Wagub Sudirman Merasa Tak Dilibatkan dalam Seleksi Sekda Sulsel
Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Sudirman Sulaiman mengaku tidak tahu menahu mengenai proses seleksi lelang jabatan Sekda Sulsel.
Penulis: Saldy Irawan | Editor: Waode Nurmin
Setelah persetujuan pelaksanaan lelang jabatan Sekda melalui SK Mendagri RI, rupanya Gubernur Sulsel kata Soni, lebih mendahulukan melakukan fit and proper test untuk eselon II, dari pada melakukan Sekda.
Meski begitu, SK Kemendagri atas pelaksanaan lelang jabatan itu tidak kadaluarsa.
"Ini salah satu kebijakan atau proses administrasi. Pelaksanaan terserah mereka, tidak masalah kok yang jelas sudah mengantongi izin," ujar Soni, mantan Pj Gubernur Sulsel.
Salah satu syarat, pelaksanan lelang terbentuknya panita seleksi yang berasal dari eselon 1 Kemendagri RI, pejabat teras Pemprov Sulsel, Akademisi, dan lembaga Independent.
Baca: Korban Puting Beliung di Lau Dapat Bantuan Ini Dari Dinsos Maros
Baca: Kadis Sosial Makassar Pimpin Tim Gabungan Penertiban Pak Ogah
Untuk perwakilan Kementerian Dalam Negeri, Mendagri kata Soni, telah mengusulkan satu nama yang mewakili eselon 1 Kemendagri RI.
Dia adalah Staf Ahli Bagian Keuangan Mendagri RI, Hamdani.
* SK Presiden
Bagaimana jika lelang diadakan Desember 2018 ?
Dijelaskan Soni, paling cepat pelaksanaan seleksi Sekda itu memakan waktu sampai 2 atau 3 pekan.
Setelah selesai tahapan, masuklah di proses terakhir yaitu digelar penilaian oleh tim ahli Presiden RI.
"Kalau toh diadakan Desember nanti, ya paling cepat Januari akhir atau Februari sudah ada Sekda definitif. Tapi kembali lagi bolanya kepada Pak NA kapan akan star," kata Soni. (sal)
Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami:
Follow juga akun instagram official kami: