Tribun Wiki
TRIBUNWIKI: Bagaimana Siswi Smada Rizka Bisa Jadi Juara Dunia Komik UNICEF, Ini Kisah dan Profilnya
Kontes ini mengajak anak-anak dan remaja untuk menciptakan superhero komik untuk mengalahkan The Silence (Sang Senyap).
Penulis: Nur Fajriani R | Editor: Ina Maharani
“Tergantung isi komik, kalau saya buat gambar agak rumit itu terkadang selesai dua sampai tiga bulan. Kalau simple biasanya cuma sehari,"katanya.
Pemilik gigi ginsul ini juga mengaku memiliki cita-cita menjadi Ilustrator. Dan berharap dapat lulus masuk di Institut Teknologi Bandung (ITB) jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV).
“Saya berharap bisa lulus di ITB jurusan DKV," harapnya.
Mengawali tahun 2019 Ia juga berharap dapat memiliki tablet.
“Berharap semoga laptop dan harddisk saya masih kuat menanggung file tugas-tugas yang akan datang. Berharap juga punya tablet menggambar biar tidak repot bawa laptop kemana-mana," katanya.
Kisah Ikut Unicef
Saat mendapat e-mail dari Unicef yang berisikan tentang pengumuman kemenangannya. Bukan kesenangan yang langsung dirasakan. Namun kepanikan.
“Panik awalnya. Takut juga karena pertama saya sudah kelas tiga. Dan kalau saya menang artinya saya sudah harus bekerja sama dengan mereka. Saya harus bagi waktu apalagi saya harus persiapan untuk masuk perguruan tinggi,"katanya.
Orang tua Riska malahan merasa kaget dan bangga. Sebab Riska tak pernah mengatakan dan memberitahu kepada siapa-siapa bahwa dirinya sedang mengikuti perlombaan tingkat internasional.
“Ibu saya waktu itu terlalu senang. Susah saya jelaskan bagaimana bentuk kesenangannya. Intinya senang sekali. Apalagi pas didatangi sama pihak Unicef dirumahku," ujarnya .
Rizka mendapatkan informasi terkait lomba tersebut via iklan di Instagram.
“Jadi ada website khusus untuk lomba Comic Contest. Saya dapat info dari iklan di Instagram setelah itu coba-coba buka webnya dan langsung tertarik," katanya.
Ide Komik
Ditanya soal ide komik, Riska menjawab mendapat ide saat diburu deadline.
“Saya dapat ide dari tekanan deadline. Karena waktu itu saya mengirim pas hari mau ditutup pendaftaran tanggal 28 Oktober 2018. Pas mengirim ternyata tanggal deadlinenya diperpanjang 4 November 2018," katanya.