PSM Makassar Vs PSMS Medan, Laga Habis-habisan Demi Asa Juara! Ini Disiapkan Robert dan Butler?
Isyarat tampil habis-habisan terlihat saat Pelatih Robert Rene Alberts akan menginstruksikan pemainnya tampil ngotot.
Penulis: Alfian | Editor: Arif Fuddin Usman
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Timur, Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PSM Makassar bakal tampil habis-habisan saat menjamu PSMS Medan pada pekan ke-33 di Stadion Mattoanging, Minggu (9/12/2018) pukul 16.30 Wita.
Laga ini menjadi pembuktian terakhir bagi PSM. Hanya dengan menang dan di laga lain Persija Jakarta tergelincir di laga terakhirnya kontra Mitra Kukar, kans juara bakal ada di pihak PSM.
Isyarat tampil habis-habisan terlihat saat Pelatih Robert Rene Alberts akan menginstruksikan pemainnya tampil ngotot.
Baca: Ketua Dewan Pembina Persija Yakin Juara, Syafruddin: Kali ini Persija akan Juara Liga I
Baca: Liga 1 2018 - Persija Jakarta Gagal Raih Juara Liga 1 2018 Bila Buat Kesalahan Ini, Kesempatan PSM?
"Ini tetap pertandingan perburuan juara, namun kita masih bergantung hasil pertandingan lain,” ujarnya saat jumpa pers, Sabtu (8/12/2018) di hotel Same, Jl Pattimura.
“Namun jika kita mengambil tiga poin, kita masih percaya hingga menit akhir peluang jadi juara itu masih ada," ujarnya.
Meski begitu Wiljan Pluim Cs tetap patut waspada sebab PSMS Medan juga datang ke Makassar dengan motivasi berlipat.
Pasalnya tim berjuluk Ayam Kinantan ini datang ke Makassar dengan tujuan memburu kemenangan agar terhindar dari degradasi.
Saat ini PSMS bertengger di posisi paling buncit klasemen. Di laga terakhir mereka mengincar kemenangan agar bisa mendongkrak perolehan poin yang dimiliki.
Misi Berbeda
Dua misi berbeda dari PSM dan PSMS ini tentunya bakal menyajikan pertandingan yang menarik nantinya.
Di luar itu, pertandingan ini bakal semakin seru lantaran PSM dan PSMS merupakan dua klub legenda yang saling bersaing sejak era Perserikatan.
Baca: Patut Waspada! PSM Makassar Tak Pernah Menang Atas PSMS Sejak Ditangani Robert Alberts
Baca: PSM Makassar atau Persija Jakarta Juara, Ini Kata Robert Alberts. Bagaimana Isu Pengaturan Skor?
Di masa itu, PSM dan PSMS menjadi tim yang saling bersaing memperebutkan gelar juara. Dan tentunya saling mengalahkan.
Tentunya pertemuan keduanya di era Liga 1 ini menjadi pertemuan yang akan mengulang era Perserikatan dan termasuk menjadi bagian nostalgia bagi pendukung fanatiknya.
Untuk urusan statistik pertemuan, PSM sejak ditangani Robert Rene Alberts belum pernah menang atas PSMS Medan.
Pada ajang Piala Presiden 2018 lalu –sebelum kompetisi Liga 1 2018 digulirkan, PSM takluk 1-2 di penyisihan grup.
Sedangkan pada pertemuan pertama Liga 1 Indonesia 2018, PSM kembali takluk dari PSMS. Kala itu PSM takluk 3-1 saat bertandang ke markas PSMS.
Laga terakhir PSM menghadapi PSMS juga bakal dipersembahkan spesial bagi suporter.
Baca: Lawan PSMS, Pelatih PSM Robert Alberts Siapkan Pengganti Hasyim Kipuw, Siapa Pemain Tersebut?
Baca: Laga Terakhir, Ini Cara Robert Antisipasi Bau Match Fixing dalam Tim PSM
Robert terang-terangan ingin mempersembahkan kemenangan dan gelar juara bagi suporter yang selama semusim ini memberikan dukungan maksimal.
"Tentu kami ingin memberikan hasil terbaik untuk menutup musim ini. Kami ingin mempersembahkan kepada suporter yang telah mendukung kami selama satu musim," tutupnya.
Layak Juara
Pelatih PSMS Medan, Peter Butler (52) menyebut PSM Makassar memiliki komposisi pemain yang mumpuni.
Hal itu Peter ungkapkan saat sesi jumpa pers di Hotel Same, kemarin. Menurutnya, komposisi pemain PSM saat ini sangatlah bagus. Sehingga tak heran jika PSM layak meraih gelar juara Liga 1 2018.
"Saya hormat untuk PSM. Mereka punya banyak pemain berkualitas. Kalau menang dan juara itu bagus untuk mereka dan saya pikir mereka (PSM) memang lebih bagus di Liga 1 ini," ungkap Peter Butler.
Hanya saja, Peter menyayangkan dua laga krusial yang tidak dimaksimalkan dengan baik. Ketika ditahan imbang Persija Jakarta (2-2) dan Bhayangkara FC (0-0).
Meski menaruh hormat, namun peter menegaskan bahwa timnya bertekad mencuri tiga poin agar kans terhindar degradasi terbuka lebar.
"Saya tidak mau bicara itu (degradasi). Intinya kami akan tampil all out hingga menit terakhir," tegas pelatih kelahiran Halifax, Inggris 27 Agustus 1966 ini.
Larang Flare
Pada laga PSM Makassar menjamu PSMS Medan, di Stadion Mattoanging, Minggu (9/12/2018) sore ini, dipastikan stadion bakal penuh dan sesak.
Euforia penonton tentunya bakal membludak pada laga PSM kali ini. Pihak Panpel pun melakukan pengamanan ekstra ketat.
Baca: Kompetisi Liga 1 Belum Selesai, Wiljan Pluim Sudah Diminati Klub Malaysia, Ini Jawaban CEO PT PSM
Baca: Manajemen PSM Makassar Akhirnya Buka Suara Soal Wiljan Pluim Diincar Klub Asal Malaysia
"Hal ini guna mengantisipasi membludaknya penonton yang akan menyaksikan laga penentuan, dan juga mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan bersama," kata Local Security officer, Sauleng Rauf, Sabtu (8/12).
Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Yoyo ini, menyebut akan melakukan pengalaman berlapis dengan menghadirkan petugas keamanan gabungan.
"Untuk laga ini kami Tim Pengamanan ( Local Security officer) akan selalu intens melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian dan pihak TNI, rencana petugas pengamanan," lanjutnya.
Adapun rincian petugas yang akan diterjunkan yakni Polrestabes makassar 325 personel terdiri dari Brimob, Shabara, Reserse, Intelkam, dan Lalu lintas.
Kemudian pengamanan dari TNI sebanyak 30 personel, dan pengamanan internal serta steward sebanyak 56 personel.
"Total pengamanan yang dilibatkan dalam laga ini sebanyak. 411 personel," paparnya.
Selain itu Panpel juga telah berkoordinasi dengan koordinator-koordinator suporter PSM, agar menjaga ketertiban.
"Harapan kami kepada pencinta PSM, ikut menyaksikan laga ini, untuk tertib dan tidak melakukan hal-hal yang dapat merugikan tim dan juga penonton lainnya,” kata Yoyo.
“Kami minta suporter tidak masuk ke dalam lapangan dan tidak menyalakan flare, kembang api, petasan, dan tidak bawa barang-barang terlarang lainnya masuk ke area stadion," tutupnya. (*)
