Tribun Wiki
TRIBUNWIKI: Sukses Bangun JILC Jadi Bimbel Ternama, Ini Profil Miswar Sang Owner
Baginya, masa kecil yang dijalaninya sangat indah dan penuh manfaat. Meski bukan peringkat satu di kelas, Mice selalu masuk lima besar.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Ina Maharani
Ia mencoba bangkit dari orang-orang yang meremehkannya. Dan terbukti, usahanya tidak sia-sia.
Perjuangannya pun membuahkan hasil. Semangatnya membuat murid-muridnya bisa lulus ujian nasional maupun tes masuk
perguruan tinggi mulai terlihat.
Cari Orang yang Malas
Seiring berkembangnya JILC, pada tahun 1995, barulah Jilc menjadi pusat perhatian.
"Tahun 2000an itu bisa dibilang Jilc sudah mampu bersaing dan menghasilkan siswa-siswa yang lulus di perguruan tinggi keinginan mereka," katanya.
Ia yang tadinya susah percaya kepada orang lain, memiliki hubungan akrab dengan salah seorang konsultan dari Belanda yang mengajarinya untuk mendelegasikan pekerjaan kepada orang-orang.
Alhasil, dari apa yang dia pelajari tersebut ia kemudian perlahan untuk merekrut karyawan.
Namun, lagi-lagi yang menjadi keunikkan, Miswar adalah menginginkan orang dengan tipikal malas.
"Saya senang dengan orang kreatif. Tapi biasanya oarang kreatif itu malas. Karena malas, makanya selalu nerusaha mencari cara agar tugas dan pekerjaannya cepat selesai." katanya.
Baginya, orang malas merupakan sosok kreatif dan mampu menyelesaikan pekerjaan dengan target yang telah ditetapkan.
"Orang malas itu bisa menyelesaikan pekerjaan tepat waktu, karena malasnya pasti ingin cepat-cepat selesaikan pekerjaan biar bisa keluar kemana-mana," jelasnya.
Perjalanan panjang Miswa untuk membangun tempat bimbingan belajarnya yang saat ini sudah memiliki cabang di Indonesia, bukan usaha sebentar.
Butuh proses dan perjuangan yang panjang, untuk meyakinkan setiap orang tua yang membawa anaknya untuk diajar.
Memberikan layanan terbaik itu yang menjadi tanggung jawab Miswar. Akhjirnya JILC mampu melahirkan ribuan alumni tiap tahunnya dan sebagian besar bisa mewujudkan cita-cita masuk ptn atau lulus sekolah keinginan mereka.