Blak-blakan Artis Dangdut Via Vallen tentang Endorse Kosmetik Ilegal dan Penjelasan Polisi
Kepada polisi, Via Vallen mengaku tak mengetahui jika Derma Skin Care Beuaty yang di Endorse lewat media sosialnya ternyata melanggar hukum.
Via Vallen diperiksa polisi penyidik Subdit IV Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Ditrekrimsus Polda Jatim terkait endorse kosmetik oplosan.
Penyanyi yang memiliki fans berjuluk Vyanisty ini menambahkan sudah lama menerima endorse kosmetik ilegal.
"Tapi durasi endrose-nya cuma sebentar," pungkasnya.
Fakta-fakta Kosmetik Merek Derma Skin Care, Sudah Sampai Makassar
Inilah fakta yang terungkap dari kasus kosmetik oplosan di Kediri:
1. Pabrik kosmetik oplosan digerebek polisi
Jajaran Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jawa Timur, berhasil membongkar praktik produksi kosmetik dan obat ilegal di Kediri, Jawa Timur.
Dalam penggerebekan tersebut, polisi mengamankan salah satu pemilik pabrik berinisial KIL.
Baca: Inilah Raider Kostrad Pemburu Kelompok Egianus Kogoya, Bisa Jalan Ratusan Km dan Tempur Senyap
Baca: 10 Hal tentang Egianus Kogoya Komandan KKSB di Papua, Ternyata dari Sini Dapatkan Senjata
Baca: Sinopsis dan Trailer Mortal Engines, Petualangan Lawan Kota Predator
KIL mengaku, mengoplos bahan kosmetik merek terkenal dan mengemasnya lagi menjadi produk kosmetik dengan merek yang dibuatnya sendiri.
"Produk kosmetik ini tidak memiliki izin edar dari BPOM," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jawa Timur, Kombes Akhmad Yusep Gunawan, Selasa (4/12/2018).
2. Kosmetik oplosan diberi merek Derma Skin Care Beauty
Polisi telah menetapkan KIL sebagai tersangka dalam kasus tersebut.
KIL mengakui, produk ilegalnya diberi merek Derma Skin Care Beauty.
Selain produk kecantikan seperi krim, cairan pembersih wajah, bedak, serum, dan masker, pelaku juga memproduksi obat-obatan untuk kecantikan.
Produk kosmetik oplosan KIL berasal dari bahan-bahan produk kosmetik merek terkenal seperti, Marcks Beauty Powder, Mustika Ratu, Viva Lotion, Sabun Papaya, Vasseline, Sriti, dan sebaginya. Produk ini bahkan sudah masuk ke Indonesia Timur termasuk Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Baca: Foto-foto Cantiknya Diahlevi Ismiarti Mayaraflesia Putri Kapolda Sulsel saat Bergaun Pengantin
"Bahan dari produk tersebut dioplos dan dikemas ulang dalam kemasan khusus yang diberi merek 'Derma Skin Care Beauty' lalu dipasarkan.