Live Streaming Pengecekan 'Surat Suara Tercoblos 7 Kontainer, Lihat Hasilnya di Sini
Heboh kabar Surat Suara Tercoblos untuk Pemilu, Pilpres 2019 sebanyak 7 kontainer.
"Disampaikan juga katanya disita oleh KPU."
"Kemudian temuan pertamanya katanya dilakukan temuannya oleh salah satu marinir dari TNI AL. Jadi di berita-berita yang beredar seperti itu."
"Hari ini kami memastikan berdasarkan keterangan yang diberikan pihak bea cukai, tidak berita tentang 7 kontainer tersebut."
"Itu tidak benar dan tidak ada juga kabar bahwa ada TNI AL yang menemukan itu."
"Tidak ada juga, tidak benar KPU telah menyita kontainer tersebut."
"Jadi, semua berita (penyitaan 7 kontainer) itu bohong."
Baca: Top Skor Liga 1 Tanpa Klub Sekarang, Persib, Persija, PSM Makassar, atau Arema FC Tujuannya?
Baca: Gantengnya Daffa Wardhana Hingga Mayangsari Mau Jadikan Mantu & Reaksi Bella Saphira
Baca: Rocky Gerung Tak Nikah Meski Sudah 56 Tahun, Padahal Kerap Digoda Sosok Ini, Berikut Alasannya
Baca: Video Gol Newcastle vs Manchester United, Hasil & Klasemen Liga Inggris Setan Merah Menang Lagi
Baca: BREAKING NEWS: Pelaku Penikaman Anggota Brimob Ditangkap, Kapolda Sulsel Beberkan Nama Tersangka
Lanjut, kata Arief Budiman, pihaknya meminta polisi mencari pelaku penyebar hoaks sejak siang hingga malam ini.
"Saya ingin menyampaikan kepada pihak keamanan, pihak kepolisian untuk melacak, mencari, siapa yang menyebarkan dan membuat rekaman suara ini. Termasuk siapa yang menulis."
"Jadi ada capture tulisan yang memuat tentang berita-berita bohong ini."
"Orang-orang jahat yang mengganggu pemilu kita, yang mendeligitimasi penyelenggara pemilu, harus ditangkap. Kami akan lawan itu," kata Arief Budiman.
Saat ini, KPU telah berkoordinasi dengan Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri untuk melacak para penyebar dan pembuat kabar bohong tersebut.
Sebelumnya, diberitakan Kompas.com, KPU baru berencana memproduksi surat suara Pemilu awal Januari 2019.
Sementara untuk logistik lainnya seperti kotak suara dan bilik suara, KPU sudah memproduksi dan bahkan mendistribusikan ke daerah-daerah.
Harapannya, awal tahun ini, KPU bisa fokus mengerjakan pengadaan surat suara.
"Jadi mulai 2 Januari 2019 kita sudah fokus ke surat suara saja. Yang lain-lain sudah clear, nanti Januari hanya fokus ke surat suara," kata Komisioner KPU Pramono Ubaid Tanthowi di kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat.