Wagub Sulsel Sanjung Program Beasiswa Pemkab Luwu Timur

Laporan Wartawan TribunLutim.com, Ivan Ismar

TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman menyanjung program beasiswa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu Timur.

Andi Sudirman saat jalan santai peringatan Hari Korpri ke-47, Hut PGRI ke-73 dan Hari Guru Nasional di Lapangan Merdeka, Jl Sam Ratulangi, Desa Puncak Indah, Kecamatan Malili, Sabtu (24/11/2018).

Baca: Hanya Semalam, Bosowa Berlian Motor Jual 50 Unit Kendaraan Niaga Ringan

Baca: Sebelum God Bless, Penampilan Band Float Memukau Penonton Authenticity 2018 di Pelataran PiPo

Ia pun mengapresiasi perhatian Pemkab Luwu Timur terhadap peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) generasi muda.

"Ini terbukti dari program bantuan keuangan bagi mahasiswa yang sudah terealisasi," kata Andi Sudirman.

Menurutnya program ini untuk mempersiapkan generasi muda yang memiliki SDM lebih baik di waktu mendatang.

"Saya ingat kata pepatah. Kalau kita tidak bisa memperbaiki kondisi saat ini, maka persiapkan generasi muda berikutnya untuk kehidupan mereka yang lebih baik nantinya," imbuhnya.

Pemkab Luwu Timur kembali melanjutkan program bantuan beasiswa bagi mahasiswa berprestasi dan tidak mampu.

Dinas Pendidikan Luwu Timur mengalokasikan Rp 18 milliar untuk bantuan beasiswa tahun ini.

Baca: Jadwal Siaran Langsung Kalteng Putra vs PSS Sleman Semifinal Liga 2: Elang Jawa Boyong 18 Pemain

Baca: Inilah Penyebar Hoaks Presiden Jokowi PKI, Nama Akun, dan Pekerjaannya

Anggaran tersebut diperkirakan mencakup sebanyak 4.500 mahasiswa asal Luwu Timur.

Jumlah 4.500 mahasiswa sudah termasuk 679 mahasiswa yang sudah mengusulkan namun belum sempat menerima beasiswa tahun 2017.

Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami: 

Follow juga akun instagram official kami: 

Baca: Persib Dicoret Calon Juara Liga 1 Hari Ini Persija Main Besok PSM, Hitungan Peluang Juara

Baca: Jumpa Pers Resmi, Gisel Ungkap Alasannya Gugat Cerai Gading Marten

Baca: Pengumuman SKD CPNS 2018 Serentak pada 29 November 2018? Berikut Penjelasan BKN