Tribun Wiki
TRIBUNWIKI: Ujian Masuk PTN Dimulai Sejak 1976, Ini Sejarahnya, Sampai Aturan Baru 2019
Pada tahun 1979 berganti nama menjadi Sekretariat Kerjasama Antar Sepuluh Universitas (SKASU).
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Ina Maharani
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Tidak lama lagi, siswa siswi SMA yang telah menamatkan sekolahnya akan memilih perguruan tinggi negeri favoritnya.
Tidak hanya sekedar memilih, para calon mahasiswa tentunya harus melalui tahap seleksi terlebih dahulu.
Sejak dulu ujian-ujian telah dilakukan sebelum masuk perguruan tinggi.
Setiap tahunnya nama dan mekanisme serta sistem selalu berubah setiap tahunnya.
Persiapanpun dilakukan mulai dari mengadakan belajar kelompok bahkan masuk di tempat bimbingan belajar terpercaya dan teruji.

Ujian Masuk Pertama Kali
Tahukah kalian, kapan pertama kali adanya seleksi penerimaan masuk perguruan tinggi itu?
Seleksi untuk masuk perguruan tinggi negeri sudah terjadi sejak tahun 1976 dengan nama Sekretariat Kerjasama Antar Lima Universitas (SKALU).
Perguruan tinggi yang masuk dalam program tersebut yaitu Universitas Indonesia, Universitas Gajah Mada, Airlangga, Institut Teknologi Bandung, dan Institut Pertanian Bogor.
Pada tahun 1979 berganti nama menjadi Sekretariat Kerjasama Antar Sepuluh Universitas (SKASU).
Tahun 1983 kembali berganti nama menjadi Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru atau biasa dikenal dengan Sipenmaru.
Pada tahun tersebut, seluruh perguruan tinggi negeri sudah mulai dilibatkan.
Ujian masuk ini dua kali lagi berganti nama menjadi Ujian Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UMPTN) tahun 1989, Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) tahun 2002, dan memasuki tahun 2008 kembali berganti nama menjadi Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN).
Jadi SNMPTN
Dilansir dari wikipedia, perubahan nama mebjadi SNMPTN diawali adanya kisruh terhadap penyelenggaraan Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru mengakibatkan rektor 41 dari 56 PTN se-Indonesia memboikot penyelenggaraan SPMB yang diselenggarakan oleh Perhimpunan SPMB Nusantara tahun 2008.