Hotman Paris Ungkap Artis Top Ikut Prostitusi 'Wanita Cantik Tak Bisa Hidup dengan Rp 4 Juta'
Hotman Paris menyebut gaya hidup sebagai faktor utama Artis masuk jaringan Prostitusi.
Kalau dia melakukan itu demi hidup foya-foya, beli parfum Dior, apakah dia korban atau pelaku?" tanya Hotman Paris.
"Jawab pertanyaan saya, korban atau pelaku?" tanya Hotman Paris tegas.
"Korban, tetap korban," jawab Budi Wahyuni, Wakil Ketua Komnas Perempuan.
Mendengar jawaban Wakil Ketua Komnas Perempuan, Hotman Paris meradang.
"Bagaimana jadi korban? Beli tas Hermes," ujar Hotman Paris emosi.
"Kan kita tidak bisa melihat sesederahana itu, dunia prostitusi bukan kehendak bebas seorang perempuan masuk kesana ," ujar wakil Komnas Perempuan itu lagi.
Baca: 6 Transfer Update: Pemain Persib Meragukan, Kabar Gembira Persebaya-MU, Bursa PSM & Persija
Baca: Pihak Vanessa Angel Uangkap Soal 9 Kali Transaksi Prostitusi Online dengan Mucikari, Ternyata. . .
Baca: Instagram Ivan Gunawan Ramai Karena Asisten Pribadi Ditangkap Narkoba, Igun Berurusan Polisi Juga?
Baca: Debat Perdana Pilpres 2019 Kamis Malam Ini, Live Debat Pilpres 2019 Pukul 20.00 WIB, Ini Aturannya
Baca: BREAKING NEWS: Ayah Tiga Anak Tewas Ditikam di Capoa Tallo Makassar
"Tidak mungkin ada kehendak bebas untuk memilih mendagangkan diri," ujar narasumber lainnya.
"Bagaimana bukan kehendak bebas, bisa beli tas Hermi naik pesawat, masuk ke kamar menggoyang, bagaimana sih ibu ini," tandas Hotman Paris masih tersulut emosi.
Melihat perdebatan panas antara Hotman Paris dan Wakil Ketua Komnas Perempuan, budayawan Sudjiwo Tedjo bertindak sebagai penengah.
Sudjiwo Tedjo memberikan alternatif bagi si Artis yang ingin mendapat uang banyak dalam waktu yang singkat.
Bukan dengan melacurkan diri atau ikut prostitusi, tapi ada satu acara yang menurut Sudjiwo Tedjo ini lebih aman.
"Pelacuran ini melakukan kompromi untuk keadaan karena digenjet oleh sistem bahwa tas harus Hermes, itu korban dari sistem," ujar Sudjiwo Tedjo.
"Namanya senang-senang itu menurut sistem ini harus ke Bali, maka dia korban dari itu," tambah Sudjiwo Tedjo.
"Korban nafsu?" tanya Hotman Paris.
"Bukan tapi korban dari sistem bahwa sukses harus seperti itu," jawab Sudjiwo Tedjo tenang.