Manager Strategy PT Wiratman Sapri Pamulu Bawakan Materi Strategi Peningkatan Daya Saing BUJK
Pada kesempatan itu, Sapri memaparkan beberapa masalah pada umumnya dari kondisi BUJK sekarang ini. Ada 11 permasalahan yang dijelaskan.
Penulis: Saldy Irawan | Editor: Arif Fuddin Usman
“Mendorong pemberian akses permodalan lewat Kredit Usaha Rakyat (KUR). Pendampingan pembinaan badan usaha dengan pelatihan atau bimbingan teknis manajemen badan usaha kontraktor/konsultan,” kata alumnus Melbourne University.
Berikutnya, pembinaan kompetensi SDM melalui intensifikasi pelatihan dan pembelajaran jarak jauh. Dan penyediaan akses rantai pasok, mendorong penggunaan teknologi informasi bagi badan usaha.
Keberadaan UUJK
Mantan dosen Teknik Sipil Unhas ini menggarisbawahi, keberadaan UUJK untuk mewujudkan daya saing industri nasional.
“Berarti pada prinsipnya merupakan upaya sistemik dalam memperbesar aksesibilitas dan meningkatkan kapasitas dari penyedia jasa terhadap faktor-faktor kunci,” ungkap pengurus pusat Ikatan Alumni (Ika) Unhas ini.
Daya saing juga semakin bagus, lanjut Sapri, dengan keberadaan faktor permodalan, penjaminan, informasi, teknologi, logistik, kapasitas manajemen, sumber daya manusia (SDM), cost structure, penguasaan kontrak, dan tekanan impor.
“Hasil dari upaya sistemik itu dapat berupa; produk pinjaman, modal usaha khusus, asuransi konstruksi, sistem penyangga, logistik konstuksi, sistem informasi sebagai pusat pengetahuan dan teknologi konstruksi atau database pasar terutama swasta, inkubator sebagai media untuk meningkatkan kapasitas pelaku konstruksi terutama UKM,” pungkasnya. (*)
Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami:
Follow juga akun instagram official kami: