan pembangunan kepada badan pengelola keuangan, ataa persetujuan Bupati Mamasa.
"Kita sudah usulkan dan untuk pembangunannya, kita libatkan bidang teknis yang memang berkompeten di bidangnya," akunya.
Ditargetkan, pembangunan rujab ini tuntas di tahun 2019, setelah pelantikan aggota DPRD yang baru nantinya.
Laporan Wartawan@ rexta_sammy
Baca: 300.821 Siswa Dipastikan Tak Lulus SNMPTN 2019, Jangan Lupa Daftar UTBK Jika Ingin Ikut SBMPTN 2019
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur :
Follow juga akun instagram tribun-timur.com:
