Akademisi, Pertumbuhan Lalu Lintas Bandara Sultan Hasanuddin Bagus
Akademisi Fakultas Ekonomi Unhas, Anas Iswanto Anwar Makatutu menilai pertumbuhan lalu lintas Bandara Sultan Hasanuddin cukup tinggi.
Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Munawwarah Ahmad
Laporan Wartawan Tribun Timur, Muhammad Fadhly Ali
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Akademisi Fakultas Ekonomi Unhas, Anas Iswanto Anwar Makatutu menilai pertumbuhan lalu lintas Bandara Sultan Hasanuddin cukup tinggi.
"Bagus itu karena tumbuh. Namun, pertanyaan selanjutnya kita bandingkan dengan bandara mana. Supaya kelihatan angkanya," katanya.
Namun, yang menarik kata Ketua Prodi S3 Ilmu Ekonomi Unhas itu jumlah penumpang dan kargo. Pertumbuhannya double digit.
Baca: Keberadaan Video Panas 11 Menit Brigpol Dewi dan Begini Peran Sang Suami
Baca: Bukan Selfie Seksi, Ternyata Brigpol Dewi Dipecat Polwan Karena Selingkuhi 2 Oknum Perwira Polisi
Baca: Perdik Sesalkan Polisi Bebaskan Terduga Pelaku Percobaan Perkosaan Difabel di Tana Toraja
"Nah apakah itu aktivitas masuk atau keluar," katanya.
Menuturnya, penumpang bila dikaitkan dengan pariwisata angka 13 jutaan dengan pertumbuhan 13 persen masih sangat kecil jika dibandingkan bandara intenasional lainnya di Indonesia.
"Kita harapkan, penumpang banyak yang masuk. Lain kalau kargo, kita harapkan banyak yang keluar. Bila itu terjadi, berarti barang produksi kita ijual keluar, baik antar provinsi, maupun ekspor," katanya.
Baca: Keberadaan Video Panas 11 Menit Brigpol Dewi dan Begini Peran Sang Suami
Baca: Bukan Selfie Seksi, Ternyata Brigpol Dewi Dipecat Polwan Karena Selingkuhi 2 Oknum Perwira Polisi
Baca: Perdik Sesalkan Polisi Bebaskan Terduga Pelaku Percobaan Perkosaan Difabel di Tana Toraja
Namun secara umum, lanjut dia, masih realatif kecil. :Harus di push sampai kira-kira 30 persen sampai 40 persen baru kelihatan dampak positifnya. Utamanya kargo dan penumpang," kata Ketua IKA Ilmu Ekonomi Unhas itu.
Sekadar info, jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang datang melalui pintu masuk Makassar pada November 2018 mencapai 1.171 kunjungan.
Jumlah wisman tersebut menurun sebesar 1,35 persen jika dibandingkan dengan jumlah wisman pada Oktober 2018 yang mencapai 1.187 kunjungan.
Sementara itu, jika dibandingkan dengan November 2017 maka terjadi penurunan sebesar 23,86 persen yang mana jumlah kunjungan November 2017 sebesar 1.538 kunjungan.
Subscribe untuk Lebih dekat dengan tribun-timur.com di Youtube:
Jangan lupa follow akun instagram tribun-timur.com