Warga Kabupaten Soppeng Prihatin Banyaknya Pengguna Narkoba
Warga Kabupaten Soppeng Arham, mengaku prihatin tingginya penggunaan narkoba di Soppeng.
Penulis: Sudirman | Editor: Munawwarah Ahmad
lihat foto
TRIBUN-TIMUR.COM,SOPPENG - Warga Kabupaten Soppeng Arham, mengaku prihatin tingginya penggunaan narkoba di Soppeng.
Hingga Februari 2019, sudah tujuh pengguna narkoba ditangkap di Kabupaten Soppeng.
Barang bukti yang diamankan yaitu 15 gram sabu-sabu.
Barang bukti 15 gram sabu-sabu, sama banyak pada penangkapan 2018 selama satu tahun.
Jumlah tersangka 2018 sebanyak 53 orang.
"Kami prihatin dengan maraknya penggunaan narkoba di Soppeng. Salah satu upaya yang harus dilakukan ialah, perbanyak sosialisasi," ujar Arham, Selasa (12/2/2019).
Arham juga mengapresiasi kinerja Polres Soppeng, banyaknya penangkapan penggunaan sabu-sabu diawal 2019.
Menurut Arham, salah satu upaya yang mesti dilakukan ialah, adanya pengawasan melekat mulai tingkat RT/RW.
"Kalau melihat orang mencurigakan harus langsung dicek. Begitupula dengan rumah kos yang harus didatangi," tambah Arham.
Para tokoh pemuda dan masyarakat, harus perlu melakukan pemberdayaan kepada masyarakat.
Apalagi penggunaan narkoba biasa dilakukan oleh orang-orang yang tidak memiliki kesibukan.
Selain lingkungan masyarakat, di sekolah juga perlu diadakan sosialisasi bahaya narkoba.
Setiap guru harus berperan, untuk menyampaikan bahaya narkoba kepada seluruh siswanya.
Laporan Wartawan TribunSoppeng @ sudizne
Baca: KPU Soppeng Belum Rakit Kotak Suara
Baca: Pelanggan PDAM Soppeng 9.197, 800 Calon Pelanggan Baru
Baca: Kabag Kesra Soppeng: Tak Ada Kenaikan Gaji Bagi Imam Masjid
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur :
