Periode Kedua, Bupati Polman Andi Ibrahim Masdar Fokus Menurunkan Angka Kemiskinan
7 Januari 2019 nanti, masa jabatan keduanya akan berakhir. Selanjutnya akan dilantik kembali untuk periode kedua.
Penulis: edyatma jawi | Editor: Nurul Adha Islamiah
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Timur, Edyatma Jawi
TRIBUNPOLMAN.COM, POLMAN -- Bupati Polewali Mandar atau Polman Andi Ibrahim Masdar dan wakilnya Muh Natsir Rahmat akan segera mengakhiri masa jabatannya untuk periode pertama.
7 Januari 2019 nanti, masa jabatan keduanya akan berakhir. Selanjutnya akan dilantik kembali untuk periode kedua.
Rencananya pelantikan Andi Ibrahim Masdar dan M Natsir Rahmat menjadi Bupati dan Wakil Bupati Polman periode 2019-2024, akan dilangsungkan 8 Januari 2019 di Kantor Gubernur Sulawesi Barat.
Baca: Ketahuan Punya Hubungan Cinta Terlarang Dengan Tetangga Rumah di Bongkar dan Ini Faktanya
Baca: Selain Pabbaresseng, Dusun di Sidrap Ini Juga Belum Nikmati Listrik
Baca: Polsek KPN Parepare Gagalkan Sabu 1 Kg, Tersangkanya Anggota Satpol PP Makassar
Pada periode kedua, adik kandung Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar ini akan fokus pada program pengentasan kemiskinan. Andi Ibrahim ingin menurunkan angka kemiskinan di daerah ini.
"Kalau yang masih kurang itu adalah kemiskinan," ungkap Andi Ibrahim Masdar, Kamis (3/1/2019).
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Polman, saat pertama menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati Polman Tahun 2014, jumlah penduduk di daerah ini sebesar 417.472 jiwa.
Dari jumlah tersebut angka kemiskinan sebesar 75,68 ribu jiwa. Persentase sebesar 17,79 persen.
Sementara Tahun 2017 jumlah penduduk Polman sebanyak 432.692 jiwa. Dari jumlah tersebut terdapat 69,25 ribu jiwa penduduk miskin. Persentasenya sebesar 16,05 persen.
Dengan demikian, selama 2014-2017, Andi Ibrahim Masdar telah menekan angka kemiskinan sebesar 1,74 persen.
Pada periode kedua kepemimpinannya, Andi Ibrahim Masdar ingin terus menekan penurunan angka kemiskinan di Polman.
"Mudah-mudahan di lima tahun terakhir ini bisa kita turunkan lagi," harapnya.
Pria yang akrab dengan akronim AIM ini menargetkan penurunan angka kemiskinan hingga enam persen. Itu akan dicapai selama lima tahun jabatan di periode keduanya.
"Kalau bisa mencapai 5 sampai 6 persen, itu target saya," katanya.
Untuk mencapai itu, AIM akan mengurangi alokasi untuk pembangunan infrastruktur. Anggaran akan difokuskan pada program pengentasan kemiskinan.
Andi Ibrahim mengatakan, Pemkab Polman akan mengembangkan ekonomi kerakyatan selama lima tahun kedepan. Seperti mencetak wirausaha baru di desa-desa.
"Generasi muda yang ada di desa yang menganggur itu yang akan kita berdayakan," pungkasnya.
Baca: Gantengnya Daffa Wardhana Hingga Mayangsari Mau Jadikan Mantu & Reaksi Bella Saphira
Baca: Rocky Gerung Tak Nikah Meski Sudah 56 Tahun, Padahal Kerap Digoda Sosok Ini, Berikut Alasannya
Baca: Ini Pertanda Apa? Awan Tsunami Diabadikan di Langit Makassar, Pesawat Putar-putar Nyaris 30 Menit
Baca: Lakukan Hubungan Terlarang di Malam Tahun Baru, Rumah Warga Borongtala Jeneponto Dibongkar
Baca: 3 Kejutan Transfer yang Paling Ditunggu, Untuk Persebaya dan Persija, Bagaimana Persib dan PSM?
Subscribe untuk Lebih dekat dengan tribun-timur.com di Youtube:
Jangan lupa follow akun instagram tribun-timur.com
