Ini Sederet Program Inovasi Dinkes Luwu Utara untuk Masyarakat
Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu Utara punya sejumlah program inovasi untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.
Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan TribunLutra.com, Chalik Mawardi
TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu Utara punya sejumlah program inovasi untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.
Berbagai macam inovasi dilaksanakan sejak tahun 2016 atau sejak Indah Putri Indriani dan Muh Thahar Rum memimpin daerah berjuluk Bumi Lamaranginang.
Diantaranya inovasi Layanan Satu Gerak Sepenuh Hati (Larasati) PSC 199, Antenatal Care Hipnoterapi, Abdi Kesehatan Masyarakat, Kantong Penyelamat Ibu dan Bayi, Kopi Gaul Keren (Kelompok Peduli Ibu Gabung Usia Lanjut Konsisten Bergerak dan Enerjik), hingga Frozen Barbie.
Kepala Dinas Kesehatan Luwu Utara Muh Nasrum menjelaskan, program inovasi Larasati PSC 199 adalah pelayanan kegawatdarutan medis pra rujukan.
"Larasati PSC 199 akan merespon dengan cepat melalui call center dengan menghubungi 199," ujar Nasrum, Selasa (29/1/2019).
"Selain Larasati, Antenatal Care Hipnoterapi juga sangat membantu masyarakat Luwu Utara terkhususnya ibu-ibu yang dalam kondisi mengandung. Itu karena Antenatal Care Hipnoterapi adalah upaya mempersiapkan mental ibu hamil agar siap menghadapi persalinannya dan menghilangkan keluhan selama kehamilan untuk persalinan yang sehat dan selamat. Layanan ini ada di setiap puskesmas yang ada di Luwu Utara," katanya.
Sedangkan program Abdi Kesehatan Masyarakat yaitu kebijakan pro orang sehat melalui kegiatan promotif dan preventif yang difasilitasi oleh tenaga promotor kesehatan yang ada di puskesmas.
"Begitupun dengan inovasi Kantong Ibu dan Bayi, juga sangat bermanfaat bagi ibu hamil karena merupakan upaya deteksi dini komplikasi kehamilan melalui kantong persalinan," ujar Nasrum.
Sementara inovasi Kopi Gaul Keren (Kelompok Peduli Ibu Gabung Usia Lanjut Konsisten Bergerak dan Enerjik) untuk memasyarakatkan olahraga melalui komunikasi potensial dalam penyelenggaraan gerakan masyarakat hidup sehat untuk perempuan yang sudah lanjut usia.
"Kalau Frozen Barbie adalah sugesti seragam pink dalam upaya memperdayakan lansia melalui kegiatan olahraga dan aktivitas fisik," tutup Nasrum.
Baca: Pemkab Bantaeng Suplai 89 Unit Paket Masak ke Jeneponto
Baca: 10 Mesin Pompa Air Wapres JK Tiba dan Siap Pakai di Jeneponto
Baca: Pascabanjir, Warga Tanralili Maros Butuh Perlengkapan Sekolah dan Air Bersih
Baca: 5 Update Bursa Transfer: Persib Tak Henti Buat Kejutan, Bagaimana Persija, PSM, BU & Barito Putra
Berikut video lengkapnya:
Baca: Hujan Deras Disertai Angin Kencang Landa Kabupaten Gowa
Baca: Pagi ini Jeneponto Diguyur Hujan Disertai Angin Kencang
Baca: Patroli Malam, Polres Tana Toraja Amankan Motor Curian
Baca: PMII Bulukumba Salurkan Bantuan Hasil Galang Dana ke Korban Bencana Jeneponto
Baca: Warga Ingin Jalan Penghubung Sidobinangun-Sidomakmur Luwu Utara Diperbaiki
Baca: Bersihkan Sampah di Sungai, Relawan Maros Hanya Gunakan Alat Ini
Subscribe untuk Lebih dekat dengan tribun-timur.com di Youtube:
Jangan lupa follow akun instagram tribun-timur.com
Baca: Lowongan Kerja BUMN - BRI Lagi Cari Karyawan, Pendaftaran Hanya Lewat Online, Cek Info Resmi di Sini
Baca: Karang Taruna Benteng Selatan Melalui Dinsos Selayar Bagi Sembako Untuk Korban Banjir
Baca: Foto Ini Bukti Jika Hotman Paris Dekat dengan Konglomerat Pendiri Sinar Mas Group, Ada Foto Keluarga
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/kepala-dinas-kesehatan-luwu-utara-muh-nasrum-1.jpg)